Selain kanker, 5 hal ini juga bisa bikin payudaramu nyeri
Merdeka.com - Wanita mana yang tidak terobsesi dengan payudara? Apapun diperhatikan. Mulai dari bentuknya yang terlalu besar, terlalu kecil, tidak simetris, hingga rasa nyeri yang sering tiba-tiba muncul.
Saat rasa nyeri ini datang, muncul ketakutan bahwa apakah itu pertanda dari penyakit kanker payudara atau bukan. Well, jika kamu merasakan nyeri payudara yang sama, jangan panik. Sebab menurut penelitian dari penulis buku berjudul Breast Book, Dr. Susan Love, dikatakan bahwa kurang dari 10% nyeri payudara disebabkan oleh kanker.
Lalu, faktor apa sajakah yang bisa membuat payudaramu terasa nyeri?
Menstruasi yang akan datang
Saat menstruasi akan datang, terjadi beberapa perubahan hormonal dalam tubuh wanita. Contohnya adalah perubahan kadar estrogen dan progesteron.
"Saat kedua hormon ini mengalami ketidakseimbangan, maka payudara akan bengkak dan muncul rasa sakit," jelas Eleni Tousimis, ahli kesehatan payudara dari New York Presbyterian Hospital Weill Cornell Medical Center. Sehingga kamu pun tak perlu khawatir sebab rasa nyeri ini akan hilang.
Kamu mengalami gangguan payudara fibrocystic
Jika rasa nyeri ini disertai dengan munculnya beberapa gumpalan dan benjolan, kemungkinan kamu mengalami gangguan yang disebut dengan gangguan payudara fibrocystic atau kista payudara."Terkadang kista yang muncul bisa berisi cairan yang merupakan hasil dari ketidakseimbangan asam lemak di dalam sel payudara. Terjadinya peradangan karena aktivitas tersebut, bisa membuat payudara terasa nyeri."
Diet yang kamu jalani
Diet yang sedang kamu lakukan ternyata bisa berpengaruh pada kesehatan payudara. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Kanada, diet rendah lemak akan membuat kadar estrogen berkurang sehingga kemungkinan payudara bengkak dan nyeri juga sedikit. Dengan kata lain terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak jenuh semakin memperbesar risikomu untuk mengalami nyeri payudara. Hal yang sama juga berlaku pada konsumsi kafein. Beberapa ahli kesehatan percaya bahwa konsumsi kafein berlebih akan membuat jaringan payudara membengkak dan menyebabkan munculnya rasa sakit.
Olahraga berlebihan
Olahraga memang baik dilakukan untuk menambah kesehatan tubuh. Namun janganlah berlebih. Sebab kamu bisa cedera hingga menyebabkan payudara terasa nyeri.Olahraga yang dilakukan berlebih, terutama olahraga angkat beban akan membuat otot pectoralis yang terletak di bawah payudara jadi tertarik. Hasilnya, muncul rasa nyeri. Kamu bisa mengobatinya dengan memakai warm pad atau konsumsi obat anti inflamasi.Jika kamu merasa bahwa rasa sakit ini memburuk, kemungkinan kamu memiliki costochondritis atau peradangan di daerah antara tulang rusuk dan payudara. Jika kami mengalami hal ini, maka segera konsultasikan dengan dokter.
Konsumsi obat-obatan
Konsumsi obat-obatan ternyata juga bisa memicu munculnya rasa nyeri di payudara, lho. Contohnya adalah konsumsi pil KB yang sensitif terhadap hormon estrogen dan membuatmu mengalami sakit payudara.Selain itu, obat asma seperti yang mengandung zat theophylline yang secara kimiawi mirip dengan kafein juga memberikan efek yang sama.Itulah beberapa penyebab payudara sakit yang tak melulu disebabkan karena kanker. Sehingga jika kamu mengalami nyeri payudara, jangan keburu panik dulu ya. Ada baiknya kamu melakukan diagnosa sendiri sebelum pergi ke dokter.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nunung kini tengah melawan penyakit kanker payudara. Kondisinya semakin membaik pasca operasi.
Baca SelengkapnyaGaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.
Baca SelengkapnyaKanker dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan salah satunya bisa berasal dari gaya hidup tidak sehat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kesalahan gaya hidup yang kita miliki bisa menjadi penyebab sejumlah masalah kesehatan termasuk munculnya kanker.
Baca SelengkapnyaMenurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Baca SelengkapnyaOlahraga adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Namun, kadang olahraga juga bisa menimbulkan efek samping yang tidak menyenangkan, seperti nyeri dada.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaSemakin dini mengetahui dan menangani berbagai gejala kanker serviks, maka tingkat kesembuhannya pun juga bisa lebih meningkat.
Baca SelengkapnyaKeringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.
Baca Selengkapnya