India Laporkan Kasus Covid-19 Harian dan Kematian Terendah Sejak Maret
Angka kematian kemarin mencapai 179 jiwa dan itu merupakan angka harian terendah sejak pertengahan Maret. Totalnya angka kematian Covid-19 di India kini menjadi 447.373 jiwa.
Angka kematian kemarin mencapai 179 jiwa dan itu merupakan angka harian terendah sejak pertengahan Maret. Totalnya angka kematian Covid-19 di India kini menjadi 447.373 jiwa.
Sebanyak 10 orang ditangkap di India karena berencana menyontek dalam sebuah ujian calon guru yang sangat kompetitif menggunakan perangkat Bluetooth yang disembunyikan di sandal jepit mereka.
Berjuang Naik Turun Gunung Demi Vaksinasi Warga di Desa Terpencil. Sejumlah tenaga kesehatan di India melakukan perjalanan ekstrem dengan melintasi lembah, sungai, tebing hingga tanah longsor demi memvaksinasi warga yang masih tinggal di daerah yang sulit dijangkau oleh kendaraan.
Ratusan Warga India Berdesakan Naik Kereta di Tengah Pandemi. Di tengah pandemi Covid-19, warga India rela berdesakan naik kereta api tanpa menggunakan masker.
Pemusnahan Cula di Hari Badak Sedunia. Pemusnahan ini dilakukan dalam upaya menyetop aksi perburuan liar untuk menandai Hari Badak Sedunia. Cula-cula badak yang disita ini menjadi bukti bahwa aksi perburuan liar terhadap hewan yang populasinya terancam punah tersebut masih terjadi.
Perjuangan Warga India Bermalam di Depan RS Demi Vaksin Covid-19. Sejumlah warga di Siliguri harus bersusah payah untuk mendapatkan vaksin Covid-19. Mereka terpaksa bermalam di garis antrean agar bisa mengikuti kegiatan vaksinasi pada keesokan harinya.
India melaporkan 30.773 kasus infeksi Covid-19 baru dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya menjadi 33,4 juta.
Warga India Desak-desakan di Festival Ganesh Chaturthi. Prosesi festival Ganesh Chaturthi yang berlangsung selama sepuluh hari ini tetap digelar meski kasus Covid-19 di India masih tinggi. Ganesh Chaturthi merupakan festival Hindu yang digelar untuk merayakan kedatangan Dewa Ganesh ke bumi.
Keterbatasan Internet dan Gadget Membuat Anak-Anak Ini Belajar di Dinding Rumah. Deep Narayan Nayak, seorang guru 34 tahun menggelar kelas terbuka untuk anak-anak yang tidak memiliki fasilitas internet dan gadget di India. Kelas terbuka itu digelar di luar rumah warga dengan memanfaatkan dinding menjadi papan tulis.
Pemerintah negara bagian di seluruh India menekan munculnya kerumunan massa. Pada April-Mei lalu, negara berpenduduk 1,3 miliar jiwa itu dihantam gelombang kedua Covid-19 di mana rumah sakit kewalahan menangani pasien dan tempat kremasi dipenuhi jenazah korban Covid-19.
Ribuan Umat Sikh Berjubel di Kuil Emas India. Ribuan umat Sikh memadati Kuil Emas, Amritsar, untuk memperingati 417 tahun pelantikan Guru Granth Sahib. India mulai menyambut musim festival pada September-November. Hal itu membuat negara tersebut harus bersiap menghadapi potensi lonjakan kasus Covid-19 gelombang ketiga.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), infeksi virus Nipah adalah zoonosis baru penyebab penyakit parah pada manusia dan hewan. Inang alami dari virus ini adalah kelelawar pemakan buah dari keluarga Pteropodidae, genus Pteropus.
India Mulai Kembali Sekolah Tatap Muka. India kembali menggelar sekolah tatap muka setelah lebih dari 18 bulan kelas-kelas ditutup akibat pandemi Covid-19. Kegiatan sekolah tatap muka ini diadakan secara terbatas, hanya 50 persen dari kapasitas kelas. Para guru dan siswa juga diwajibkan memakai masker.
Warga India Bondong-Bondong Tinggalkan Afghanistan. Setelah Taliban mengambil alih Afghanistan, warga negara India berbondong-bondong meninggalkan Afghanistan untuk menyelamatkan diri.
Luapan Sungai Gangga dan Yamuna Banjiri India. Aktivitas warga terhambat setelah hujan deras yang mengakibatkan luapan sungai Gangga dan Yamuna membanjir daerah Kareli Gaus Nagar.
Intip Seniman Pengrajin Patung Dewa Hindu di Mumbai. Di tengah lonjakan kasus Covid-19, pengrajin di Mumbai masih produktif menerima orderan pembuatan patung dewa Hindu Lord Ganesha menjelang festival Ganesh Chaturthi.
Peristiwa itu terjadi di sepanjang perbatasan Assam dan Mizoram di wilayah sebelah timur laut India.
Seorang gadis berusia 17 tahun di India, Neha Paswan, diduga dipukul sampai tewas oleh anggota keluarganya karena keluarganya tidak suka gadis asal Uttar Pradesh itu memakai celana jeans.