Tak Perlu Antre, Begini Cara Pesan Tiket Online Penyeberangan Ajibata – Ambarita

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Akses penyeberangan di perairan Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara, kini semakin mudah. Pasalnya, PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) memberlakukan penjualan tiket secara daring yang bisa diakses dengan mudah.

Dilansir dari ANTARA, Minggu (4/9), tiket secara online tersebut berlaku untuk menyeberangi perairan Danau Toba, baik melalui Pelabuhan Ajibata di Kabupaten Toba maupun dari Pelabuhan Ambarita di Kabupaten Samosir.

Dikonfirmasi General Manager PT ASDP Cabang Sibolga, Partogi Tamba, belum lama ini, pembelian tiket untuk jasa penyeberangan di lintasan tersebut sudah mulai berlaku sejak Kamis (1/9) lalu.

Masuk ke Website

pembelian tiket penyeberangan online di situs tobaferizycom

Merujuk laman Toba Ferizy, untuk memesan tiket penyeberangan rute Ajibata–Ambarita cukup mudah. Calon penumpang bisa membeli tiket, dengan terlebih dahulu melakukan reservasi di situs www.toba.ferizy.com

Setelah itu, muncul petunjuk untuk melakukan pengisian kolom, seperti pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan. Kemudian, pilih layanan dan pengguna jasa. Terakhir pilih tanggal rencana keberangkatan dan jenis penumpang.

Untuk pengguna jasa, bisa disesuaikan. Apakah seorang pejalan kaki, atau membawa kendaraan. Terakhir bisa dilanjutkan scan barcode untuk diberi boarding pass sebelum naik kapal.

Tidak Perlu Antre

Dikatakan Partogi Tamba, penerapan pembelian tiket daring ini merupakan upaya untuk membantu para wisatawan di era digitalisasi ini. Selain itu, langkah ini merupakan jawaban atas arahan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. Kemudahan memperoleh tiket secara daring ini diharapkan bisa meningkatkan jumlah kunjungan masyarakat ke kawasan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba. Pengguna jasa penyeberangan bisa membeli tiket di mana saja dan kapan saja, tanpa perlu antre di pelabuhan.

Seorang pengguna jasa penyeberangan, Marolop Simbolon menyambut gembira dengan pemberlakuan tiket sistem daring, karena bisa mengatur waktu perjalanan.

Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan mendukung upaya digitalisasi tiket dan meminta ASDP untuk melanjutkan program tersebut, hingga bisa diimplementasikan di seluruh pelabuhan yang dikelola ASDP pada 2022.

Langkah ini merupakan bentuk komitmen untuk menghadirkan layanan penyeberangan yang semakin mudah, aman dan nyaman bagi pengguna jasa, khususnya pada masa adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19.

"Harapannya, dengan hadirnya layanan ASDP di sini dapat lebih meningkatkan kemajuan sektor pariwisata Danau Toba agar semakin ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara," kata Luhut, Selasa (26/1/2021) lalu.

(mdk/nrd)