Mendag Ancam Polisikan Distributor dan Spekulan yang Timbun Minyak Goreng
Merdeka.com - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memastikan stok bahan baku minyak goreng berlimpah. Namun dia tak menutup mata dari susahnya masyarakat mendapatkan minyak goreng di pasar tradisional maupun ritel modern.
Lutfi pun mengancam para distributor, terutama di tingkat 1 dan 2 atau para spekulan yang menimbun minyak goreng. Akibatnya, minyak goreng sulit didapatkan dan pengecer menjual lebih mahal dari Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Kami ingatkan yang ikut dalam niaga perdagangan minyak goreng ini untuk menaati aturan yang berlaku," tegas Lutfi dalam keterangan pers, Jakarta, Rabu (9/3).
Dalam hal ini, pihaknya telah bekerjasama dengan Mabes Polri, Satgas Pangan dan PPNS dari Kementerian Perdagangan untuk melakukan penindakan hukum.
"Kami akan menindak tegas oknum yang menghambat pasokan dan distributor yang menimbun, memainkan harga dan melakukan tindakan yang melawan hukum," kata dia.
Saat ini, pemerintah telah memiliki data resmi tentang persediaan bahan baku minyak goreng. Bahkan mulai hari ini pemerintah dan kepolisian akan langsung menyidak para pelaku industri minyak goreng untuk memastikan tidak ada penimbunan.
"Tidak boleh ada yang berspekulasi buat simpan minyak goreng. Kita tahu dimana saja tangki dan distribusinya. Alamatnya sudah kita berikan. Siang hari ini diverifikasi dan dikroscek untuk memastikan ketersediaan," kata dia.
Temuan Mendag
Lutfi menuturkan, dalam temuannya dan berdasarkan data dari Badan Pangan, terdapat ketidaksesuaian harga dan stok di pasaran. Banyak pedagang pasar yang mendapatkan menjual minyak goreng curah dengan harga murah tetapi menjualnya di luar Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Barang ada tapi harga tidak sesuai dengan HET," kata dia.
Hal ini membuat masyarakat memilih membeli minyak goreng di ritel modern yang dijual sesuai HET. Antrian panjang di berbagai ritel pun tak bisa terhindarkan.
Selain itu, Lutfi menegaskan tidak ada minyak goreng yang dijual dari stok lama. Namun bila masyarakat menemukan ada kecurangan dalam tata niaga, maka Lutfi minta segera dilaporkan agar segera ditindaklanjuti.
"Saya ingatkan tidak ada stok lama, kita akan rivaksi dari stok yang lama. Kalau ada kecurangan akan segera ditindaklanjuti," kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaBerikut momen perwira polisi cium tangan bocah penjual kue seusai memborong dagangannya.
Baca SelengkapnyaSetelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di sisa waktu dua pekan menuju akhir 2023, seluruh distributor juga diminta tetap mengoptimalkan penyaluran pupuk bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaSejak pertengahan 2022 hingga saat ini, PTPN Group meningkatkan jumlah distributornya dari 14 menjadi 128.
Baca SelengkapnyaEH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaTotal ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN datang secara bergilir dan langsung masuk ke dalam ruang tunggu yang terletak di gedung 3 MK.
Baca Selengkapnya