5 Dampak Buruk yang Dimunculkan Polusi Udara Terhadap Tubuh

Kamis, 2 Februari 2023 13:00 Reporter : Rizky Wahyu Permana
5 Dampak Buruk yang Dimunculkan Polusi Udara Terhadap Tubuh Ilustrasi polusi udara. ©Shutterstock/rangizzz

Merdeka.com - Memburuknya kualitas udara merupakan hal yang menjadi musuh bagi banyak daerah. Hal ini terutama dialami oleh daerah dengan wilayah industri dan perkembangan yang cukup pesat.

Polusi ini bisa muncul baik dari industri maupun dari asap kendaraan yang melaju. Kondisi ini tentu saja sangat tidak ideal terlebih bagi kesehatan manusia.

Menghindari menghirup terlalu banyak polusi udara ini merupakan hal yang penting dilakukan. Terlebih karena sejumlah dampak buruk yang mengancam.

Ancaman dari polusi udara ini tidak hanya muncul bagi paru-paru kita saja namun juga pada bagian tubuh lain. Dilansir dari The Health Site, berikut sejumlah dampak buruk polusi udara terhadap kesehatan tubuh.

1. Penyakit Pernapasan

Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 90 persen populasi bumi mengirup udara berpolusi. Hal ini bisa sangat berdampak buruk pada kesehatan paru-paru.

Ketika kita mengirup udara dengan polusi tinggi, saluran pernapasan kita terpapar partikel kecil dan berbahaya. Hal ini bisa menyebabkan napas memendek, batuk, bersin, kambuhnya asma, serta nyeri di dada.

Jika hal ini terjadi secara terus-menerus seiring waktu, masalah kesehatan yang berat bisa kita alami. Hal ini terutama pada organ paru-paru yang banyak menyerap polusi ini.

2 dari 3 halaman

Masalah Jantung dan Otak

dan otak rev1

2. Penyakit Jantung

Menurut sejumlah ahli, terdapat hubungan antara polusi udara dengan penumpukan plak pada arteri koroner. Bagian tubuh ini bermanfaat untuk mensuplai darah, oksigen, dan nutrisi ke jantung.

Ketika kamu mengirup udara kotor, partikel-partikel kecil ini juga bisa terserap ke aliran darah. Partikel ini selanjutnya bisa berpindah ke bagian lain dalam tubuh.

Lebih lanjut, repons imun tubuh juga bisa mengenali udara kotor ini sebagai bakteri dan selanjutnya membuat arteri menyempit dan otot melemah. Kondisi ini bisa membuatmu rentan mengalami serangan jantung.

3. Menyebabkan Masalah Otak

Sejumlah penyakit saraf yang berhubungan dengan otak ternyata juga bisa meningkat risikonya akibat polusi udara. Diketahui bahwa polusi udara bisa meningkatkan risiko stroke, demensia, dan menurunkan kemampuan kognitif seseorang.

Penelitian juga menyebut bahwa udara kotor bisa memengaruhi fungsi otak. Selain itu, tingginya kandungan polusi udara juga bisa memengaruhi kemampuan kognitif anak dan bahkan juga bisa menyebabkan depresi.

3 dari 3 halaman

Masalah Kulit dan Mata

dan mata rev1

4. Masalah Kulit

Paparan polusi udara yang berulang bisa menyebabkan masalah kulit karena merupakan bagian tubuh paling luar. Polusi udara dipercaya bisa menyebabkan stres oksidatif yang menyebabkan jerawat, keriput, serta eksim pada anak.

5. Masalah Mata

Bagian tubuh lain yang bisa terkena dampak polusi udara adalam mata. Gejala dari masalah ini bisa sangat berbeda dari satu orang ke orang lain.

Sejumlah gejala umum yang mungkin muncul adalah mata kering, rasa tak nyaman, serta bahkan iritasi. Kondisi ini cenderung lebih rentan dialami oleh mereka yang menggunakan lensa kontak.

Pada saat polusi udara sedang tinggi, menggunakan masker dan menjaga kebersihan merupakan hal yang penting dilakukan. Jika tidak terpaksa, sebaiknya hindari keluar rumah pada kondisi tinggi polusi udara. [RWP]

Baca juga:
Apakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Benarkah Anestesi Bisa Sebabkan Kelumpuhan dan 4 Fakta Lain yang Perlu Diketahui
Ketahui 3 Manfaat dari Hyaluronic Acid bagi Kesehatan Kulit

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini