Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Sinyal Pajak Bakal Naik, Mobil Bensin Bakal Ditinggalkan?

Ada Sinyal Pajak Bakal Naik, Mobil Bensin Bakal Ditinggalkan? Ekspor mobil. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Penggunaan kendaraan pribadi berbahan bakar bensin diyakini tidak akan ditinggalkan, meski adanya wacana pemerintah yang akan menaikkan pajak kendaraan. Namun, di satu sisi, menaikkan pajak kendaraan berbahan bakar bensin bisa berdampak terhadap pengurangan emisi.

"Bisa (kenaikan pajak dapat mengurangi emisi), namun belum tentu membuang (meninggalkan) kendaraan pribadi," ujar Ketua Bidang Advokasi Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno kepada merdeka.com, Kamis (20/10).

Dia menuturkan, masyarakat bisa saja beralih moda transportasi dari kendaraan pribadi ke transportasi publik. Dengan catatan, layanan dan segala penunjang transportasi umum memadai.

Transportasi umum, ujar Djoko, digunakan untuk rutininas. Sementara kendaraan pribadi untuk kegiatan kepentingan pribadi yang dibutuhkan pada saat layanan transportasi umum berhenti operasi.

Dia juga berpandangan, wacana kenaikan pajak kendaraan bermotor dengan bahan bakar bensim tak menyurutkan kepatuhan masyarakat untuk membayar pajak. Terpenting, layanan untuk pajak dipermudah.

"Pada dasarnya, warga mau bayar pajak kendaraan, namun selama ini mengalami hambatan, dan sekarang sudah mulai dipermudah, sehingga bertambah pendapatan dari PKB (pajak kendaraan bermotor) di banyak daerah," ungkapnya.

Pemerintah Buka Peluang Naikkan Pajak

Diketahui bahwa pemerintah serius menerapkan ekonomi hijau. Salah satu langkah yang dilakukan pemerintah yaitu rencana kenaikan pajak kendaraan bermotor dengan bahan bakar fosil atau bensin.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, apapun yang berkaitan dengan kebijakan ekonomi hijau, pemerintah siap memberikan insentif dalam bentuk apapun.

"Kita semua buka (investasi), apa saja teknologi yang mereka mau bawa dan kita kasih insentif," ujar Luhut, Hotel Grand Hyatt Indonesia, Jakarta, ditulis (19/10).

Strategi lainnya adalah adanya kemungkinan menaikkan pajak untuk kendaraan yang berbahan bakar fosil. Strategi yang akan dilakukan tentu sesuai dengan kebijakan pemerintah yang akan tetap untuk mendukung pertumbuhan investasi hijau.

"Tapi kita akan pro, sehingga Jakarta ini udaranya lebih bersih, kan bagus tuh anak cucu kalian," jelasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penumpang KA Jarak Jauh Melonjak Hampir 50 Persen Saat Libur Natal 2023
Penumpang KA Jarak Jauh Melonjak Hampir 50 Persen Saat Libur Natal 2023

Kereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat saat bepergian.

Baca Selengkapnya
Hubungi Nomor Ini Jika Mengalami Pecah Ban Mobil saat Mudik
Hubungi Nomor Ini Jika Mengalami Pecah Ban Mobil saat Mudik

Banyak masyarakat memilih mobil sebagai transportasi mudik karena faktor fleksibilitas yang lebih tinggi dibandingkan moda transportasi lainnya.

Baca Selengkapnya
Keberadaannya Kini Tinggal Kenangan, Ini Fakta Menarik Mobil Ketek Andalan Warga Palembang
Keberadaannya Kini Tinggal Kenangan, Ini Fakta Menarik Mobil Ketek Andalan Warga Palembang

Transportasi Mobil Ketek ini masih tergolong dalam jenis opelet yang juga tak kalah populer di era yang sezaman.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Sengaja Terbawa di Mobil, Aksi Pemudik Kembalikan Kucing ke Pemiliknya Ini Tuai Pujian
Tak Sengaja Terbawa di Mobil, Aksi Pemudik Kembalikan Kucing ke Pemiliknya Ini Tuai Pujian

Ada saja cerita tak terduga yang terjadi selama mudik ke kampung halaman.

Baca Selengkapnya
Menegangkan, Begini Detik-Detik Mobil Pikap Nekat Terobos Jembatan Kayu yang Tak Layak hingga Akibatkan Tragedi
Menegangkan, Begini Detik-Detik Mobil Pikap Nekat Terobos Jembatan Kayu yang Tak Layak hingga Akibatkan Tragedi

Jembatan ini memang tidak layak untuk dilewati kendaraan seukuran mobil. Tak ayal jika kenekatan sang sopir berakibat tragedi tak diduga.

Baca Selengkapnya