Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Doel Arif mendapat tugas menculik para Jenderal Angkatan Darat di malam kelam itu.

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Doel Arif menjadi Komandan Pasukan Pasopati dalam Gerakan 30 September.

Perwira Resimen Tjakrabirawa ini bertanggung jawab atas misi menculik dan membawa para jenderal dari rumah mereka ke Lubang Buaya.

Perintah Lettu Doel Arif: Tangkap Hidup Atau Mati!

Para Jenderal Angkatan Darat dituding sebagai Dewan Jenderal, mereka tidak loyal dan berniat mengkudeta Presiden Sukarno.

Letnan Doel Arif membagi tim penculik menjadi tujuh sesuai dengan jumlah Jenderal yang akan diculik malam itu.

Pasukan itu terdiri dari anggota Tjakrabirawa dan Brigif I Djaja Sakti yang telah dipengaruhi oleh Biro Chusus PKI.


Perintah Doel Arif Membuat Tim Penculik Tak Segan Menarik Picu Senjata

Perintah Doel Arif Membuat Tim Penculik Tak Segan Menarik Picu Senjata

Jenderal Ahmad Yani, MT Haryono dan Pandjaitan tewas ditembak di rumah saat penculikan.

Tiga jenderal lain S Parman, Sutoyo dan Soeprapto serta Lettu Piere Tendean dibawa ke Lubang Buaya.

Dalam Persidangan di  Mahmilub, Letkol Untung Mengaku Rencana Awal Hanya Menangkap Para Jenderal

Dalam Persidangan di  Mahmilub, Letkol Untung Mengaku Rencana Awal Hanya Menangkap Para Jenderal

Para jenderal yang tidak loyal kemudian akan dibawa untuk diadili di depan Presiden Sukarno.

Namun rencana itu berantakan karena tim menculik sudah membunuh tiga jenderal.

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Doel Arif pula yang terus mendesak agar para jenderal yang tersisa segera 'dibereskan'.

Namun saat itu, semua pimpinan militer G30S/PKI di Lubang Buaya tak ada yang berani mengaluarkan perintah.

Mereka semua bingung hendak berbuat apa.

Perintah Eksekusi di Lubang Buaya itu Kemudian Datang dari DN Aidit

Dalam persidangan, Kepala Biro Chusus PKI, Sjam kamaruzaman, menyebutkan Ketua CC PKI DN Aidit yang kemudian memberi perintah agar semua jenderal yang masih hidup juga dihabisi.

Perintah 'Kawan Aidit' diteruskan Sjam kepada para komandan pasukan di Lubang Buaya.

Jenazah para jenderal itu kemudian dimasukan ke sebuah sumur tua.

Dalam Waktu Singkat, Gerakan Letkol Untung Berhasil Ditumpas oleh Mayjen Soeharto dan RPKAD

Dalam Waktu Singkat, Gerakan Letkol Untung Berhasil Ditumpas oleh Mayjen Soeharto dan RPKAD

Letkol Untung lari ke arah Semarang. Dia ditangkap di Tegal, kemudian ditangkap, dihadirkan ke Mahmilub dan dijatuhi hukuman mati.

Bagaimana dengan Doel Arif?

Akhir Hidup Doel Arif Diliputi Misteri

Dalam wawancara merdeka.com tahun 2013, dengan mantan Wakil Komandan Tjakrabirawa, Kolonel Maulwi Saelan, dikatakan jika Doel Arif hendak melarikan diri, pulang ke Markas Batalyon 454 di Srondol Semarang.

Doel Arif dan pasukannya sempat berhenti untuk meminta makanan di Kantor Polisi Militer Cirebon.

Perwira Polisi Militer segera melapor pada Resimen Tjakrabirawa ada 28 anggotanya yang berada di Cirebon.

Saelan segera memerintahkan untuk menjemput pasukan ini.

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Namun saat dicek, rupanya Letnan Doel Arif tak ikut kembali ke Jakarta. Dia meninggalkan pasukannya dan melarikan diri.

Saelan kemudian mendengar kabar jika Doel Arif ditembak mati dalam pengejaran di Jawa Tengah.

Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Seperti DN Aidit, Sjam Kamaruzaman, Brigjen Soepardjo, Letkol Untung dan para petinggi G30S/PKI lain, tak jelas benar dimana kubur Doel Arif.

Ada versi yang menyebut dia diselamatkan seorang perwira lain. Namun Saelan meyakini Doel Arif tewas usai tragedi berdarah itu.

Majelis Syuro PKS Gelar Rapat Tertutup Bahas Nama Cak Imin Sebagai Bacawapres Anies
Majelis Syuro PKS Gelar Rapat Tertutup Bahas Nama Cak Imin Sebagai Bacawapres Anies

Sebelumnya, Anies dan Cak Imin sudah mendatangi Kantor DPP PKS pada Selasa (12/9).

Baca Selengkapnya
Kejutan Ultah Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad, Ada Momen Disuapi Kue sama Jenderal TNI Pemegang Komando
Kejutan Ultah Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad, Ada Momen Disuapi Kue sama Jenderal TNI Pemegang Komando

Kapolda Aceh keturunan Nabi Muhammad, Irjen Pol (Purn) Ahmad Haydar bagi-bagi kue di hari ulang tahunnya kepada para anggota Forkopimda Aceh.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Tewasnya Pimpinan PKI DN Aidit Usai Gerakan 30 September
Detik-Detik Tewasnya Pimpinan PKI DN Aidit Usai Gerakan 30 September

Aidit dicap orang paling bertanggung jawab dalam G30S/PKI. Umurnya tak panjang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
ASN DKI Bakal WFH 50 Persen 3 Bulan, PDIP Sentil Heru Budi: Apa Enggak Kelamaan?
ASN DKI Bakal WFH 50 Persen 3 Bulan, PDIP Sentil Heru Budi: Apa Enggak Kelamaan?

Kebijakan WFH ASN Pemprov DKI itu rencananya bakal dimula 21 Agustus sampai 7 September 2023.

Baca Selengkapnya
BEM UI Gagal Gelar Adu Gagasan 3 Bacapres di September 2023, Ini Penjelasan Melki Sedek Huang
BEM UI Gagal Gelar Adu Gagasan 3 Bacapres di September 2023, Ini Penjelasan Melki Sedek Huang

2 Oktober 2023, BEM UI sudah menemui Sudirman Said, sebagai perwakilan dari tim pemenangan Pak Anies Baswedan untuk memberikan undangan resmi.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Soal Peluang Jadi Cawapres: Belum Kelihatan Hilalnya
Ridwan Kamil Soal Peluang Jadi Cawapres: Belum Kelihatan Hilalnya

Ridwan Kamil akan melepas jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat pada 5 September 2023.

Baca Selengkapnya
Jelang Usia 3 Tahun, ini 10 Potret Terbaru Saka Anak Kelima Ussy dan Andhika Pratama yang Makin Gemesin!
Jelang Usia 3 Tahun, ini 10 Potret Terbaru Saka Anak Kelima Ussy dan Andhika Pratama yang Makin Gemesin!

Sakalingga Ibra Pratama akan menginjak usia 3 tahun pada 1 September mendatang.

Baca Selengkapnya
Sjam Kamaruzaman & Rahasia Biro Chusus PKI di Balik G30S
Sjam Kamaruzaman & Rahasia Biro Chusus PKI di Balik G30S

Sjam Kamaruzaman disebut sebagai tokoh kunci Gerakan 30 September. Aksinya serba rahasia.

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Ditunjuk Jadi MKMK Tangani Dugaan Pelanggaran Etik 9 Hakim MK
Tiga Orang Ditunjuk Jadi MKMK Tangani Dugaan Pelanggaran Etik 9 Hakim MK

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman tidak ikut RPH dalam memutuskan tiga perkara itu pada Selasa 19 September 2023.

Baca Selengkapnya