Warga Boyolali Serbu Pasar Murah, Beras Satu Ton Ludes Dalam 1 Jam
Warga berharap pasar beras murah itu lebih sering digelar
Warga berharap pasar beras murah itu lebih sering digelar
Operasi pasar murah beras dan kebutuhan pokok digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Boyolali bekerja sama dengan Bulog Surakarta.
Pasar Murah digelar pada Senin (7/8) pagi di kawasan Simpang Lima Boyolali. Sejumlah kebutuhan pokok dijual secara murah atau di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) saat ini, salah satunya beras.
“Untuk beras kami jual dengan harga Rp8.500 atau Rp42.500 per lima kilogram. Jadi harganya terjangkau oleh masyarakat. Apalagi kalau harga beras di pasaran mencapai Rp10-12 ribu. Selain beras, kami juga bawa minyak, gula, dan tepung terigu,” kata Ardiansyah Kristianto, PJS Asisten Manajer Bulog Surakarta, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Rabu (9/8).
Operasi pasar murah ini disambut baik warga. Salah satunya Tutik Lestari, seorang ibu rumah tangga yang mengeluhkan mahalnya harga kebutuhan pokok akhir-akhir ini.
“Di pasaran paling murah harga beras sudah Rp50 ribu ke atas untuk yang 5 kg. Jadi ada kayak gini senang karena dapat yang murah-murah,” ujar Tutik.
Tidak sampai satu jam, stok beras yang dibawa Bulog untuk operasi pasar murah ini langsung ludes. Warga berharap operasi pasar beras murah ini sering digelar agar harga kebutuhan pokok dapat kembali normal.
Ratusan warga di Lumajang, Jawa Timur rela berdesak-desakan demi mendapatkan sembako murah pada Sabtu (16/3) pagi.
Baca SelengkapnyaHarga beras yang melambung tinggi memaksa warga antre panjang untuk membeli beras murah.
Baca SelengkapnyaBayu menaksir sekitar 50 persen stok beras ada di rumah-rumah warga.
Baca SelengkapnyaKondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu muda tega menjual bayinya demi bisa pulang kampung.
Baca SelengkapnyaSaat berjalan menuju keluar pasar, Ganjar sempat dimintai uang oleh seorang anak kecil.
Baca SelengkapnyaAda ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaAlasannya, ketersediaan beras premium khususnya kemasan kecil sangat terbatas.
Baca SelengkapnyaMeski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca Selengkapnya