Jelang Ramadan, ini strategi Mendag Enggar cegah beras oplosan masuk pasar
Merdeka.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita meminta kepada pelaku usaha beras untuk mendaftarkan merek-merek beras yang diperjualbelikan di pasaran melalui Kemendag. Sehingga masyarakat tidak lagi merasa dirugikan dengan kualitas beras yang dijual.
"Sesuai dengan undang-undang dan ketentuan yang ada kami akan mewajibkan merek-merek itu untuk mendaftar ke Kemendag dengan informasi yang lengkap sehingga konsumen pun tidak merasa atau lebih tau ini brokennya berapa persen kemudian jenis varietasnya apa dan alamat dari penggilingnya namanya siapa itu harus ada," kata Enggar di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (28/3).
Dia menambahkan, pendaftaran tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Pelaku usaha hanya perlu mengisi persyaratan-persyaratan yang dikeluarkan oleh Kemendag.
"Sehingga itu jelas mana yang medium mana yang premium. Jangan beras medium dijual dengan brand dia nyetak dijual dengan premium gitu kan. Dengan dua kondisi itu maka harga beras insyaAllah turun segera kembali ke normal HTE," jelasnya.
Sebelumnya, Enggar menargetkan harga beras beras medium turun hingga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) pada 1 April 2018. Sebab, saat ini harga beras kualitas medium di sejumlah wilayah di Indonesia masih tinggi.
Untuk itu, Kementerian Perdagangan tengah menggelontorkan beras baik melalui Perum BULOG atau bekerjasama dengan para pengusaha ke berbagai wilayah. Mengingat, beras menjadi salah satu komoditas pokok yang sangat mempengaruhi inflasi jika harganya mengalami kenaikan, sehingga stok yang dimiliki pemerintah harus terus terjaga.
"Karena ada sudah turun tapi belum sampai HET, maka pada 1 April 2018 harga harus sudah turun dan 1 April harus sudah tersedia beras medium dengan harga maksimal HET," kata Enggar di kantornya, Rabu (28/3).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Strategi Pemerintah Atasi Kelangkaan Beras, Termasuk Buka Keran Impor
Harapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaPemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran
Ini dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat
Untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaMendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan
Sejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaBeras Mahal dan Langka, Begini Strategi Bapanas Turunkan Harga
Kenaikan harga beras saat ini telah memecahkan rekor tertinggi di era pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog: Masyarakat Tak Perlu Khawatir, Stok Beras Cukup dan Harga Mulai Stabil
Kebutuhan beras hingga Juni sudah terpenuhi. Untuk enam bulan ke depan menurut Bayu stok sudah aman.
Baca SelengkapnyaBUMN Semen Sebar Ribuan Paket Sembako Jelang Lebaran, Ini Lokasinya
Perusahaan tidak hanya sekadar berorientasi pada profit, tetapi juga dampak positif bagi masyarakat luas, terkhusus di bulan Ramadan
Baca SelengkapnyaAwal Ramadan Pemerintah Naikkan Harga Eceran Tertinggi Beras, Cek Harganya di Sini
Kenaikan HET beras ini berlaku mulai 10- 23 Maret 2024 di 8 wilayah Indonesia.
Baca Selengkapnya