Ramai Virus Corona, Tak Ada Salaman Ucap Selamat di Pelantikan Pejabat Baru Kemenkeu
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, melantik Rahayu Puspasari sebagai Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan. Puspa menggantikan Nufransa Wira Sakti yang terlebih dahulu dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pengawasan Pajak Kementerian Keuangan.
Kedua di lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), yaitu Lukman Effendi dilantik sebagai Direktur Piutang Negara dan Kekayaan Negara Lain-lain. Joko Prihato sebagai Direktur Lelang. Ari Haryono sebagai Kepala Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu.
Selanjutnya Anugrah Komara dilantik sebagai Kepala Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara. Ekasari Sukadana sebagai Kepala Kantor Wilayah DJKN Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat.
"Saya Menteri Keuangan dengan ini resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," kata Menteri Sri Mulyani di Aula Mezzanine, Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (9/3).
Namun, ada peristiwa berbeda saat pelantikan kali ini. Dalam prosesi pelantikan tersebut, Menteri Sri Mulyani tak bersalaman dengan seluruh pejabat yang baru dilantik tersebut. Hal itu untuk meminimalisir penyebaran virus corona.
Apalagi, dirinya mengaku saat ini dalam kondisi tidak sehat. "Karena saya batuk, (seharusnya) tidak boleh di ruang publik. Kita nanti tidak pakai salam-salaman ya mohon maaf, agar tidak terjadi penularan," kata Menteri Sri Mulyani dalam acara pelantikan.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, saya ingin mengucapkan selamat kepada Anda semuanya. Saya tidak melakukan salam-salaman ya," sambungnya.
Selain melantik enam pejabat eselon II, Menteri Sri Mulyani juga melantik sebanyak 110 pejabat pejabat eselon III Kementerian Keuangan. Terdiri dari 109 pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan satu orang di lingkungan Sekretariat Jenderal.
Tangkal Dampak Virus Corona, Menteri Sri Mulyani Janji Kerahkan Seluruh Daya Upaya
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengingatkan kepada seluruh eselon Kementerian Keuangan untuk bersama turut menjaga kondisi ekonomi Indonesia, terutama dari dampak virus corona. Hal itu dia sampaikan saat melantik sejumlah eselon I dan II di Aula Mezzanine, Kementerian Keuangan, Jakarta.
Menteri Sri Mulyani mengatakan, perubahan dan dinamika lingkungan ekonomi global saat ini begitu sangat cepat. Hal itu terjadi dikarenakan tingginya penyebaran virus corona di berbagai negara.
"Itu adalah dinamika dan perkembangan yang harus mampu Anda baca. Itu artinya apa? untuk Indonesia, untuk masyarakat kita, untuk perekonomian kita untuk kondisi sosial, politik kita dan pada akhirnya ke keuangan negara kita," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gejala radang tenggorokan adalah kondisi yang umum terjadi di mana tenggorokan mengalami peradangan akibat infeksi virus atau bakteri.
Baca SelengkapnyaInfeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca SelengkapnyaDengan adanya kebijakan dalam PMK tersebut, memberikan kemudahan dan mempercepat pada pelayanan imigrasi bea cukai.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaRapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten/kota akan dilakukan hingga 5 Maret 2024
Baca Selengkapnya