Sandiaga Uno Yakin Teknopreneur Bisa Buka Jutaan Lapangan Kerja
Merdeka.com - Menggandeng Orbit Future Academy, Yayasan Inovasi Teknologi (INOTEK) memperkenalkan program terbaru melalui Seribu Teknopreneur Sejuta Pekerjaan (STSP). Nantinya, mereka bakal menghadirkan budidaya ayam melalui pendekatan teknologi terpadu di level terbawah masyarakat.
Dengan begitu, bukan hanya membangun kewirausahaan bersama, tetapi juga revitalisasi ekonomi imbas pandemi virus corona atau Covid-19.
Kerjasama itu juga menjadi langkah awal dalam pemberdayaan masyarakat, penciptaan lapangan pekerjaan, kontribusi kepada pemulihan ekonomi nasional hingga menghasilkan startup di bidang industri dan teknologi.
"Kolaborasi ini diharapkan bisa menciptakan lapangan pekerjaan dengan menggunakan keahlian masa depan di level akar rumput," kata Pendiri Yayasan INOTEK, Sandiaga Uno dalam penandatanganan nota kesepahaman antara INOTEK Foundation dan Orbit Future Academy secara online, Senin (26/10).
Mereka akan melibatkan pengusaha di daerah. Mereka akan diberikan pelatihan, pendampingan hingga pendanaan, sehingga ketahanan pangan nasional dalam bentuk peternakan ayam diyakini Sandi dapat tercapai.
"Seribu teknopreneur, sejuta lapangan kerja. Lewat teknologi dan jaringan teknopreneur, saya yakin kita bisa capai itu semua," jelasnya.
Hal itu didukung Sachin V Gopalan, CEO Orbit Future Academy.
Dirinya menjelaskan, program STSP dan kerjasama alih teknologi di bidang peternakan yang akan dilakukan. Kerjasama ini katanya didasari oleh rendahnya konsumsi protein masyarakat Indonesia dibandingkan dengan sejumlah negara lainnya di dunia.
Diketahui, pemenuhan gizi berupa sumber protein yang berasal dari hewan memiliki porsi sebesar 70 persen, yakni terdiri dari 1,3 persen daging merah, 36,1 persen telur, 45,4 persen seafood dan 17,2 persen ayam.
"Rendahnya persentase protein ayam inilah yang perlu untuk ditingkatkan, padahal konsumsi ayam pada masyarakat Indonesia terus meningkat dari 3,8 kilogram per tahun per kapita pada tahun 2010 menjadi 5,8 kilogram per tahun per kapita pada tahun 2018," papar Sachin V Gopalan.
"Dan diperkirakan akan meningkat menjadi 7,5 kilogram per tahun per kapita pada tahun 2023," jelasnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi.
Baca SelengkapnyaKerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.
Baca SelengkapnyaProgram pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca SelengkapnyaPersentase pekerja perempuan di BCA juga mencapai 60,8 persen dari total pekerja dan menduduki 61,1 persen dari total manajer di perusahaan.
Baca SelengkapnyaJauh sebelum memulai bisnis, ia berangan-angan ingin membantu meringankan beban ekonomi tetangganya
Baca SelengkapnyaAwalnya, keduanya dikenal sebagai pengusaha fesyen yang memiliki toko di Pasar Tanah Abang, Jakarta.
Baca SelengkapnyaAdit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.
Baca SelengkapnyaDiselenggarakannya pameran ini bertujuan untuk dapat berpartisipasi dalam menciptakan entrepreneur baru di Indonesia.
Baca Selengkapnya