Merdeka.com - Pemerintah berencana akan memberikan insentif untuk pembelian mobil listrik sebesar Rp80 juta. Kemudian mobil listrik hybrid akan diberikan insentif Rp40 juta. Sedangkan untuk motor listrik baru akan diberikan insentif sekitar Rp8 juta dan untuk motor listrik konversi mencapai Rp5 juta.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan, insentif yang rencananya diberikan pemerintah dalam pembelian mobil dan motor listrik bertujuan untuk memacu pertumbuhan industri kendaraan listrik.
"Kita harus lihat beli sekarang hampir semua negara melakukan pemberian insentif, ini dilakukan dengan kalkulasi dan kajian serta mempelajari negara-negara lain terutamanya di Eropa yang sudah melakukan," ungkap Presiden Jokowi.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto berpendapat sama. Dia mengatakan terkait mobil listrik, sebetulnya insentif dilakukan oleh semua negara. "Karena kuncinya adalah energi transisi dan energi transisi pengguna yang terbesar adalah sektor otomotif dan sektor otomotif ini negara Eropa semuanya memberikan insentif dan insentif itu didesain ada caping price kendaraan," kata Airlangga.
Airlangga mengatakan, pemberian insentif untuk pembelian mobil listrik karena pemerintah mengetahui harga mobil listrik jauh lebih mahal dari mobil biasa atau sekitar 30 persen lebih tinggi.
"Negara kompetitor kita paling dekat Thailand pun memberikan subsidi yang sama. Kita juga butuh market pengembangan pasar supaya jumlah mobil listrik itu bisa mencapai minimal 20 persen di tahun 2025 atau sejumlah 400.000 unit," ungkap Airlangga.
Airlangga mengatakan bahwa insentif yang akan diberikan itu tidak sama dengan subsidi bahan bakar minyak. "Ini bukan subsidi tapi insentif, kita berikan dalam rupiah tertentu ini sedang bicara dengan ibu Menteri Keuangan nilainya Rp5 triliun nanti dibagi motor berapa mobil berapa, bus kita akan pertimbangkan juga," tambah Airlangga.
Namun demikian, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan belum ada keputusan mengenai pemberian insentif atau subsidi kendaraan listrik. Menurutnya, rencana tersebut masih terus dibahas pemerintah.
"Insentif mobil (listrik) belum ada (keputusan). Enggak ada pernyataan itu, belum ada," ungkapnya saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (20/12).
Komisaris Utama MIND ID, Agus Tjahajana menyoroti perang harga antara mobil bermesin bahan bakar (internal combution engine/ICE) fosil dengan mobil listrik atau electric vehicle.
Menurut dia, harga mobil listrik saat ini masih terlalu mahal bagi mayoritas masyarakat Indonesia. Agus menilai, harga mobil di pasaran Tanah Air saat ini masih berada di bawah Rp300 juta. Sedangkan harga mobil listrik termurah saja sudah di atas Rp600 juta.
"Harganya bukan main, tidak ada yang lebih murah dari Rp600 juta. Padahal mobilnya kecil saja yang setara dengan mobil yang banyak di kita sekitar Rp300 juta," ujarnya dalam sesi webinar, Kamis (20/5).
"Sehingga ini yang seharusnya dipecahkan agar mereka (mobil listrik) bisa mendekat dan bisa saling bersaing secara apple to apple," imbuh Agus.
Sebagai gambaran, Agus coba memberikan contoh harga mobil bertenaga listrik murni (hybrid electric vehicle) seperti jenis Toyota Corolla hingga Honda CR-Z yang dibanderol Rp600 juta.
Jika sudah masuk ke mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle) seperti BYD e6 keluaran China dan Tesla Model X, kisaran harganya sudah mencapai Rp1-2 hingga Rp5 miliar.
"Coba bayangkan kalau kita mau membeli Tesla yang harganya Rp2 miliar, dengan ukuran kendaraan yang tidak seberapa," sambung Agus.
Tantangan selanjutnya produk mobil listrik yaitu jalanan-jalanan di kota besar Indonesia saat ini sudah terlalu dipadati oleh kendaraan bermesin bahan bakar.
Advertisement
Pemerintah memastikan tak semua motor dan mobil listrik dapat insentif. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan insentif tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang ingin membeli mobil atau motor listrik yang mempunyai pabrik di Indonesia.
"Pemerintah sekarang dan dalam tahap finalisasi begitu, untuk memberikan insentif terhadap pembelian mobil atau motor listrik," ujar Agus beberapa waktu lalu.
Ingin tahu daftar motor apa saja yang bisa mendapatkan subsidi dari pemerintah? Berikut daftarnya:
1. Gesits G1 Rp 28 jutaan
2. ECGO-2 Rp 11 jutaan
3. Niu Gova 03 Rp 23,8 jutaan
4. Viar Q1 Rp 18 jutaan
5. United T1800 mulai Rp 27,5 jutaan - Rp 34,2 jutaan
6. Volta Virgo Rp 15,4 jutaan
7. Selis E-Max Rp 28 jutaan
8.. Alva One Rp 34,9 jutaan.
[idr]Baca juga:
Terungkap, Ini Alasan Jokowi Beri Subsidi Mobil Listrik Hingga Rp80 Juta
Menperin: Subsidi Mobil Listrik Rp80 Juta Belum Diputuskan
Kerennya Sepeda Listrik Hasil Modifikasi Pria di Bekasi, Mampu Tempuh Jarak 300 KM
Daftar Motor Listrik yang Bisa Dapat Subsidi Rp8 Juta, Lengkap dengan Harganya
Beli Mobil Listrik Dapat Subsidi Rp80 Juta, Pengusaha: Memang Harus Begitu
Menteri Bahlil Tegaskan Besaran Subsidi Kendaraan Listrik Belum Akurat
Investor Diingatkan Waspada Kenaikan Drastis Nilai Kripto, Ada Apa?
Sekitar 36 Menit yang laluTuris Gunakan Kripto untuk Pembayaran Bakal di Deportasi & Pemilik Usaha Dipidana
Sekitar 1 Jam yang laluKredit UMKM BRI Terus Tumbuh Capai Rp989,6 Triliun, Raih Apresiasi
Sekitar 2 Jam yang laluSalah Sasaran, Subsidi Kendaraan Listrik Harusnya Diberikan ke Angkutan Umum
Sekitar 2 Jam yang laluTernyata Segini Besaran Gaji ke-13 PNS Bakal Cair Bulan Depan
Sekitar 3 Jam yang laluKKP Jemput Bola Buka Layanan Pengurusan NIB dan Kusuka ke Pedagang Ikan
Sekitar 4 Jam yang laluKecerdasan Buatan Kini Bisa Layani Konsumen Perusahaan, Apa Keuntungannya?
Sekitar 4 Jam yang laluMenaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
Sekitar 4 Jam yang laluGaji ke-13 PNS Masuk Rekening Bulan Depan, Bakal Bantu Perputaran Ekonomi
Sekitar 5 Jam yang laluBisa Diurus Secara Online, Ini Keuntungan Pengusaha UMKM yang Sudah Kantongi NIB
Sekitar 6 Jam yang laluTelevisi Masih Kuasai 51 Persen Pasar Iklan Media
Sekitar 6 Jam yang laluRI-Selandia Baru Sepakat Fokus pada Penyelesaian Perundingan IPEF
Sekitar 10 Jam yang laluSegera Go Public, Perusahaan Bus Listrik Bakrie Incar Dana Rp1 T
Sekitar 20 Jam yang laluTak Cuma Komandan Pasukan HUT RI Istana, Polisi Penjual Pecel Ayam juga Pasukan PBB
Sekitar 2 Hari yang laluTuruti Keinginan Anak, Bapak Ini Nekat Cegat Mobil Patroli Polisi di Pingir Jalan
Sekitar 2 Hari yang laluIni Jenderal Polisi Pendiri Brimob, Pernah Protes Pengangkatan Kapolri dan Diasingkan
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Perintah Mahfud! Kapolda Gerak Penahanan Wanita Korban KDRT Ditangguhkan
Sekitar 2 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 3 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks 98 Juta Orang Amerika Diberi Virus Kanker melalui Vaksin Polio
Sekitar 5 Hari yang laluLink Live Streaming 730 Surabaya Game: Persebaya Vs Bali United di Vidio
Sekitar 39 Menit yang laluDaftar Lengkap Transfer Persib di BRI Liga 1 2023 / 2024
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami