Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ibu di Singapura Melahirkan Bayi dengan Antibodi Covid-19

Ibu di Singapura Melahirkan Bayi dengan Antibodi Covid-19 Ilustrasi bayi. ©Pixabay/blankita_ua

Merdeka.com - Seorang ibu di Singapura yang terinfeksi Covid-19 saat sedang hamil pada bulan Maret baru saja melahirkan bayi yang memiliki antibodi terhadap virus corona. Hal tersebut memberikan sebuah petunjuk baru apakah infeksi dapat ditularkan dari seorang ibu hamil ke bayinya.

Dilansir dari lama Reuters, Minggu (29/11), bayi dari Celine Ng-Chan lahir pada bulan ini tanpa ada tandanya virus Covid-19 tetapi dengan antibodi virus, seperti dilaporkan the Straits Times kemarin mengutip pernyataan ibunya.

"Dokter saya curiga saya telah mentransfer antibodi Covid-19 saya kepadanya selama kehamilan saya," kata Celine Ng-Chan kepada surat kabar Singapura itu.

Ng-Chan pada saat itu mengalami sakit ringan dan kini dia telah keluar dari rumah sakit setelah dirawat dua setengah pekan.

Ng-Chan dan National University Hospital (NUH), tempat dia melahirkan, tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan belum mengetahui terkait pertanyaan apakah seorang wanita hamil dengan Covid-19 dapat menularkan virus ke janin atau bayinya selama kehamilan atau persalinan.

Hingga saat ini, virus aktif belum ditemukan pada sampel cairan di sekitar bayi dalam kandungan atau di ASI.

Menurut sebuah artikel yang diterbitkan pada bulan Oktober di jurnal Emerging Infectious Diseases, dokter di China telah melaporkan deteksi dan penurunan antibodi Covid-19 dari waktu ke waktu pada bayi yang lahir dari ibu dengan penyakit Covid-19.

Penularan virus corona baru dari ibu ke bayi baru lahir jarang terjadi, kata dokter dari New York-Presbyterian / Columbia University Irving Medical Center dalam laporan di JAMA Pediatrics buan lalu.

Reporter Magang: Farhan Hafizhan

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Flu Singapura, yang juga dikenal sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (HFMD), adalah penyakit infeksi virus yang umumnya menyerang anak-anak.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Flu Singapura dan Flu Biasa, dari Penyebab hingga Gejalanya

Perbedaan Flu Singapura dan Flu Biasa, dari Penyebab hingga Gejalanya

Meskipun keduanya sering kali dianggap sama, namun sebenarnya terdapat perbedaan Flu Singapura dan flu biasa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura

Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura

Varian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1

Blak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1

Hingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya