Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenhub Sebut Risiko Berkendara Lebih Besar Terjadi pada Driver Perempuan

Kemenhub Sebut Risiko Berkendara Lebih Besar Terjadi pada Driver Perempuan driver perempuan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Dirjen Perhubungan Barat Kementerian Perhubungan Budi Setyadi mengajak para mitra perempuan Gojek untuk selalu memperhatikan keamanan dalam berkendara atau safety driving. Menurutnya, risiko dalam berkendara lebih besar terjadi pada perempuan.

"Safety riding itu tidak hanya menggunakan helm, para pengedara juga tidak boleh menggunakan sendal dan sebaiknya tidak menggunakan celana pendek," kata Budi di Kantor Gojek, Jakarta, Selasa (27/11).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, yang juga hadir dalam pembukaan acara tersebut juga mengapresiasi adanya pelatihan mengenai keamanan berkendara. Dia pun mengajak para pengendara bermotor khususnya mitra perempuan Gojek tetap memikirkan keamanan dalam berkendara.

Para mitra perempuan Gojek yang kebanyakan adalah ibu-ibu dinilai berpotensi untuk menyebarkan informasi, sehingga informasi yang diberikan dalam acara pelatihan keamanan dalam berkendara yang diadakan oleh Gojek dengan Kementerian Perhubungan dan Queenrides ini diharapkan dapat disebarkan kepada masyarakat dilingkungan para mitra perempuan Gojek.

Selain itu, terkait dengan adanya kemungkinan tindak kejahatan yang dapat dialami baik oleh pengemudi maupun penumpang ojek online, Budi sedang mendorong perusahaan ojek online untuk mengeluarkan fitur-fitur dalam keadaan darurat.

"Pihak pemerintah sedang mendorong perusahaan ojek online untuk meluncurkan sebuah fitur seperti panic button. Sehingga, saat penumpang maupun pengemudi ojek online dalam keadaan darurat atau bahaya, mereka dapat menekan tombol tersebut dan langsung terhubung dengan pihak kepolisan serta perusahaan ojek online," ucapnya.

Budi juga mengatakan bahwasannya perusahaan ojek online harus dapat menjamin privasi penggunanya, karena maraknya chat personal yang masuk melalui aplikasi berbasis nomor telepon Whatsapp, dari para pengemudi kepada penggunanya setelah turun dari ojek online. Pihak perusahaan dirasa perlu mengeluarkan fitur di mana pengemudi tidak dapat mengetahui nomor penumpangnya saat perjalanan berakhir.

(mdk/azz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari

Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari

Ditlantas Polda Metro Jaya bersiap memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas untuk mengantisipasi potensi kemacetan saat Reuni 212.

Baca Selengkapnya icon-hand
Ukuran dan Harga Tetap Sama, Begini Cara Pengusaha Roti di Jakarta Siasati Kenaikan Harga Bahan Baku

Ukuran dan Harga Tetap Sama, Begini Cara Pengusaha Roti di Jakarta Siasati Kenaikan Harga Bahan Baku

Proses produksi juga tetap dilakukan setiap hari, agar rotinya bisa tetap terjaga dan memberikan kepuasan kepada konsumen.

Baca Selengkapnya icon-hand
Diselingkuhi Kekasihnya, ART di Jaktim Tewas Gantung Diri

Diselingkuhi Kekasihnya, ART di Jaktim Tewas Gantung Diri

MA nekat gantung diri karena diselingkuhi oleh sang kekasih

Baca Selengkapnya icon-hand
5.734 Personel Polisi Diterjunkan Amankan Reuni 212 di Monas Besok

5.734 Personel Polisi Diterjunkan Amankan Reuni 212 di Monas Besok

ribuan personel pengamanan akan diterjunkan untuk mengawal Munajat Kubro 212 di Monas

Baca Selengkapnya icon-hand
Waketum Golkar Sebut Banyak Persoalan Jakarta Perlu Dibenahi

Waketum Golkar Sebut Banyak Persoalan Jakarta Perlu Dibenahi

Erwin Aksa menyampaikan masih banyak permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat Jakarta.

Baca Selengkapnya icon-hand
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kolong Jembatan Cilincing, Diduga Tewas Sejak Sepekan

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kolong Jembatan Cilincing, Diduga Tewas Sejak Sepekan

"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando

Baca Selengkapnya icon-hand
Pernah Ditipu, Ini Kisah Perjuangan Juragan Tahu Pedas Merintis Bisnis Kuliner hingga Sukses

Pernah Ditipu, Ini Kisah Perjuangan Juragan Tahu Pedas Merintis Bisnis Kuliner hingga Sukses

“Untuk yang ingin memiliki usaha, intinya mulai saja. Karena usaha itu tidak perlu banyak teori"

Baca Selengkapnya icon-hand
Harga Telur Hingga Minyak Goreng di Jakarta Stabil per Hari ini, Harga Cabai Masih Tinggi

Harga Telur Hingga Minyak Goreng di Jakarta Stabil per Hari ini, Harga Cabai Masih Tinggi

Mendag Zulhas mengatakan harga kebutuhan pokok di Jakarta cenderung stabil.

Baca Selengkapnya icon-hand
Jakarta Diguyur Hujan Semalaman, Ini Titik-titik Wilayah Tergenang Banjir

Jakarta Diguyur Hujan Semalaman, Ini Titik-titik Wilayah Tergenang Banjir

Wilayah di DKI Jakarta tergenang karena hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi dari Rabu (29/11) malam hingga Kamis (30/11).

Baca Selengkapnya icon-hand
Disdik Ungkap Alasan Guru Honorer di SDN Malaka Jaya Duren Sawit Terima Gaji Rp300 Ribu Per Bulan

Disdik Ungkap Alasan Guru Honorer di SDN Malaka Jaya Duren Sawit Terima Gaji Rp300 Ribu Per Bulan

Guru tersebut ingin mengajar sebagai bentuk pengabdian dan pelayanan

Baca Selengkapnya icon-hand
Guru SDN Malaka Jaya 'Irit' Bicara Soal Laporan Gaji Honorer Dipotong

Guru SDN Malaka Jaya 'Irit' Bicara Soal Laporan Gaji Honorer Dipotong

guru agama Kristen di SDN Malaka Jaya 10, Duren Sawit, Jakarta Timur, terpaksa menelan nasib pahit

Baca Selengkapnya icon-hand
Tempat Penuh Memorable, Alasan Anies Mulai Kampanye di Kampung Tanah Merah Jakarta Utara

Tempat Penuh Memorable, Alasan Anies Mulai Kampanye di Kampung Tanah Merah Jakarta Utara

Tanah Merah punya sejarah dan hubungan emosional dengan Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya icon-hand