5 Hal yang Bisa Dilakukan Saat Mencari Pekerjaan di Tengah Pandemi
Merdeka.com - Di tengah pandemi virus corona, banyak perusahaan yang merugi hingga gulung tikar. akibatnya, banyak karyawan yang kehilangan pekerjaan karena dirumahkan, bahkan mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Sayangnya, mencari pekerjaan juga bukan hal yang mudah di situasi seperti saat ini. Mengingat, jumlah lowongan kerja di Indonesia mengalami penurunan secara drastis tahun ini. Sehingga, banyak orang yang menunggu bantuan, tapi banyak juga yang membuka usaha sendiri.
Berikut 5 hal yang harus dilakukan untuk mengatasi ketidakpastian dalam pencarian kerja selama pandemi, dikutip JobStreet.
Kembangkan Diri
Sembari mencari lowongan kerja dan menunggu untuk dipanggil interview, coba lah untuk meningkatkan keterampilan (skills) agar Anda nantinya sudah siap untuk meraih peluang baru. Anda bisa mencoba pelatihan online, seperti yang sudah diberikan oleh pemerintah, yakni Kartu Prakerja.
Cari pekerjaan yang sifatnya kontrak
Jika Anda mengalami PHK dan sedang membutuhkan pekerjaan di tengah pandemi ini, coba lah untuk melamar di lowongan contract-based. Kalau kinerja Anda bagus, perusahaan biasanya akan memperpanjang kontrak, bahkan menawarkan pekerjaan tetap.
Bersabar
Dikarenakan beberapa perusahaan yang menerapkan kebijakan bekerja dari rumah, maka ada kemungkinan proses lamaran sedikit lebih lama. Jangan terlalu khawatir, tetap bersabar, dan jangan putus harapan. Anda bisa coba kirim surel atau menelepon untuk menanyakan perkembangan proses rekrutmen. Ini akan menunjukkan bahwa Anda benar-benar serius dan tertarik untuk pekerjaan tersebut dengan mengikuti perkembangan proses lamaran.
Jangan menyerah
Cari kerja di tengah pandemi ini rasanya sudah seperti jadi profesi full-time. Semakin keras Anda ‘bekerja’, semakin bagus kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan. Jangan mudah menyerah dan coba beberapa metode seperti update CV atau membuat surat lamaran yang lebih baik. Ketika mengubah CV, tulis lah poin-poin penting se-efektif mungkin, tunjukkan pencapaian dan skills Anda dan buang hal-hal yang tidak penting.
Realistis
Perekonomian yang sedang lesu karena pandemi membuat sebagian besar perusahaan tidak mampu untuk memenuhi permintaan gaji Anda, bahkan untuk posisi yang seharusnya gajinya 'segini' akan diturunkan sedikit. Bagaimana pun, Anda tidak dilarang untuk mencoba negosiasi soal gaji, tapi buktikan kepada perusahaan bahwa Anda memang layak digaji sekian.
Jika perusahaan tidak menyanggupi permintaan gaji Anda, coba lah untuk sedikit menurunkan ego dengan menurunkan permintaan gaji, kemudian buktikan bahwa Anda layak digaji sesuai dengan permintaan gaji sebelum meminta kenaikan gaji ketika keuangan perusahaan sudah mulai membaik.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian Ketenagakerjaan memberikan tips bagi lulusan baru atau fresh graduate mencari pekerjaan tapi beda jurusan.
Baca SelengkapnyaTren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaDalam menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaDalam rekrutmen tahun ini, Pemerintah membuka 1,6 juta formasi untuk PPPK.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaPadahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaEmosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Baca Selengkapnya