INFOGRAFIS: Prajogo Pangestu, Mantan Sopir Angkot Terkaya Berharta Rp700 Triliun
Lonjakan kekayaan Prajogo Pangestu bersumber dari naiknya harga saham dua perusahaanya yang baru IPO.
Lonjakan kekayaan Prajogo Pangestu bersumber dari naiknya harga saham dua perusahaanya yang baru IPO.
Nama Prajogo Pangestu belakangan menjadi pembicaraan. Konglomerat perusahaan petrokimia itu hartanya melonjak dalam beberapa bulan terakhir. Kenaikan harga sahamnya membuatnya naik menjadi orang terkaya kedua di Indonesia.
Majalah bisnis Amerika, Forbes yang merilis daftar terbaru peringkat 50 orang terkaya di dunia mencatat Prajogo sebagai orang terkaya ke-25 dunia. Kenaikan hartanya dari USD5,1 miliar pada tahun 2022, menjadi USD43,7 miliar pada tahun ini.
Di Indonesia, hartanya hanya kalah dari Hartono Bersaudara, pemilik grup Djarum dan bank BCA. Robert Budi dan Michael Hartono kokoh di peringkat pertama dengan nilai kekayaan USD 48 miliar (Rp 744 triliun).
Kekayaan mantan sopir angkot itu disumbang oleh pencatatan perdana saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN). Kedua saham perusahaan yang baru melantai di bursa itu naik drastis sejak pertama kali diperdagangkan.
Beberapa pejabat negara juga adalah seorang pengusaha.
Baca SelengkapnyaIni lah kisah Prajogo Pangestu, salah satu orang terkaya di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIrwan Hermawan mengatakan untuk bantuan yang diberikan oleh Dito dan kawan-kawan itu dibutuhkan dana guna bantuan hukum, sebesar Rp27 miliar.
Baca SelengkapnyaOrang sukses tak hanya berasal dari pekerja kantoran dengan jabatan tinggi.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku telah menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaAlasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.
Baca SelengkapnyaKPK bertugas untuk mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi di Indonesia
Baca SelengkapnyaPerusahaan ini didirikan pada Agustus 2008 dan bergerak di bidang pertambangan batu bara.
Baca SelengkapnyaPolri meringkus 927 tersangka dari 772 laporan masyarakat.
Baca Selengkapnya