Pemerintah Targetkan Angka Stunting Turun Menjadi 28 Persen Akhir 2019
Merdeka.com - Menteri Kesehatan, Nila Moeloek, menargetkan angka stunting atau tubuh kerdil akibat kekurangan gizi Indonesia turun ke level 28 persen pada akhir 2019. Untuk diketahui, saat ini stunting di Indonesia masih berada pada angka 30,8 persen.
"Insyaallah harus ya. Kita harus kerja keras ya pak Bambang (Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional)," ujarnya di Jakarta, Selasa (19/2).
Menteri Nila menjelaskan untuk mencapai target tersebut pemerintah sudah menyediakan sejumlah anggaran. "Jadi anggarannya ada, tentu rencana pekerjaan ini juga ada," katanya.
Selain itu, Menteri Nila juga mengatakan, pemerintah sudah memetakan 160 kabupaten atau kota sasaran program yang semakin tinggi tingkat stuntingnya. "Jadi ini yang kita intervensi baik tadi spesifik maupun sensitif. Jadi akses air bersih, sanitasi itu termasuk," jelasnya.
Berdasarkan Global Nutrition Report 2018, Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami beban gizi ganda. Meskipun telah terjadi penurunan prevalensi stunting dari 37,2 persen di 2013 menjadi 30,8 persen di 2018, tetapi angka tersebut tergolong cukup tinggi.
Sementara itu, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro mengatakan, perlu adanya upaya untuk meningkatkan penyediaan sumber pangan dalam negeri.
Menteri Bambang juga menambahkan, yang termasuk dalam peningkatan sumber pangan untuk mencegah stunting, diantaranya eksplorasi sumber pangan lain yang beragam dan bergizi tinggi, pengembangan Multi Micro Nutrient (MMN), serta biofortifikasi untuk memperkaya gizi tanaman pangan. "Serta intervensi-intervensi lain," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belajar dari Kampar Turunkan Angka Stunting
Keberhasilan Kabupaten Kampar turunkan angka prevalensi stunting menjadi sorotan
Baca SelengkapnyaStunting Adalah Gangguan Pertumbuhan pada Anak, Berikut Gejala dan Cara Mencegahnya
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kurangnya asupan makanan yang bergizi dan infeksi kronis pada periode pertumbuhan mereka.
Baca SelengkapnyaKondisi Permasalahan Sampah, Kualitas Air dan Gizi di Indonesia
Pengelolaan sampah secara berkelanjutan masih perlu menjadi perhatian serius di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Cianjur Mengandalkan Pangan Lokal
Kekayaan alam di Cianjur menjadi kunci turunnya kasus stunting.
Baca SelengkapnyaMengenal Beda Stunting dan Gizi Buruk Sempat jadi Perdebatan saat Masa Kampanye
Tentu, menjadi pertanyaan, apakah stunting dan gizi kurang atau gizi buruk sama?
Baca SelengkapnyaGandeng Penghulu hingga Tokoh Agama, Begini Strategi Kemenag Dukung Program Prioritas Pemerintah
Kementerian Agama ikut ambil bagian dalam realisasi program pemerintah pusat seperti penurunan angka stunting.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ungkap Ada Anggaran Rapat di Era Jokowi Sampai Triliunan, Padahal Dihapus SBY
Cak Imin berjanji akan fokus memberi kebutuhan kepada ibu hamil untuk mencegah stunting.
Baca SelengkapnyaTimses 02 Gandeng Anak Muda Pebisnis Kuliner Wujudkan Program Prabowo: Makan Siang Gratis dan Cegah Stunting
Koordinator Fanta Kuliner, Chikita Sebayang mengatakan, masalah stunting akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran Resmikan Dapur Indonesia Maju, Siapkan Produk Cegah Stunting
Program makan siang dan pemberian susu gratis akan memberikan dampak luas kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya