Tragedi Mei 1998 dan internet
Merdeka.com - Bagi sebagian orang, khususnya yang mengalami langsung kejadian atau tragedi kerusuhan bulan Mei 1998, tentunya akan sulit melupakannya. Trus, apa hubungannya dengan internet?
Salah satu kasus besar di Indonesia yang terjadi pada Mei 1998 seakan menjadi sejarah kelam Tanah Air ini, karena sampai sekarang belum juga terusut secara tuntas, mulai dari siapa dalang sampai dengan berapa jumlah korban pastinya.
Tragedi yang kabarnya bermula dari terpuruknya ekonomi negara-negara di Asia-Pasifik, khususnya di Asia Tenggara, tentunya Indonesia ini memancing pergolakan dan protes serta demonstrasi.
Di wilayah Indonesia sendiri, protes akan terpuruknya perekonomian ini dimulai dengan aksi turun ke jalan oleh mahasiswa. Dari aksi damai tersebut, tanpa disangka menjadi anarkis karena berujung pada kematian sejumlah mahasiswa yang lebih dikenal dengan nama Tragedi Trisakti. Dari tragedi tersebut kemudian merembet dan melahirkan kasus rasial.
Tentunya, walaupun saat itu internet sudah lahir, namun belum se-mainstream seperti sekarang ini. Akses dunia maya masih terbatas dan tidak banyak orang yang melek internet di tahun tersebut. Tentu saja, dikarenakan hal tersebut, banyak orang yang mencari informasi hanya melalui media cetak saja.
Seiring dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi dan internet, banyak bermunculan informasi-informasi mulai dari tulisan, foto dan video terkait kasus yang sampai sekarang ini belum juga 'murni' tuntas tersebut bermunculan.
Tidak sedikit informasi muncul di forum, blog pribadi, website atau juga di media, mengangkat topik Tragedi Mei 1998 itu.
Sayangnya, walaupun akhirnya banyak orang yang mengetahui akan sejarah kelam Indonesia itu, tidak sedikit yang justru menjadikan internet sebagai salah satu media atau sarana propaganda.
Ada yang menginformasikan berita hoax, ada yang mengunggah foto palsu yang aslinya didapat dari tempat lain atau bukan foto tragedi tersebut, sampai dengan hal-hal yang justru membuat masyarakat bingung untuk mengetahui apa yang benar dan apa yang salah.
Propaganda melalui internet ini, dirasa sangat efektif karena mengingat banyak orang yang sudah melek teknologi dan memiliki perangkat yang memadai untuk mengaksesnya.
Tentu saja, muncul juga pro dan kontra atau perdebatan akan informasi-informasi yang muncul di internet. Ada yang membenarkan, ada yang menganggapnya hanyalah hoax atau bualan semata, ada pula yang hanya sebagai silent reader saja.
Akan tetapi, bukan berarti dalam hal ini semua pihak berhak menuding internet sebagai salah satu hal buruk dan penyebar berita hoax saja, karena walaupun hanya 1 persen, penyebaran berita yang benar tentunya juga dapat diperoleh melalui media maya ini.
Dan lagi, sekarang ini sudah banyak orang-orang yang sudah cerdas untuk menganalisis suatu peristiwa baik yang mereka dapat dari media cetak, mulut ke mulut atau juga internet.
Tentunya, mereka akan mengerti mana yang benar dan mana yang salah sebelum melakukan aksi, postingan berupa hujatan salah satunya.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaViral satu penumpang kereta cepat Whoosh mengalami penodongan di Stasiun Tegalluar, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaMengetahui contoh fakta dan opini kurang lengkap rasanya jika tak memahami pengertian hingga ciri-cirinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua THN AMIN Ari Yusuf Amir menyatakan, saat ini pihaknya menemukan banyak fakta kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKantor desa ini megah dan bergaya Eropa. Kini tengah viral di media sosial
Baca SelengkapnyaViral di media sosial kecelakaan terjadi di Puncak Bogor yang diunggah pada Kamis (11/4)
Baca SelengkapnyaPeristiwa bayi berusia 2 hari meninggal usai dipijat nenek itu sudah diunggah pada 31 Desember 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaArtikel adalah sebuah karangan yang berisi fakta dan opini, ditulis untuk dipublikasikan di media cetak atau media online.
Baca SelengkapnyaJaka Sembung jadi tokoh fiksi yang berasal dari Indramayu Jawa Barat. Intip fakta menariknya.
Baca Selengkapnya