Merdeka.com - Tak bisa dimungkiri bahwa baterai smartphone mempunyai titik kerusakan. Makin lama kita pakai, akan makin cepat baterai menemui ajal. Hal ini sudah merupakan takdir dari baterai Lithium-Ion yang dapat dicas.
Meski demikian, baterai yang dapat dicas ini tidak lantas selalu akan segera rusak. Alih-alih, kita bisa menjaga kesehatannya dan mencegah baterai ini menemui stres.
Hal ini merujuk pada salah kaprahnya beberapa teknik mengecas yang selama ini kita gunakan. Dengan menerapkan beberapa tips khusus, kita bisa menjaga baterai smartphone kita tetap awet dan juga beroperasi secara optimal.
Penasaran? Mari kita ulas cara mengecas smartphone dengan baik mengutip laporan dari Cadex dan juga Battery University.
Menunggu kapasitas baterai hingga 0 persen habis adalah sebuah kesalahan. Jauh sebelum habis, ada baiknya untuk mengecas smartphone Anda meski sedikit-sedikit. Menunggunya sampai habis total, ternyata dapat memperpendek umur baterai.
Sebuah fakta menarik: makin sering mengecas ternyata sama sekali tak berpengaruh pada kesehatan baterai. Yang lebih berpengaruh adalah overcharge atau terus mengecas hingga penuh. Jadi, isi sedikit-sedikit akan lebih baik.
Usahakan agar daya baterai smartphone Anda berada di atas 65 persen. Triknya adalah cas smartphone ketika berada di titik kira-kira 45 persen, agar daya baterai rata-rata tetap berada di titik pertengahan meskipun sering digunakan.
Hal ini mengacu pada prinsip sama, menguras baterai memperpendek masa hidup baterai.
Tekanan daya dari charger bisa merusak zat kimiawi yang ada di baterai. Di masa lampau, baterai yang kelamaan dicas akan mudah melembung dan rusak. Hal ini sudah dicegah oleh teknologi terbaru dari vendor smartphone yang dapat memutus aliran listrik jika sudah penuh.
Meski demikian, seraya smartphone menua, perkiraan penuhnya baterai kerap tidak lagi akurat sehingga aliran listrik tetap mengalir jika sudah 100 persen. Jadi ada baiknya untuk selalu menghentikan proses pengecasan sebelum penuh.
Penting untuk mengecas smartphone di malam hari, karena tidak adanya sinar matahari akan secara drastis mengurangi temperatur ruangan tempat smartphone dicas. Karena proses pengecasan sudah menimbulkan panas pada baterai. Jika ditambah panas eksternal, kimiawi baterai akan mudah rusak.
Hal ini juga berlaku untuk casing baterai dan juga penggunakan aplikasi berat pada smartphone kala mengecas yang sangat wajib untuk diminimalisir.
Baca juga:
Langganan Spotify Premium, Viu, HBO Go, Youtube Premium Bisa Lewat GoPay
Fitur Back Tap iOS 14, Ini Keunggulan dan Cara Mengaktifkannya!
Cara Menghapus Blog secara Permanen dengan Mudah, Ikuti Langkah-Langkahnya
Cara Menghapus Akun Google dengan Mudah, Ketahui Risikonya Terlebih Dahulu
Cara Update iOS 14, Khusus iPhone 6S ke Atas!
Advertisement
Pakai Teknologi Baru, Indosat Jamin Internet di Jabodetabek Ngebut
Sekitar 10 Jam yang laluDaftar Barang Belanjaan Gen Z saat Belanja Online
Sekitar 13 Jam yang laluJelang Dirilis Muncul Dugaan Video Hands On Samsung Galaxy S23, Asli atau Palsu?
Sekitar 15 Jam yang laluApakah Bentuk Pelangi Benar-benar Melengkung seperti yang Dilihat?
Sekitar 18 Jam yang laluPenampakan Aneh di Google Earth dari yang Masuk Akal hingga di Luar Nalar
Sekitar 21 Jam yang laluBenarkah Radiasi HP Sebabkan Kanker?
Sekitar 1 Hari yang laluSelain Programmer, Tukang Pijat di Kantor Google Juga Kena PHK
Sekitar 1 Hari yang laluTransjakarta Gandeng Telkom Tingkatkan Layanan Teknologi Informasi
Sekitar 2 Hari yang laluCegah Kecanduan Game, Kemenko PMK Gunakan Aplikasi Ruang Digital Keluarga di Sekolah
Sekitar 2 Hari yang laluPengamat soal Rekening Ludes Klik Undangan Online: Segera Ganti Password M-Banking
Sekitar 2 Hari yang laluXiaomi 12 Turun Harga Jadi Rp 7 Jutaan, Cek Lagi Speknya!
Sekitar 2 Hari yang laluIlmuwan Peringatkan Kecanggihan AI Bisa Jadi 'Senjata Pembunuh' Umat Manusia
Sekitar 3 Hari yang laluPunya Misi Sukseskan UMKM, Smartfren WOW 100% untuk Indonesia Siap Digelar di Depok
Sekitar 3 Hari yang laluPria Tewas dalam Selokan di Pesanggrahan Diduga Punya KTA PDIP, Ini Kata Polisi
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Pengakuan Sugeng, Bawa Nama 'Bapak' Diduga Polisi di Kasus Mahasiswi Cianjur
Sekitar 13 Jam yang laluPerwira Polisi 'Habis' Disiram Air oleh Rekan Sampai Tak Berkutik, Endingnya Seru
Sekitar 16 Jam yang laluKapolda Metro Bentuk TGPF Usut Kasus Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Pensiunan Polri
Sekitar 17 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 10 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 10 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 11 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Wajah Garang Jaksa Baca Replik, Tegaskan Hargai Putri Bak Bunda Maria
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 10 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 11 Jam yang laluAlasan JPU Tuntut Bharada E 12 Tahun Bui: Pertimbangkan Peran Sebagai Eksekutor
Sekitar 12 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 19 Jam yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 5 Hari yang laluBRI Liga 1: Pencetak Gol Persebaya Merata di Semua Lini, Aji Santoso Berharap Konsistensi
Sekitar 5 Jam yang laluHasil dan Klasemen BRI Liga 1, Senin 30 Januari 2023: Tikung Persib, PSM Pepet Persija di Puncak
Sekitar 6 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami