Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lukminto, Pendiri Sritex yang Putus Sekolah Hingga Sukses Buat Seragam Tentara NATO

Lukminto, Pendiri Sritex yang Putus Sekolah Hingga Sukses Buat Seragam Tentara NATO Latihan militer pasukan NATO di Latvia. ©2020 REUTERS/Ints Kalnins

Merdeka.com - PT Sri Rejeki Isman (Sritex) menjadi pabrik tekstil Indonesia yang patut diapresiasi. Pabrik yang didirikan Lukminto pada tahun 1968 ini pernah mendapatkan mandat untuk membuat seragam pasukan tentara negara-negara di bawa North Atlantic Treaty Organization (NATO).

Lukminto tumbuh di keluarga pedagang. Di masa remaja, Lukminto terbiasa berdagang di Pasar Klewer, Solo Jawa Tengah. Namun, di tahun 1966, usai Gerakan 30 September, saat zaman orde baru melarang segala apapun yang beratribusi China dilarang, Lukminto terpaksa berhenti dari SMA Chong Hua Chong Hui.

Putus sekolah, Lukminto pun mengikuti jejak sang kakak Ie Ay Djing berdagang di Pasar Klewer. Orang tua Lukminto saat itu memberikan modal sebesar Rp100,000. Nilai yang sangat besar pada zamannya.

Dari modal itu, Lukminto membeli kain di Semarang dan Bandung, dan menjualnya kembali di Pasar Klewer. Hasil kerja yang ulet membuat bisnis Lukminto berkembang.

Dia mampu membeli dua kios di Pasar Klewer, untuk menjual beragam produk tekstil. Di tahun 1968, Lukminto pun membangun sebuah pabrik tekstil di Sukoharjo dengan nama UD Sri Rejeki Isman (Sritex).

Dirikan Pabrik

Pada tahun 1982, Sritex mendirikan pabrik Weaving. Lukminto terus melebarkan sayap bisnisnya dengan memperbesar pabrik dan produksi hingga menjadi perusahaan tekstil yang terintegrasi secara vertikal.

Pada tahun 1994, Sritex mulai mengerjakan seragam pesanan pasukan negara-negara di bawah NATO. Sritex berhasil mengantongi sertifikat dari organisasi pakta pertahanan Atlantik Utara itu sehingga pesanan pun mulai berdatangan. Hingga kini, Sritex telah membuat pakaian militer untuk lebih dari 33 negara.

Lukminto menghembuskan nafas terakhirnya pada 5 Februari 2014 di Singapura. Kerajaan bisnisnya kini dikelola anak sulungnya bernama Iwan Lukminto.

Selama masa pandemi Covid-19, Sritex juga memproduksi masker dan alat pelindung diri (APD). Perusahaan ini juga memiliki cabang bisnis selain tekstil yaitu hotel di Yogyakarta dan Bali, Holiday Inn adalah salah satunya.

Sritex juga merupakan perusahaan yang dipilih sebagai pemasok merchandise Asian Games tahun 2018 yang digelar di Indonesia.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia
Hanya Lulusan SD, Pria ini Justru Jadi Pengusaha Otomotif Mendunia

Kerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.

Baca Selengkapnya
Hanya Lulusan SMP dan Pernah Jual Rokok, Pria Ini Sukses Punya Harta Rp64,3 Triliun
Hanya Lulusan SMP dan Pernah Jual Rokok, Pria Ini Sukses Punya Harta Rp64,3 Triliun

Nama Djoko Susanto kini tak asing di telinga masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Hanya Lulusan SMP dan Dua Kali Tidak Naik Kelas, Tak Disangka Pria Ini Sukses Jadi Pendiri Bisnis Waralaba Mendunia
Hanya Lulusan SMP dan Dua Kali Tidak Naik Kelas, Tak Disangka Pria Ini Sukses Jadi Pendiri Bisnis Waralaba Mendunia

Selama menempuh pendidikan, dia memang tidak cukup cerdas dalam hal akademik. Sukyatno justru pernah dua kali tidak naik kelas saat bersekolah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ogah Kerja karena Gajinya Kecil, Remaja Usia 18 Tahun Pilih Dagang Kaki Lima Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah
Ogah Kerja karena Gajinya Kecil, Remaja Usia 18 Tahun Pilih Dagang Kaki Lima Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah

Sejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.

Baca Selengkapnya
Tak Lulus SD, Pria ini Kini Jadi Bos Punya Banyak Karyawan Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah
Tak Lulus SD, Pria ini Kini Jadi Bos Punya Banyak Karyawan Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah

Walau dia tak tamat menempuh pendidikan di bangku SD, nyatanya kini ia berhasil menjadi seorang bos dengan punya banyak karyawan.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Modal Utang Rp500.000 ke Tetangga, Bisnis Dimsum Kautsar Kini Raup Omzet Miliaran Rupiah
Berawal dari Modal Utang Rp500.000 ke Tetangga, Bisnis Dimsum Kautsar Kini Raup Omzet Miliaran Rupiah

Perjalanan hidup Kautsar tidak berjalan mulus. Sebagai anak ketujuh dari tujuh bersaudara, dia menyaksikan perjuangan orangtua-nya.

Baca Selengkapnya
Memulai Bisnis Permen Sejak SD, Pria Muslim Ini Sukses Jadi Orang Terkaya di Afrika
Memulai Bisnis Permen Sejak SD, Pria Muslim Ini Sukses Jadi Orang Terkaya di Afrika

Di usianya yang masih muda, tepatnya saat dia duduk di bangku sekolah dasar, dia mulai berbisnis dengan membeli permen.

Baca Selengkapnya
SYL Beli Lukisan Rp250 Juta Pakai Duit Dirjen Tanaman Pangan Kementan
SYL Beli Lukisan Rp250 Juta Pakai Duit Dirjen Tanaman Pangan Kementan

Joice menyebut, saat itu dia menjadi pembawa acara dalam acara amal lukisan tersebut.

Baca Selengkapnya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya