Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ibu Negara RI Dengan Perhiasan Pinjaman

Kisah Ini Dialami Ibu Negara Pertama Republik Indonesia, Fatmawati

Kisah Ini Dialami Ibu Negara Pertama Republik Indonesia, Fatmawati

Saat itu tahun 1950. Presiden Sukarno dan Ibu Negara mendapat undangan ke India untuk menghadiri Hari Perayaan Kemerdekaan India.

Kunjungan ke India itu Merupakan Lawatan Pertama Presiden Indonesia ke Luar Negeri

Kondisi masih serba sulit. Indonesia baru melalui masa perang kemerdekaan. Menghadapi Agresi Militer Belanda I tahun 1947 dan Agresi II tahun 1948. India adalah salah satu negara sahabat yang mendukung Indonesia selama perang kemerdekaan.

Ibu Negara Tak Punya Perhiasan Layaknya Seorang 'First Lady'

Ibu Negara Tak Punya Perhiasan Layaknya Seorang 'First Lady'

Fatmawati tak punya perhiasan yang layak untuk menghadiri undangan kenegaraan. Dia terpaksa meminjam dari istri seorang pejabat.


Seorang keturunan bangsawan keraton yang punya persediaan perhiasan," kenang Fatmawati." loading="lazy">

"Ketika itu aku terpaksa memakai perhiasan pinjaman dari istri sekretaris negara.

Seorang keturunan bangsawan keraton yang punya persediaan perhiasan," kenang Fatmawati.

Kehidupan Sebagai Istri Presiden Memang Jauh Dari Kata Mewah Pada Masa Awal Kemerdekaan.

Selain karena memang tak punya perhiasan emas, Presiden Sukarno pun berpesan, seorang Ibu Negara harus menjadi contoh. Penampilannya harus sederhana dan tidak bermewah-mewahan.

Kunjungan ke India itu Sangat Berkesan Untuk Fatmawati dan Bung Karno

Kunjungan ke India itu Sangat Berkesan Untuk Fatmawati dan Bung Karno

Terasa sekali kehangatan dari Perdana menteri Nehru menyambut mereka.

Jawaharlal Nehru Memanggilnya Fatma, Yang Berarti Bunga Teratai Atau Lotus

Bung Karno dan Bu Fatmawati dikenalkan kepada seluruh keluarga besar Nehru. "Suasana kekeluargaan sangat terasa oleh kami dan mereka sangat mengagumi figur-figur kami yang baru lepas dari cengkeraman penjajahan Belanda," kenang Fatmawati.

Sebenarnya, Tak Cuma Ibu Negara yang 'Meminjam' Barang

Sebenarnya, Tak Cuma Ibu Negara yang 'Meminjam' Barang

Para diplomat Indonesia pun tampil dengan jas dan sepatu pinjaman saat harus menghadiri perundingan internasional. Bung Karno mengisahkan betapa sederhananya para diplomat Indonesia di awal kemerdekaan.

Dengan Gaya Percaya Diri Para Diplomat Ini Hadir Mewakili Indonesia.

Mereka duduk berdampingan dengan politikus dunia yang bersetelan jas mahal dan topi laken dari Eropa. Para diplomat Indonesia pun dipanggil 'Yang Mulia' sebagai bentuk penghormatan. "Kesulitan terbesar dari para menteriku adalah menahan ketawa bila memikirkan keganjilan ini," kata Sukarno dengan tawa geli.

Momen AHY & SBY Hadiri Pernikahan Putri Mayjen TNI, Wajah Pengantin Serasi Banget
Momen AHY & SBY Hadiri Pernikahan Putri Mayjen TNI, Wajah Pengantin Serasi Banget

Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono bersama sang putra hadir di acara pernikahan putri pensiunan Jenderal TNI.

Baca Selengkapnya
Anies: Kita Ingin Indonesia Bukan Negara yang Memusuhi Ulama, Tapi Mitra Pemuka Agama
Anies: Kita Ingin Indonesia Bukan Negara yang Memusuhi Ulama, Tapi Mitra Pemuka Agama

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan, berharap Indonesia menjadi negara yang bersahabat dengan semua pihak.

Baca Selengkapnya
Ribuan Warga Rembang Hadiri Selawat Nusantara Doakan Pemilu Damai
Ribuan Warga Rembang Hadiri Selawat Nusantara Doakan Pemilu Damai

Ribuan Warga Rembang Hadiri Selawat Nusantara Doakan Pemilu Damai

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sertijab Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono Serahkan Tongkat Komando Kepada Jenderal Agus Subiyanto
Sertijab Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono Serahkan Tongkat Komando Kepada Jenderal Agus Subiyanto

Serah terima jabatan ini dilaksanakan di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (22/11).

Baca Selengkapnya
PPP: Indonesia Butuh Presiden Segar Bugar, Bisa Lari Berpuluh-puluh Kilometer
PPP: Indonesia Butuh Presiden Segar Bugar, Bisa Lari Berpuluh-puluh Kilometer

Indonesia butuh pemimpin setiap saat mau merespons keluhan rakyat dan berada di jantung hati rakyat.

Baca Selengkapnya
Nasihat Ulama Banten Abuya Muhtadi untuk Ganjar: Jangan Sampai Menimbulkan Perpecahan
Nasihat Ulama Banten Abuya Muhtadi untuk Ganjar: Jangan Sampai Menimbulkan Perpecahan

Ganjar mengajak semua lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan tetap menjaga kondusifitas Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Pria Asal Pati Dapat Rekor MURI Setelah Melukis 7 Presiden Indonesia, Ternyata Ada Keunikan Ini di Baliknya
Pria Asal Pati Dapat Rekor MURI Setelah Melukis 7 Presiden Indonesia, Ternyata Ada Keunikan Ini di Baliknya

Andre membutuhkan perjuangan keras serta pengorbanan untuk menyelesaikan lukisannya

Baca Selengkapnya
4 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat jadi Jenderal Bintang Dua, Ini Sosoknya Ada Eks Ajudan Presiden
4 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat jadi Jenderal Bintang Dua, Ini Sosoknya Ada Eks Ajudan Presiden

Terima kenaikan pangkat, 4 Perwira Tinggi TNI AD tambah bintang di pundak.

Baca Selengkapnya
Saat Presiden RI Marah & Turun Langsung Razia Rokok Para Pengawal di Istana Negara
Saat Presiden RI Marah & Turun Langsung Razia Rokok Para Pengawal di Istana Negara

Sampai sapu dibanting karena kesal lihat kelakuan pengawal Istana.

Baca Selengkapnya