Video Pria Dukung Prabowo di Ruang Sidang PBB, BPN Tegaskan 'Bukan Perintah Kami'
Merdeka.com - Juru Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres-cawapres Prabowo - Sandiaga Uno, Ahmad Riza Patria memastikan video deklarasi dukungan seorang pria di Ruang sidang Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk Prabowo-Sandi bukan buatan tim Prabowo. Menurutnya, BPN tidak pernah memerintahkan pria itu untuk deklarasi dukungan pada Prabowo-Sandiaga.
"Jadi bukan perintah kami, bukan permintaan kami. Di mana-mana juga ada di acara-acara kampanye Pak Jokowi juga ada yang pakai dua jari. Gimana kemarin saya lihat di acara alumni SMA sampai dikeluarin begitu, itu kan spontanitas," kata Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/2).
Riza mengatakan aksi-aksi semacam itu adalah hak pribadi dalam mendeklarasikan sikap politik. Sehingga deklarasi dukungan itu menjadi tanggung jawab pribadi.
"Itu kan dukungan orang per orang, kita tak bisa mengatur seluruh warga, kebetulan sedang ada acara di situ ingin menunjukkan. Mungkin dimaksudkan untuk kepentingan internal, tapi jadi viral saya kira," ungkapnya.
Meski begitu, Politikus Partai Gerindra ini berharap semua pihak bersikap saling menghargai satu sama lain. Termasuk untuk tidak berkampanye di tempat yang melanggar Undang-Undang (UU).
"Dukungan disampaikan di tempat yang baik, tempat yang sesuai dengan ketentuan yg ada, untuk saling menghormati satu sm lain sesuai UU tidak boleh memberikan dukungan atau kampanye di tempat-tempat ibadah, pendidikan, kesehatan, atau tempat lain yang dilarang," ucapnya.
Diketahui, video seorang pria di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) viral di media sosial. Dalam video itu dia menyatakan dukungannya kepada pasangan Capres dan Cawapres Prabowo Subianto- Sandiaga Uno.
Dalam video terlihat dia membawa kertas bergambar Prabowo dan Sandiaga. Berpakaian rapi jas dan dasi, dia terlihat berada dalam ruangan Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat.
"Dari markas besar Persatuan Bangsa Bangsa, United Nations Headquarters, saya ingin menyatakan dukungan saya kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2019-2024," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiganya pria itu disebut Prabowo masih berstatus bujang dan siap dilamar.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, etik tertinggi seorang pemimpin adalah tidak berambisi dengan menghasut rakyat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo mengatakan akan ada pihak yang menginginkan suasana ricuh.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat menggelar acara buka puasa bersama dengan Prabowo Subianto sebagai pemenang Pilpres 2024, Rabu (27/3)
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat dan bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDengan pemberian itu, pangkat Prabowo bakal menjadi jenderal TNI atau bintang empat.
Baca SelengkapnyaPrabowo berbicara penuh semangat karena mendapat dukungan penuh.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga menyinggung hilirisasi yang menjadi salah satu program unggulannya bersama Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya