Airlangga Tawarkan Investasi Ibu Kota Baru Hingga Perdagangan ke PEA
Merdeka.com - Pemerintah menawarkan tiga prioritas kerja sama yang bisa dilakukan dengan Persatuan Emirat Arab (PEA). Tawaran tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo dalam acara Indonesia-PEA (Persatuan Emirat Arab) Investment Forum di Dubai, Kamis (4/11) lalu.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menjelaskan tiga prioritas yang ditawarkan. Pertama terkait pembangunan ibu kota baru. Dalam proyek ini, Indonesia akan membangun ibukota baru yang membutuhkan dana USD 35 miliar.
"Presiden Jokowi menyampaikan bahwa untuk membangun ibu kota baru setidaknya dibutuhkan dana sebesar USD 35 miliar," kata Airlangga dalam keterangan persnya, Jakarta, Minggu (7/11).
Prioritas kedua terkait kerja sama di bidang transisi energi ke energi bersih. Airlangga mengatakan Jokowi mengundang para pemilik modal untuk berinvestasi dalam hal ini.
“Bapak Presiden menyampaikan akan melakukan transisi ini sebaik mungkin, dengan mengundang investor dan teknologi dengan harga terjangkau,” ujar Airlangga.
Dia menambahkan saat ini merupakan waktu yang tepat bagi PEA jika tertarik melakukan investasi untuk energi baru dan terbarukan. Alasannya potensi Indonesia dalam bidang ini sangat luas
Sektor prioritas ketiga yakni perdagangan. Joko Widodo menekankan pentingnya diversifikasi perdagangan. Selain itu, penting pula bagi kedua pihak untuk menyelesaikan proses penyusunan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang ditargetkan akan selesai Maret 2022.
"Kita semua berharap tentunya kerja sama ini dapat terus terjalin, sehingga mendatangkan manfaat (baik) untuk bangsa kita, maupun untuk PEA," kata dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaSaat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi 29 perusahaan Singapura akan berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaJika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menegaskan komitmennya melanjutkan kinerja dan program pemerintah Joko Widodo, termasuk merealisasikan proyek Tanggul Laut Raksasa di Pantura.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengklaim, sudah banyak calon investor asing yang akan menanamkan modalnya di IKN, salah satunya dari Singapura.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengklaim Indonesia mengalami cuaca ekstream yang mengakibatkan kehidupan masyarakat terganggu
Baca Selengkapnya