Kisah Sukses Pempek Septa Binaan Kementerian Kelautan dan Perikanan

Merdeka.com - Kerja keras dan kegigihan Bu Sapta yang sejak 2018 mengikuti program pembinaan usaha Kementerian Kelautan dan Perikanan mulai membuahkan hasil. Tempat Usaha yang telah dimiliki penuh dan keberhasilan mempekerjakan 5 pegawai saat ini menjadi bukti usahanya mulai berdikari.
"Alhamdulillah, tadinya ngontrak. Tapi sekarang sudah jadi milik sendiri," kata Sapta, pemilik UMKM Pempek Sapta, saat menceritakan usahanya belum lama ini.
Sapta masih ingat betul bantuan yang dia terima dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), mulai dari chest freezer di tahun 2018, bantuan alat pengolahan di tahun 2020 hingga tambahan chest freezer pada tahun 2022. Menurutnya, semua bantuan tersebut sangat tepat guna mengingat kebutuhannya sebagai produsen pempek, memerlukan alat untuk menjaga kualitas bahan baku dan produk pempeknya
"Tentu sangat berterimakasih kepada KKP karena pernah dapat chest freezer dan peralatan pengolahan yang sangat bermanfaat bagi kami," kenangnya.
Kini, usaha Sapta kian berkembang dan berhasil memberdayakan 5 tenaga kerja perempuan. Perhari, dia membutuhkan 25 kg ikan yang diolah menjadi pempek berbagai varian dan menghasilkan omzet Rp30 juta/bulan. Ketika kebanjiran order, dia bahkan menambah tenaga kerja hingga 10 orang yang berasal dari lingkungan sekitarnya.

"Semua tenaga kerjanya perempuan, ada yang tetangga, saudara. Kita kerja bareng aja prinsipnya kalau pas banyak order seperti bulan Ramadhan kemarin," tutur Sapta.
Tak hanya memasarkan produknya di Bandar Lampung, Sapta juga memperluas area pemasarannya ke Serang, Jakarta, Bogor, hingga Bandung, Jawa Barat. Apalagi produknya sudah terjamin aman karena telah mengantongi sertifikat kelayakan pengolahan (SKP) dan sertifikat halal.
"Pemasaran hanya melalui chat WA, alhamdulillah produknya sampai ke mana-mana dan sudah bersertifikat," tuturnya.
Keberhasilan dan kegigihan Pempek Sapta diapresiasi Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDS), Budi Sulistiyo. Bahkan dia terharu UMKM tersebut mampu membeli rumah dan merenovasinya seharga Rp500 juta dan property lainnya dari hasil jerih payah berjualan pempek.
"Ini tentu luar biasa yang menunjukkan bahwa UMKM memiliki semangat dan kegigihan yang patut kita teladani," kata Budi saat mengunjungi Pempek Sapta secara langsung pertengahan Mei 2023.
Kekaguman Budi pada Pempek Sapta makin bertambah karena mereka mampu menghadirkan produk dengan harga terjangkau, namun memiliki citarasa yang khas. Betapa tidak, mereka menjual pempek seharga Rp2.000/pcs. Selain itu, mereka juga memberdayakan masyarakat sekitar, khususnya perempuan.
"Ini harga kaki lima rasa bintang lima, dan mereka juga UMKM yang inklusif," sambungnya.
Budi berharap kisah sukses Pempek Sapta juga mampu menginspirasi para milenial. Menurutnya, sektor kelautan dan perikanan masih memiliki banyak peluang yang bisa dioptimalkan oleh siapapun yang tertarik untuk bergelut dengannya.
"Peluangnya masih besar, tentu bagi siapapun yang mau bergelut di sektor ini harus tekun, dan Pempek Sapta telah menunjukkan itu," tutupnya.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa UMKM memiliki peran besar pada pertumbuhan ekonomi nasional, utamanya dalam penyerapan tenaga kerja. Di sektor kelautan dan perikanan sendiri, potensi pengembangan UMKM masih sangat terbuka lebar.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Sampel Asteroid Raksasa Bennu Diperlakukan seperti Benda Keramat, Ini Alasannya
NASA memperlakukan sampel asteroid Bennu ini begitu hati-hati. Begin sebabnya.
Baca Selengkapnya


Momen Anies Baswedan Dipijat di Kasur oleh Makhluk Berbulu Lebat, Sosoknya Gemesin Banget Tapi Bukan Manusia
Anies Baswedan membagikan cerita saat dipijat oleh makhluk berbulu lebat dan bukanlah seorang manusia.
Baca Selengkapnya


Tumbuhnya Bunga di Antartika Jadi Kabar Buruk Bagi Kehidupan di Bumi, Ini Alasannya
Berikut adalah alasan mengapa ini menjadi petanda buruk menurut ilmuwan.
Baca Selengkapnya


Lucinta Luna Ngaku Hamil 3 Bulan Baby Salmon & Baby Octopus: Aku Sedih dan Kesepian
Setelah bertunangan dengan Alan beberapa waktu lalu, Lucinta Luna tiba-tiba saja mengaku hamil. Tentu saja pengakuannya menjadi sorotan netizen.
Baca Selengkapnya


Gara-Gara Ariel Usap Hidung Alleia, Netizen Kebawa Baper 'So Sweet Banget jadi Meleleh Lihatnya'
Momen manis kebersamaan Ariel Noah dan sang putri, Alleia Anata kembali menjadi sorotan. Kali ini saat Ariel mengusap hidung Alleia, netizen langsung baper.
Baca Selengkapnya

Ribuan Keluarga di Banyuwangi Terima Bansos Beras
Sebanyak 122.047 keluarga di Banyuwangi tercatat sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) bansos yang berasal dari pemerintah pusat.
Baca Selengkapnya

Upaya Stabilisasi Harga Beras, Mendag Zulkifli Hasan: Pemerintah Jalankan Program Operasi Pasar Jambi
Kemendag bersama Bapanas dan Bulog melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) di lapangan Jambi Business Center, Jambi
Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Groundbreaking Proyek Strategis IKN, PLN Hadirkan Listrik Tanpa Kedip
PLN mengawal kunjungan Presiden Joko Widodo ke Ibu Kota Negara Nusantara, Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya

Ini Pesan Wakil Kepala BPIP kepada 1.650 Calon Wisudawan Universitas Terbuka
Wakil BPIP Berpesan Pancasila tetap jadi pilar utama pendidikan di universitas.
Baca Selengkapnya

Festival Entrepreneur Remaja, Cara Banyuwangi Dorong Jiwa Wirausaha Sejak Dini
Selain punya wadah untuk memamerkan produk, para siswa juga bertemu dengan para pelaku seni dan usaha di Banyuwangi.
Baca Selengkapnya

Di Batas Negara Indonesia-Malaysia, Kepala BPIP Monitoring BTU Pendidikan Pancasila
Dari monitoring tersebut kemudian akan menjadi catatan dan evaluasi BPIP.
Baca Selengkapnya

Dirut BULOG Salurkan Langsung Beras Bantuan Pangan ke Masyarakat di Balikpapan
Program penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah akan dilakukan selama tiga bulan.
Baca Selengkapnya