Dua Polisi dan Empat Lainnya Tewas dalam Baku Tembak di Australia
Merdeka.com - Enam orang tewas, termasuk dua polisi dalam baku tembak di Wieambilla, negara bagian Queensland, Australia pada Selasa (13/12). Baku tembak terjadi di sebuah bangunan terpencil setelah polisi mendatangi tempat tersebut untuk menyelidiki laporan orang hilang.
Informasi awal mengindikasikan dua petugas polisi ditembak oleh dua orang bersenjata pada Senin malam ketika mereka mendatangi rumah tersebut, menurut keterangan polisi, dilansir Reuters.
Setelah petugas spesialis dan dukungan udara menanggapi situasi pengepungan di rumah tersebut, tiga pelaku termasuk seorang perempuan ditembak mati.
Seorang warga juga tewas, sedangkan dua anggota polisi lainnya dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka.
Polisi mendatangi rumah tersebut setelah laporan orang hilang yaitu Nathaniel Train (46) diajukan di New South Wales.
Train merupakan mantan kepala sekolah di NSW. Kakaknya, Gareth Train dan seorang perempuan yang tidak disebutkan identitasnya merupakan pelaku penyerangan yang ditembak mati polisi. Polisi juga belum secara resmi mengumumkan identitas pelaku penyerangan.
Polisi yang tewas dalam baku tembak ini yaitu Matthew Arnold (26) dan Rachel McCrow (29).
Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese menyebut insiden tersebut "mengerikan dan hari menyedihkan bagi keluarga dan kawan-kawan anggota Kepolisian Queensland yang gugur dalam tugas."
"Belasungkawa saya kepada semua yang berduka malam ini, Australia berduka bersama kalian," tulis Albanese di Twitter.
Komisioner Kepolisian Queensland, Katarina Carroll mengatakan penembakan tersebut merupakan kehilangan terbesar kepolisian. Carroll menambahkan, kondisi seputar insiden tersebut akan diselidiki.
Kekerasan bersenjata cukup langka di Australia, yang menerapkan undang-undang kepemilikan senjata paling keras di dunia, setelah seorang pria bersenjata membunuh 35 orang pada April 1996 di sebuah kafe di Port Arthur, Tasmania.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaIni akan diatur dalam undang-undang yang diajukan pemerintah federal Australia.
Baca SelengkapnyaMaika menganiaya Putu Arsana yang saat kejadian sedang membawa tamu usai makan malam
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 orang yang ada di dalam kendaraan tewas.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca Selengkapnya