Tak Mau Ketinggalan, XL Kerja Sama dengan Industri Mobil Listrik
Kerja sama ini terkait dengan penggunana Internet of Things (IoT).
Kerja sama ini terkait dengan penggunana Internet of Things (IoT).
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui XL Axiata Business Solutions (XLABS) menjalin kerja sama strategis dengan PT Mobil Anak Bangsa (MAB).
Melalui kerja sama ini, XLABS akan menyediakan layanan ICT berupa Internet of Things (IoT) dan koneksi tetap (fixed connectivity) bagi salah satu produsen bus listrik nasional tersebut.
Bagi XL Axiata, kerja sama ini sekaligus menjadi bukti dukungan kepada kemajuan industri mobil listrik nasional.
Penandatanganan kesepakatan kerja sama berlangsung di Jakarta (4/5), oleh Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, dan Direktur Utama PT MAB, Kelik Irwantono.
Dian Siswarini mengatakan, kerja sama dengan PT MAB ini sangat strategis bagi XL Axiata, dan menjadi salah satu portfolio proyek XLABS untuk industry electric vehicle (EV) Indonesia yang saat ini tumbuh pesat.
“Tentu kami tidak ingin melewatkan momentum baik di industri EV ini dengan komitmen dan semangat untuk tumbuh bersama. Kerja sama ini sekaligus menegaskan bahwa XLABS siap mendukung pertumbuhan dan kemajuan industri EV nasional, termasuk siap menyediakan kebutuhan pendukung produk-produk EV yang canggih, juga operasional perusahaan EV,” jelas Dian.
Dalam kerja sama ini, XLABS persisnya akan memberikan solusi berupa IoT Connectivity+ yang akan digunakan untuk konektivitas pada EV Bus.
Dengan layanan ini, pihak pengelola kendaraan listrik produksi MAB bisa melalukan monitoring perangkat krusial kendaraan seperti kondisi baterai, juga lokasinya secara real time.
Manfaat dari penggunaan solusi ini antara lain berupa kemudahan dalam operational sehari-hari dan pemeliharaan kendaraan.
Selain itu, solusi IoT Connectivity+ akan memungkinkan efisiensi biaya operational karena semua hal bisa dikontrol dan dimonitoring dari dashboard. Di tahap awal kerja sama ini, solusi IoT Connectivity+ akan diterapkan pada kendaraan terpilih produksi MAB.
Sementara itu, solusi Fixed Connectivity akan dipergunakan untuk konektivitas pabrik MAB di Kudus.
Kedepannya sangat dimungkinkan untuk penggunaan Solusi-solusi IoT dan ICT di atas konektivitas XL Axiata yang handal yang dapat memberikan manfaat lebih jauh bagi operasional Perusahaan.
PT MAB merupakan produsen mobil listrik nasional yang didirikan pada tahun 2017. Pabrik perakitan berlokasi di Kudus, Provinsi Jawa Tengah. Hingga saat ini, jenis-jenis kendaraan listrik produksi PT MAB yaitu bis Listrik, truk Listrik dan van Listrik.
Implementasi IoT dalam skala besar sering dianggap kompleks untuk dikelola, tidak hanya karena banyaknya jenis perangkat dan kompleksitas teknologinya.
Baca SelengkapnyaStrategi perusahaan menggunakan IoT ini merupakan sebuah keharusan untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
Baca SelengkapnyaKedua perusahaan sepakat untuk menjalin kerja sama dalam mengembangkan Smart City di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca SelengkapnyaMelihat hal itu, tren industri Electric Vehicle (EV) atau mobil listrik, kata Teten juga memberi peluang bagi usaha kecil dan menengah.
Baca SelengkapnyaBapak satu anak ini kehabisan uang sehingga tidak bisa pulang naik kendaraan umum.
Baca SelengkapnyaSelain itu, calon peserta juga wajib memiliki IPK minimal 3,00 dari skala 4,00.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang pengertian iptek menurut para ahli yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaDalam dunia perkeretaapian, persinyalan menjadi salah satu faktor penting dalam lalu lintas kereta api.
Baca SelengkapnyaTren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.
Baca Selengkapnya