DPD Minta Jokowi Angkat Orang Asli Kalimantan Jadi Ketua Badan Otorita Ibu Kota Baru
Merdeka.com - Anggota DPD-RI, Gusti Farid Hasan Aman meminta Presiden Joko Widodo menetapkan Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari putra daerah atau orang asli Kalimantan. Hal ini sebagai wujud keterwakilan masyarakat daerah sebagai pemimpin pembangunan wilayahnya.
"Saya minta konkret, Kepala Badan Otorita yang dipilih presiden ini orang kalimantan. Kepala otoritanya orang kalimantan," ungkap Farid dalam Rapat Kerja Komite IV DPD dengan Menteri Keuangan, Jakarta, Senin (24/1).
Dia juga meminta Presiden, Wakil Presiden, hingga para menteri koordinator untuk tinggal beberapa waktu di Kalimantan. Tujuannya agar mengetahui kondisi Kalimantan. Sehingga menepis polemik Kalimantan sebagai tempat jin buang anak.
"Tinggal-lah sebulan atau dua bulan di Kalimantan, jangan tunggu bangunan baru jadi baru pindah.”
Terkait pendanaan pembangunan IKN Nusantara, Farid mengusulkan pemerintah memberikan penjelasan yang tegas. Bila menggunakan pembiayaan persentasenya berapa banyak.
"Banyak hal yang abu-abu di IKN ini," kata dia.
Bila perlu, katanya, anggaran pembangunan IKN masuk dalam APBN. Ditetapkan selayaknya pemerintah mengalokasikan persentase dana pendidikan dan kesehatan. Sehingga tidak ada lagi kesimpangsiuran pendanaan APBN di tengah masyarakat.
"Saya usulkan blocking saja di UU APBN seperti dana pendidikan dan kesehatan. Jadi sudah jelas 5 persen APBN ini untuk IKN," kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Tapi Istana Wapres Baru Mau Dibangun
Baca SelengkapnyaJokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya merespons pernyataan PDIP bahwa dirinya bukan lagi kader partai berlambang banteng hitam moncong putih itu.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan ke IKN guna meninjau kembali progres pembangunan.
Baca Selengkapnya