Jadi Tersangka, Beredar Video Ferdy Sambo Bicara Soal Atasan Harus Tanggung Jawab

Merdeka.com - Usai ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, beredar video lawas merekam pernyataan Irjen Ferdy Sambo yang berbicara soal tanggung jawab.

Dalam video, terdengar Sambo menyebut jika seorang pimpinan harus bertanggung jawab terhadap pelanggaran anggotanya. Pernyataan itu disebut disampaikan ketika ia menjabat sebagai Kadiv Propam Mabes Polri.

Usai dibagikan, pernyataan Ferdy Sambo itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet. Simak ulasan selengkapnya:

Ferdy Sambo Tersangka

Setelah lebih dari satu bulan, Polri akhirnya resmi menetapkan tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. Mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo resmi dinyatakan sebagai dalang di balik tewasnya Brigadir J.

"Timsus telah menetapkan saudara FS sebagai tersangka "kata Kapolri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8).

Instagram/@duniapunyacerita ©2022 Merdeka.com

Sambo dijerat Pasal 340 subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 juncto 56 KUHP. Pasal 340 mengatur pidana terkait pembunuhan berencana dengan ancaman pidana hukuman mati, pidana penjara seumur hidup, atau penjara 20 tahun.

Bukan Peristiwa Adu Tembak

Dalam keterangan resminya, Kapolri menyebut jika tim khusus tidak menemukan adanya fakta peristiwa saling tembak seperti yang dilaporkan di awal. Sambo disebut menyuruh melakukan pembunuhan dan membuat skenario seolah-olah terjadi tembak-menembak.

Ferdy melepaskan beberapa kali tembakan ke dinding menggunakan senjata api milik Brigadir J. Diketahui, selain Ferdy Sambo, Polri telah menetapkan dua tersangka terkait kematian Brigadir J.

Dua tersangka itu adalah Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E dan Brigadir Ricky Rizal (RR). Keduanya saat ini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Viral Video Ferdy Sambo

Menyusul kabar penetapan Ferdy Sambo sebagai tersangka, beredar video lawas berisi pernyataan Ferdy Sambo di media sosial. Dalam video, Sambo berbicara soal tanggung jawab pimpinan terhadap pelanggaran anggotanya. "Makanya kemudian pimpinan menyampaikan, apabila ada pelanggaran yang dilakukan oleh anggota maka 2 tingkat pimpinan di atasnya harus bertanggung jawab," kata Sambo dikutip dari unggahan Instagram @duniapunyacerita.

Instagram/@duniapunyacerita ©2022 Merdeka.com

Video pernyatan Sambo itupun kemudian banyak dikaitkan dengan penetapan dirinya sebagai tersangka. Banyak netizen menyebut, jika pernyataan mantan Kadiv Propam itu seakan melukiskan nasibnya sendiri hingga pimpinan dua tingkat kepangkatan diatasnya, yang harus bertanggung jawab turun mengumumkan ke publik terkait status tersangkanya.

Video

Usai dibagikan, unggahan itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari netizen. "Bapak sendiri yang bilang sebagai atasan harus bertanggung jawab kan, kenapa gak dari kemarin-kemarin ngaku," kata @gupin***"Pak apasih motif bapak ngebunuh Brigadir J dan bikin skenario pembunuhan serapih mungkin dah kayak artis peran d sinetron2 pak," kata @trisyan***"Sekarang tanggung jawab ya pak, terhadap diri sendiri, keluarga, negara dan korban anda Brigadir Joshua," kata je.mahas***"Pak sekarang berarti harus tanggung jawab dan komit ya sesuai pernyataannya," kata @ellyari***Berikut videonya:

Sebuah kiriman dibagikan oleh UPDATE BERITA APA SAJA (@duniapunyacerita)