Suara Hati Anak Pak Tua: Tak Terima Ayah Dimarahi Dijadikan Konten sama Baim Wong

merdeka.com Sekitar 2 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Aksi Baim Wong mengomeli seorang pria tua masih ramai diperbincangkan. Dalam video beredar, sikap Baim seakan menyebut kakek tersebut sebagai pengemis.

Sontak hal itu menuai banyak sorotan. Di lain sisi, terungkap bahwa pria tua disapa Kakek Suhud itu ternyata seorang pedagang buku keliling. Sekaligus jadi tukang ojek pengkolan.

Kabar yang kian santer membuat Dodi, putra dari Kakek Suhud sakit hati. Ia kecewa bapaknya disebut minta-minta saat hendak menawarkan jualan buku.

Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Sakit Hati Disebut Pengemis

suara hati anak pak tua

Dodi mengaku sakit hati dengan pernyataan yang dilontarkan Baim Wong kala itu. Dalam video tampak sang kakek berusaha menjelaskan dan menawarkan dagangan. Tapi seketika dipotong pembicaraannya oleh Baim.

Meski begitu, Dodi mengakui bila Kakek Suhud mungkin bertandang di saat yang tidak tepat. Sehingga menerima perlakuan tidak menyenangkan.

"Sakit hati juga ya. Di sana kan bapak saya bukan minta-minta. Dia cuma mau jual buku-buku rokhis gitu. Mungkin timingnya kurang tepat. Dia (kakek Suhud) tiba-tiba menawarkan," kata Dodi seperti dilansir dari akun Instagram @wowunix.

Demi Konten

Tak berhenti di situ, Dodi juga merasa kesal dengan sikap yang ditunjukkan artis papan atas itu. Menurutnya, jika tidak tertarik untuk membeli, alangkah baiknya langsung menolak.

Justru dalam video, wajah kakek Suhud tidak disamarkan. Menurut Dodi, sikap tersebut seakan tengah menjual konten dengan memasang wajah bapaknya. Apalagi dengan konotasi negatif sebagai peminta-minta.

suara hati anak pak tua

"Sebagai anak saya marah juga, kesalnya kok namanya istilah kata ini menawarkan. Kalau enggak mau kan bisa, 'Saya enggak mau beli'. Cukup, sudah selesai. Dimarah-marahi dan dijadikan konten. Kayak ngejual konten dengan menjatuhkan orang lain. Muka (kakek) enggak diblur," tegasnya.

Akui Kesalahan Bapaknya

ini sosok pak tua yang diomeli baim wong

Selain itu, kecewanya lagi lantaran Baim langsung membagikan uang ke sejumlah ojek online yang mangkal dekat rumahnya. Tepat di hadapan kakek Suhud, yang hanya bisa termenung di atas motornya.

Namun di sisi lain, Dodi mengakui kesalahan bapaknya yang mendadak mengikuti orang lain. Dengan harapan dagangannya bisa dibeli.

Dodi pun mengaku terkejut. Semisal Baim tak ingin membeli, bukankah bisa langsung masuk rumah.

"Mana pakai nunjukin ke bapak saya, ini ngasih duit ke yang lain (ojol mangkal). Saya sakit hati sebenarnya. Meski bapak saya ada salah juga, ngapain ngikutin orang, dengan harapan mungkin mau dibeli. Tapi kan enggak maksa. Kalau dia (Baim) enggak mau beli, kan bisa langsung masuk garasi saja. Ini malah dibeli kagak, dimaki-maki iya," ujar Dodi.

Penjelasan Baim Wong

Baim Wong mengungkapkan jika dirinya tak suka dengan cara bapak tersebut meminta uang. Apalagi dengan menjadikan kelemahannya untuk meminta uang.

"Jadi dengan cara seperti itu saya engga suka banget sih bosque, jadi dia menjadikan kelemahan dia untuk bisa meminta uang sama saya 'saya 77 tahun, saya udah tua, minta duit dong' kayak begitulah istilahnya. Tapi saya engga suka sih," katanya.

Baim kembali menegaskan jika apa yang dia lakukan selama ini semuanya dari hati. Dia memberi kepada siapapun sesuai dengan hatinya.

"Saya ngelakuin semuanya dengan hati, saya mau ngasih ke orang ya sesuai dengan hati saya, toh itu uang-uang saya juga tapi kalau misalkan ada persepsi yang berbeda dari kalian saya enggak apa-apa banget, karena pemikiran orang beda-beda sih dan saya juga engga ngerasa gimana banget," jelasnya.

"Saya klarifikasi seperti ini juga enggak mau cuma karena ini bertepatan dengan kebahagiaan keluarga saya saya engga mau jadi pikiran banyak orang ya akhirnya saya buat seperti ini lah," tutupnya. (mdk/kur)