Pengusaha harap demonstran 2 Desember tak berlaku anarkis
Merdeka.com - Sejumlah massa akan melakukan demonstrasi bertajuk aksi bela Islam III pada Jumat (2/12) mendatang. Aksi tersebut rencananya akan dipimpin oleh Front Pembela Islam (FPI) dan beberapa organisasi massa lain.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan P. Roeslani mengatakan, pihaknya menghargai aksi demonstrasi yang akan dilakukan oleh masyarakat. Hanya saja, dirinya juga meminta kepada para demonstran untuk menjaga ketertiban dalam aksi demonstrasi.
"Tentunya yang kami imbau dengan segala kerendahan hati jangan sampai hak menyatakan pendapat tidak berjalan tidak tertib yang menimbulkan kerusuhan apalagi anarkis itu adalah hal yang kita harapkan tidak terjadi," ujarnya dalam konferensi pers di Menara Kadin, Jakarta, Selasa (29/11).
"Kami (Kadin dan APINDO) dari dunia usaha, menolak dengan tegas pelaksanaan unjuk rasa yang menyebabkan suasana tidak kondusif dan berdampak pada terhambatnya aktivitas perekonomian," sambungnya.
Kendati demikian, pihaknya juga memberi imbauan kepada investor agar tidak khawatir dengan aksi unjuk rasa yang akan berlangsung. Sebab, dunia usaha telah memercayakan penanganan aksi unjuk rasa kepada pihak kepolisian.
"Dunia usaha meyakinkan kepada para investor untuk tidak khawatir dengan adanya aksi unjuk rasa sepanjang pimpinan negara dan aparat keamanan melakukan penanganan dengan baik dan tidak perlu ragu untuk bertindak tegas demi menjaga berlangsungnya unjuk rasa dalam koridor ketentuan perundang-undangan yang berlaku," kata dia.
Selain itu, dirinya meminta kepada pelaku usaha untuk tetap beroperasi dengan jam kerja sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pelaku usaha juga diminta untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Pelaku usaha harus tetap cermat menyikapi kondisi di lapangan yang berkembang dan apabila terjadi pemaksaan kehendak yang dilakukan oleh pengunjuk rasa kepada pekerja dalam lingkungan pabrik/usaha seperti sweeping dan gangguan terhadap proses produksi dan perusakan lingkungan pabrik," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Anies, Cak Imin akan dapat meyakinkan masyarakat untuk memilih AMIN di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaKonvensi ini lahir sebagai tanggapan terhadap tantangan yang dihadapi oleh banyak negara yang berjuang untuk melawan diskriminasi rasial.
Baca SelengkapnyaHari Kesetiakawanan Sosial Nasional diperingati setiap tanggal 20 Desember.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Capres-Cawapres Anies Baswedan dan Cak Imin melanjutkan kampanye pada 26 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaDebat akan berlangsung selama enam segmen dengan total durasi yaitu 120 menit.
Baca SelengkapnyaGanjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat
Baca SelengkapnyaKampanye akbar terakhir digelar hari ini jelang memasuki masa tenang pada 11-13 Februari 2024
Baca Selengkapnya"Kalau ingin melanjutkan, pilih nomor 2. Kalau ingin perubahan, bisa pilih nomor 1," ujar Kaesang.
Baca SelengkapnyaDebat ini pada intinya dapat memaparkan visi dan misi perubahan yang digagasnya.
Baca Selengkapnya