Merdeka.com - Salah satu bukti kemegahan dan kejayaan Kerajaan Nusantara Sriwijaya terlihat pada candi Bahal. Candi ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-11. Candi ini dikaitkan dengan Kerajaan Pannai, salah satu pelabuhan di pesisir Selat Malaka yang ditaklukkan dan menjadi bagian dari mandala Sriwijaya.Candi ini berkaitan erat dengan perkembangan Agama Hindu di Indonesia.
Candi Bahal atau Candi Portibi ini terletak di Desa Bahal, Kecamatan Padang Bolak, Portibi, Kabupaten Padang Lawas, Sumatra Utara. Candi Bahal memiliki tiga bangunan kuno yaitu Biaro Bahal I, II dan III. Ketiga candi ini saling berhubungan dan terdiri dalam satu garis yang lurus. Dimana jarak antar ketiga lainnya hanya sekitar 2 kilometer.
©2021 Merdeka.com/Bisa Munthe
Seluruh bangunan di ketiga kompleks candi dibuat dari bata merah, kecuali arcanya yang terbuat dari batu keras. Dengan kerlipan bintang saat malam hari, Candi Bahal yang berada di ketinggian 68 meter di atas permukaan laut ini terlihat megah.
©2021 Merdeka.com/Bisa Munthe
Hingga saat ini, candi ini menjadi objek wisata religi dan sejarah. Saat Hari Raya Waisak, Candi Bahal masih sering digunakan untuk beribadah. Tak hanya itu saja, candi ini juga dimanfaatkan anak-anak setempat untuk bermain karena memiliki hamparan rumput yang luas. [Tys]
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami