Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apa jadinya jika Alexis Sanchez gabung Juventus?

Apa jadinya jika Alexis Sanchez gabung Juventus? Alexis Sanchez Juventus. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Baru-baru ini, sebuah media Eropa, Whoscored (16/5), mengungkapkan bahwa Juventus akan memperkuat timnya dengan membeli pemain bintang kelas dunia. Incarannya adalah Alexis Sanchez.

Bianconeri dikabarkan siap menampung Alexis di Juventus Stadium dengan memanfaatkan hubungan antara sang pemain dengan pihak klub. Belum lagi dengan tidak betahnya Alexis hidup di London Utara.

Seperti yang diketahui, Alexis mengalami ketidakpastian nasibnya di Arsenal. Menurut Daily Telegraph (16/5), Arsenal merasa kesulitan menjaga Sanchez agar tetap bertahan di Emirates Stadium, sementara permintaan terus datang dari dua raksasa Eropa, yakni Juventus dan Bayern Munich.

Lantas bagaimana jadinya jika Alexis benar-benar hijrah menuju Turin?

Yang pertama, Alexis ingin lebih banyak kesempatan bermain. Di Arsenal dia kerap dicadangkan. Dibanding dengan Ozil yang memainkan 35 partai, Alexis hanya dipasang sebagai starter sebanyak 28 kali, dan dua kali sebagai pemain pengganti. Padahal menurut statistik dari Whoscored, Alexis memiliki rating tertinggi, yaitu 7,72 dari semua pemain Arsenal. Tepat di bawahnya Ozil dengan rating 7,66. Di samping itu, dia merupakan top skorer kedua dengan 13 gol, dan hanya kalah dari Olivier Giroud yang mengemas 16 gol musim ini.

Yang kedua, Alexis bakal lebih memilih Juventus ketimbang harus bergabung dengan bayern Munich. Masalah utamanya adalah jam terbang. Anda tentu tahu bahwa stok posisi gelandang di Munich sesudah bejibun. Jika dia berlabuh ke Bayern, bukan tidak mungkin Alexis akan makin dicadangkan. Dominasi Douglas Costa, Kingsley Coman, Arjen Robben, dan Franck Ribery mustahil diruntuhkan. Mereka terlalu sempurna untuk digantikan.

Ketiga, apabila Alexis berlabuh di Juventus itu bukan perjudian. Pasalnya mantan winger Barcelona ini dulunya pernah bermain di Serie A Italia bersama Udinese. Saat berseragam Udinese, Alexis terbilang subur, dia mencatat 63 penampilan dan mencetak 17 gol serta 9 assist.

Bermain dengan Juventus bukanlah perkara sulit. Selain dia sudah pernah merasakan atmosfer Serie A, Alexis bakal dijamin posisinya. Pemain berusia 27 tahun ini cocok dengan gaya permainan serta formasi pelatih Allegri. Adaptasi Alexis tidak akan lama dengan strategi yang disiapkan oleh Allegri.

Juventus memiliki ciri khas finishing yang akurat, Alexis juga mampu mewujudkannya. Peluang melalui tendangan bebas, Alexis memiliki kemampuan tersebut. Membuka peluang dari passing, Alexis juga dikenal memiliki passing yang akurat. hal tersebut dipelajarinya di tiki-taka saat masih di Barcelona. Juventus doyan membangun serangan melalui sayap, dan Alexis adalah pemain yang berposisi sebagai sayap. Baik sayap kanan maupun kiri. Skill dribbling yang dimiliki Alexis pun tak perlu diragukan lagi, dia tipe pemain pekerja keras.

Ada satu kelemahan dari Alexis Sanchez yang kurang cocok dengan Juventus. Bianconeri kerap melambungkan crossing dari sayap yang biasa dilakukan oleh Stephen Lichtsteiner atau Patrice Evra. nah, Alexis memiliki kelemahan dalam hal crossing.

Ini hanya sebatas perkiraan berdasarkan data statistic untuk menerka bagaimana jadinya jika Alexis bermain untuk Juventus. So, bagaimana dengan prediksi Anda? Setujukah kalian wahai Juventini?

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menakjubkan, Gereja Ini Punya Buaya Berusia 500 Tahun yang Menggantung di Langit-langit
Menakjubkan, Gereja Ini Punya Buaya Berusia 500 Tahun yang Menggantung di Langit-langit

Mengenal salah satu gereja di Italia yang memiliki buaya berusia 500 tahun dan dikenal memiliki makna simbolis.

Baca Selengkapnya
Anies Kembali Janjikan Bangun Stadion Haji Agus Salim Berstandar FIFA
Anies Kembali Janjikan Bangun Stadion Haji Agus Salim Berstandar FIFA

Anies yakin bisa melakukannya karena berhasil membangun JIS di Jakarta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Selebrasi Inter Milan saat Mengunci Gelar Juara Liga Italia Serie A 2023/2024
FOTO: Selebrasi Inter Milan saat Mengunci Gelar Juara Liga Italia Serie A 2023/2024

Kemenangan Inter Milan atas AC Milan telah memastikan scudetto atau juara Liga Italia 2023/2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Tak Disangka, Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya di Italia Ternyata Orang Indonesia
Tak Disangka, Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya di Italia Ternyata Orang Indonesia

Konglomerat asal Indonesia ini membeli klub sepak bola tersebut pada 2019 lalu.

Baca Selengkapnya
Menantu Tokoh Partai Gerindra Direkrut Klub Kasta Tertinggi Liga Korsel, Jadi rekan Setim Eks Barcelona
Menantu Tokoh Partai Gerindra Direkrut Klub Kasta Tertinggi Liga Korsel, Jadi rekan Setim Eks Barcelona

Menantu Tokoh Partai Gerindra Direkrut Klub Kasta Tertinggi Liga Korsel, Jadi rekan Setim Eks Barcelona

Baca Selengkapnya
Asyik Main Salju hingga Ski, Berikut 8 Potret Aura Kasih Pertama Kali Ajak Putrinya Liburan ke Jepang
Asyik Main Salju hingga Ski, Berikut 8 Potret Aura Kasih Pertama Kali Ajak Putrinya Liburan ke Jepang

Jepang sedang jadi destinasi wisata favorit para selebriti.

Baca Selengkapnya
Profil Mendiang Noah Gesser, Eks Pemain Junior Ajax Keturunan Indonesia yang Selalu Dikenang Justin Hubner
Profil Mendiang Noah Gesser, Eks Pemain Junior Ajax Keturunan Indonesia yang Selalu Dikenang Justin Hubner

Karier sepak bola Noah harus berhenti selamanya setelah dirinya meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas pada Juli 2021 silam.

Baca Selengkapnya
Dua Klub Asal Jateng Ini Didiskualifikasi dari Liga 3 karena Kerusuhan dan Kekerasan, Ini Fakta di Baliknya
Dua Klub Asal Jateng Ini Didiskualifikasi dari Liga 3 karena Kerusuhan dan Kekerasan, Ini Fakta di Baliknya

Kerusuhan tersebut menambah rapor merah dunia sepak bola nasional

Baca Selengkapnya