Debut dengan Lagu Romantis, Ini Cerita Christie di Balik 'Seribu Kali Cinta'

Merdeka.com - Dunia musik Indonesia selalu menghadirkan bintang-bintang baru yang berbakat. Beragam lagu telah hadir seiring dengan banyaknya penyanyi baru. Salah satu penyanyi pendatang baru yang cukup mencuri perhatian adalah Christie.

Semakin dikenal setelah bernyanyi bersama Ariel Noah, Christie kini telah resmi terjun di industri musik. Mengawali debutnya sebagai penyanyi, Christie meluncurkan lagu romantis berjudul Seribu Kali Cinta.

Cinta memang masih menjadi topik yang paling laris di pasaran. Tak aneh jika Christie kemudian juga menandai terjunnya ke dunia hiburan dengan lagu cinta.

Melansir dari Fimela, Christie membagikan cerita tentang lagu barunya. Tak hanya dirinya, penulis lagu Seribu Kali Cinta juga menjabarkan inspirasi utama menulis lagu ini.

Makna Seribu Kali Cinta bagi Christie

©2021 Merdeka.com/Fimela

Tak sekedar menjadi penanda terjunnya ke dunia hiburan, Christie mengaku jika lagu Seribu Kali Cinta memiliki makna mendalam untuknya. Sempat menemani sang Oma yang baru saja kehilangan pasangan hidupnya, Christie merasa lagu ini memiliki makna yang menyentuh hatinya.

“Beberapa bulan lalu, saya mendampingi Oma yang baru kehilangan Opa setelah hidup berdampingan selama lebih 50 tahun, Sewaktu mendengarkan lirik lagu ini pertama kalinya, makna dari tekad untuk memberikan cinta abadi sangat menyentuh hati saya," tutur Christie.

Christie juga menjelaskan jika lagunya kali ini kental dengan melodi yang lembut. Selain itu nuansa ballad juga sangat terasa di lagunya ini.

"Melodinya lembut, namun menampilkan unsur pop ballad yang penuh dengan kekuatan,” terang Christie.

Terinspirasi dari Kisah Habibi dan Ainun

©2021 Merdeka.com/Fimela

Pika Iskandar yang menjadi penulis lirik Seribu Kali Cinta juga membagikan ceritanya ketika menulis lirik. Menurutnya, proses pembuatan lirik Seribu Kali Cinta tak memakan waktu lama. Kisah cinta Habibi dan Ainun menjadi inspirasinya dalam menulis lirik.

“Tidak semua orang bisa dan punya kesempatan untuk bisa bertemu dengan belahan jiwa dan saling memberikan cinta abadi hingga lanjut usia seperti mereka,"

Selain kisah asmara Habibi dan Ainun, Pika juga menjelaskan jika suasana yang tengah jatuh cinta membuatnya mudah menyelesaikan liriknya.

"Lumayan cepat, karena lagu ini saya tulis ketika sedang jatuh cinta dengan seseorang dan memutuskan untuk memberikan komitmen lebih jauh yaitu dengan wanita yang sekarang menjadi istri saya,” terangnya.