Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Di pinggiran kota Canterbury, Inggris, arkeolog menemukan bukti penduduk paling awal di negara tersebut sekitar 950 ribu tahun lalu.

Penelitian yang dipimpin Departemen Arkeologi di Universitas Cambridge ini juga mengonfirmasi keberadaan manusia purba di Inggris selatan antara 560 ribu dan 620 ribu tahun yang lalu, menjadikannya salah satu dari situs paleolitik paling awal yang diketahui di Eropa utara.

Situs ini pertama kali ditemukan pada tahun 1920-an saat para pekerja menemukan sebuah kapak tangan besar di dasar sungai. Dalam penelitiannya, para ahli menggunakan teknik penanggalan seperti penanggalan kontemporer, penanggalan radiometrik, penanggalan inframerah-radiofluoresensi (IR-RF), dan penggalian terkontrol pada situs tersebut.


Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Hasil penelitian yang terbit dalam jurnal Royal Society Open Science mengonfirmasi keberadaan Homo heidelbergensis, spesies atau subspesies manusia purba yang punah pada masa Pleistosen Tengah, yang merupakan nenek moyang Neanderthal.

Foto: Giuseppe Castelli/Department of Archaeology, University of Cambridge

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Homo heidelbergensis diperkirakan keturunan Homo erectus Afrika selama masa ekspansi awal pertama hominin keluar Afrika sekitar 2 juta tahun lalu.

Foto: Gabriel Ugueto

Studi tersebut menunjukan manusia purba diketahui telah ada di Inggris sejak 840 ribu hingga 950 ribu tahun yang lalu. Selama periode tersebut, Inggris terhubung ke Eropa di semenanjung barat laut benua Eropa. Hal ini memungkinkan populasinya bermigrasi ke tempat perburuan baru selama berbulan-bulan musim panas yang hangat.

Sumber: Arkeonews

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

Penggalian baru-baru ini tidak hanya menentukan tanggal situs aslinya, tetapi juga mengidentifikasi artefak batu api baru, termasuk “pencakar” pertama yang ditemukan di sana.

Foto: Tom Almeroth-Williams

Para peneliti menentukan usia dari perkakas batu tersebut menggunakan penanggalan inframerah-radiofluoresensi (IR-RF) yaitu sebuah teknik yang menentukan titik terakhir butiran pasir feldspar terkena sinar matahari, sehingga dapat diketahui kapan butiran tersebut dikubur.

Foto: Peneliti Universitas Cambridge

Penduduk Paling Awal Inggris Berasal dari Afrika, Dihuni Sejak 950.000 Tahun Lalu

“Artefak-artefak tersebut berada tepat di tempat sungai kuno menempatkannya, artinya kita dapat mengatakan dengan yakin bahwa artefak tersebut dibuat sebelum sungai berpindah ke area lain di lembah.”
Tobias Laurer dari Universitas Tubingen di Jerman.

Sumber: Arkeonews

Homo heidelbergensis merupakan pemburu dan pengumpul yang memakan beragam makanan hewani dan nabati. Banyak peralatan yang ditemukan memungkinkan digunakan untuk mengolah bangkai hewan, termasuk rusa, kuda, badak, dan bison, serta umbi-umbian dan tanaman lainnya. Hal ini dapat dilihat dari perkakas serpihan dan kapak tajam yang ada di lokasi tersebut. Namun, keberadaan peralatan pengikis dan penusuk menunjukkan adanya kegiatan lain yang mungkin telah dilakukan.

“Keberagaman alat sungguh luar biasa. Pada tahun 1920-an, situs tersebut memproduksi beberapa kapak tangan paling awal yang pernah ditemukan di Inggris. Sekarang, untuk pertama kalinya, kami menemukan bukti langka mengenai alat pengikis dan penusuk pada usia yang sangat dini,” ujar Dr Alastair key dari Universitas Cambridge yang memimpin penggalian.

Selain itu, temuan yang ditemukan di pinggiran kota juga memberi isyarat terhadap beberapa pengelohan kulit hewan paling awal di zaman prasejarah Eropa.

“Pencakar, pada masa Paleolitikum, sering dikaitkan dengan persiapan kulit hewan. Oleh karena itu, penemuan artefak ini mungkin menunjukkan bahwa orang-orang pada masa itu sedang mempersiapkan kulit binatang, mungkin untuk pakaian atau tempat berlindung,” kata Tomos Proffitt dari Max Planck Institute of Evolutionary Anthropology.

Beragamnya peralatan batu, tidak hanya berasal dari penemuan asli, tetapi juga dari penggalian baru kai yang lebih kecil. Hal tersebut menunjukan bahwa hominin yang hidup di wilayah yang sekarang menjadi Inggris, berkembang pesat dan tidak hanya bertahan hidup.

Arkeolog Temukan Piring Bangsa Maya dari Periode 1.100 Tahun Lalu, Ada Gambar Roh Pelindung
Arkeolog Temukan Piring Bangsa Maya dari Periode 1.100 Tahun Lalu, Ada Gambar Roh Pelindung

Arkeolog menemukan sebuah piring Maya bergambar roh pelindung Wahyis selama penggalian di Cansacbé, Negara Bagian Campeche, Meksiko.

Baca Selengkapnya
Nenek Moyang Manusia Sudah Ada di Asia Tenggara Jauh Lebih Awal dari Dugaan Sebelumnya
Nenek Moyang Manusia Sudah Ada di Asia Tenggara Jauh Lebih Awal dari Dugaan Sebelumnya

Kapan tepatnya nenek moyang manusia meninggalkan Afrika dan menyebar ke seluruh dunia masih menjadi perdebatan para arkeolog.

Baca Selengkapnya
Di Bawah Reruntuhan Kastil Abad Pertengahan, Arkeolog Cari Bukti Sejarah Kerajaan Inggris
Di Bawah Reruntuhan Kastil Abad Pertengahan, Arkeolog Cari Bukti Sejarah Kerajaan Inggris

Pada abad pertengahan, wilayah Inggris pernah dijajah orang-orang Normandia dari Prancis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sedang Jalan-Jalan dengan Anjingnya, Bocah Ini Temukan Kapak Purba Berusia 6.000 Tahun
Sedang Jalan-Jalan dengan Anjingnya, Bocah Ini Temukan Kapak Purba Berusia 6.000 Tahun

Bocah 10 tahun asal Inggris tidak sengaja menemukan sebuah batu, yang ternyata artefak purba berusia 6.000 tahun.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Kota Zaman Perunggu yang Luas, Jadi Pusat Budaya Eropa Sekitar 2.600 Tahun Lalu
Arkeolog Temukan Kota Zaman Perunggu yang Luas, Jadi Pusat Budaya Eropa Sekitar 2.600 Tahun Lalu

Arkeolog meyakini, sebelumnya wilayah ini telah berkembang dan ditinggalkan pada tahun 1600 SM.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Benteng Tertua di Dunia, Dibangun 8.000 Tahun Lalu untuk Lindungi Permukiman Manusia Purba
Arkeolog Temukan Benteng Tertua di Dunia, Dibangun 8.000 Tahun Lalu untuk Lindungi Permukiman Manusia Purba

Penemuan ini mengungkap kemampuan arsitektur manusia purba.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Jejak Kaki Berusia 800.000 Tahun di Pantai, Ukurannya Seperti Kaki Manusia Modern
Arkeolog Temukan Jejak Kaki Berusia 800.000 Tahun di Pantai, Ukurannya Seperti Kaki Manusia Modern

Ada lima jejak kaki yang diyakini milik satu keluarga.

Baca Selengkapnya
Jerman Telusuri Keluarga dari 1.100 Tengkorak Orang Afrika yang Dicuri, Ternyata Ada yang Masih Hidup
Jerman Telusuri Keluarga dari 1.100 Tengkorak Orang Afrika yang Dicuri, Ternyata Ada yang Masih Hidup

Diyakini tengkorak ini diambil dari pemakaman dan berbagai situs pemakaman di seluruh dunia. Kemudian mereka dibawa ke Jerman untuk eksperimen "ilmiah".

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Lembaran Emas Bergambar Unik, Diduga Jadi Tiket Masuk ke Kuil Kuno 1.400 Tahun Lalu
Arkeolog Temukan Lembaran Emas Bergambar Unik, Diduga Jadi Tiket Masuk ke Kuil Kuno 1.400 Tahun Lalu

Arkeolog menemukan harta karun berupa lima lembar tipis emas bergambar unik.

Baca Selengkapnya