Kabar Terbaru Setya Novanto di Lapas, jadi 'Petani' Penampilannya Bikin Pangling

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Sejumlah narapidana kasus korupsi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sukamiskin terlihat memiliki aktivitas baru. Mereka bersama-sama memanen padi dan umbi-umbian. Di antara narapidana itu, terdapat sosok Setya Novanto.

Tak hanya Setya Novanto, ada beberapa narapidana lainnya yang juga ikut terlibat dalam panen tersebut. Mulai dari Jero Wacik, Joko Susilo hingga mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada. Penasaran dengan kabar terbaru Setya Novanto di Lapas?

Simak ulasan informasinya berikut ini.

Panen Padi dan Umbi

Narapidana kasus korupsi di Lapas Sukamiskin memiliki aktivitas baru. Mereka terlihat memanen padi dan umbi-umbian. Padi dan sejumlah jenis umbi-umbian itu ditanam di lahan terbatas yang berada di dalam kawasan Lapas yakni di Jalan AH Nasution.

"Kami menggelar panen raya padi pertama. Selain panen padi, tadi juga panen umbi-umbian, cabai, tanaman obat hingga peternakan ikan," ujar Kepala Lapas Sukamiskin Bandung, Asep Sutandar kepada wartawan, Kamis (28/1).

Menjadi Petani

Beberapa narapidana yang terlibat adalah Setya Novanto, Jero Wacik, Joko Susilo hingga mantan Wali Kota Bandung Dada Rosada. Dari foto yang diterima, tampak Setya Novanto memakai penutup kepala petani atau caping. Mantan Ketua DPR RI ini juga terlihat menunjukkan padi yang baru dicabut lengkap dengan celurit. Ada pula beberapa petugas Lapas yang ikut dalam aktivitas tersebut. setnov dan napi lapas sukamiskin ikut panen rayasetnov dan napi lapas sukamiskin ikut panen raya

"Tadi ikut terlibat di antaranya Setya Novanto, Joko Susilo (mantan Kakorlantas Mabes Polri), Rahadian Jefferson, Jero Wacik (mantan Menteri ESDM) hingga Pak Dada Rosada," tambahnya.

Meredakan Stres

Aktivitas ini dinilai mampu meredakan stres khususnya saat menjalani masa tahanan. Menurut Asep, keterlibatan narapidana pada panen raya ini diharapkan mampu mengurangi stres. Di sisi lain, hal ini juga bisa mengalihkan perhatian mereka dari kegiatan yang kontroversial. Seperti misalnya menginginkan fasilitas di luar aturan yang berlaku. Terlebih, konsep Lapas tidak melulu fokus pada hukuman. Lapas juga harus menjalankan konsep pembinaan pada para narapidana."Supaya ada aktivitas dan mengurangi tingkat stres selama menjalani hukuman," katanya.

(mdk/tan)