Potret Kebaikan Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Jatuh Selalu Berpeci Putih Taat Ibadah

Merdeka.com - Duka mendalam tengah dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Terlebih lagi bagi para keluarga korban. Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Jakarta-Pontianak jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1) siang.

Berdasarkan laporan manifest, pesawat tersebut membawa 50 penumpang, 6 kru aktif serta 6 kru ekstra.

Dari semua penumpang, salah satunya adalah sosok Kapten Afwan. Warga Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini merupakan pilot dari pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Semasa hidupnya, Kapten Afwan dikenal sebagai sosok yang penuh akan kebaikan.

Melansir dari berbagai sumber, Selasa (12/1), simak ulasan informasinya berikut ini.

Selalu Dahulukan Ibadah

Selebriti Arie Untung menjadi salah satu orang yang ikut merasa kehilangan. Suami Fenita Arie ini merupakan adik kelas Kapten Afwan di bangku sekolah menengah.

Meski tak sempat bertemu karena jarak waktu, Arie Untung mengaku kerap kali dapat cerita baik tentang sang Kapten. Mulai dari Kapten Afwan dikenal sebagai sosok pria penyabar hingga selalu mendahulukan ibadah.

"Di kantor ternyata beliau adalah seorang ustaz, orangnya sabar banget. Selalu memakai kopiah putih, selalu mengajak orang lain salat, anaknya pun disekolahkan di sebuah SDIT di Cibinong, kalau mau terbang lari dulu ke mushola untuk salat," sambungnya.

Instagram/@ariekuntung ©2021 Merdeka.com

Tak hanya itu, Arie juga membagikan sebuah foto yang diduga sebagai status terakhir sang Kapten di WhatsApp. Dalam gambar tersebut, terdapat sebuah tulisan mengenai salat lima waktu. Menurut sang Kapten, dirinya tak ada mampu mencapai surga meski sudah terbang setinggi apapun. Jika dirinya tak pernah menunaikan ibadah lima waktu.

"Setinggi apa pun aku terbang, tidak akan mencapai surga bila tidak shalat lima waktu. #supermantaubat #kamukapan?,"

Sabar dan Dermawan

Melansir dari akun Twitter @rizkianoob, Selasa (12/1/2021), sang pengguna akun membagikan ceritanya mengenai Kapten Afwan. Menurutnya, pria yang ikut menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ini merupakan sosok salah satu kapten terbaik yang pernah dikenalnya. Dijelaskan, Kapten Afwan tidak pernah rewel meskipun pesawat ada kerusakan. Dia akan selalu bilang ke tim teknik dengan sabar dan baik. Pengguna akun tersebut juga mengungkap sosok Kapten Afwan yang begitu dermawan. Tak ketinggalan pula, kopyah putih yang menjadi ciri khas dari Kapten Afwan.

Twitter @rizkianoob ©2021 Merdeka.com

"Capt. Afwan salah satu capt. terbaik yg pernah saya kenal. Tidak pernah rewel walaupun pesawat ada rusak dia bilang ke teknik dgn baik dan sabar, dermawan bgt lagi orangnya😭 dan selalu identik dengan kopyah putihnya. Safeflight to jannah capt 😇 #SJ182," tulisnya.

Santun dan Selalu ke Masjid

Kapten Afwan merupakan warga Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Meski belum ber-KTP Bogor, tetapi sang Kapten sudah tinggal di sana sejak 10 tahun silam.

Sosok Kapten Afwan tentu begitu dengan warga sekitar terutama Ketua RT setempat. Melansir dari Antara, Ketua RT setempat mengungkapkan sosok Kapten Afwan yang dikenal santun, rajin salat dan jika libur pasti selalu ke masjid."Baik orangnya santun, rajin salat, kalau libur pasti selalu ke masjid," ungkap Ketua RT setempat, Agus Pramudibyo di kediaman Kapten Afwan yang dikutip dari Antara.

©2021 Merdeka.com/Rasyid Ali

Selain itu, Kapten Afwan juga sempat menjadi bendahara masjid. Mantan ketua RT setempat kerap kali memberikan tausiah pada setiap kegiatan keagamaan di lingkungan perumahan."Beliau sering ngisi tausiah di arisan RT, ataupun kalau ada kegiatan-kegiatan di lingkungan perumahan sini," terang Agus.