Merdeka.com - NasDem menepis kabar renggangnya hubungan antara Surya Paloh dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Meskipun, NasDem mengakui ada komunikasi yang terhambat dengan Jokowi.
Wakil Ketua Umum NasDem, Ahmad Ali mengaku tak tahu persis apa yang dibicarakan antara sang ketua umum bersama Jokowi di Istana kemarin. Namun menurut dia, satu jam lebih keduanya berbincang tak cuma bahas soal reshuffle.
Salah satu yang dibahas saat itu menyangkut pencapresan Anies Baswedan. Ali mengatakan, masalah pencapresan Anies Baswedan telah dijelaskan Surya Paloh kepada Jokowi.
Itu yang dianggap sebagai persoalan komunikasi semata dengan presiden.
"Ada permasalahan itu kan hanya persoalan komunikasi. Jadi secara eksplisit telah dijelaskan kepada pak presiden," ujar Ali saat dihubungi merdeka.com, Senin (30/1).
Menurut Ali, Jokowi sudah bisa memahami alasan NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Bahkan, lebih dulu di antara partai politik lainnya.
"Menurut kami, beliau (Jokowi) bisa memahami itu," kata Ali.
Sebelumnya, dalam setiap kesempatan pidato di depan parpol pendukungnya, Jokowi menegaskan dalam memilih calon presiden harus hati-hati. Dia mengingatkan, keputusan tersebut penting. Jangan tergesa-gesa atau ojo kesusu.
Sementara itu, Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie atau Gus Choi pun menegaskan, usai pertemuan kedua tokoh tersebut partainya tetap konsisten mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di 2024.
"Soal capres, NasDem konsisten dukung Anies," kata Gus Choi, saat dihubungi merdeka.com, Senin (30/1).
Advertisement
Dia pun mengungkapkan, jika pertemuan antara Surya Paloh dengan Presiden Jokowi sangat positif. Keduanya saling memahami dan mengerti.
Kendati demikian, saat ditanya apakah pertemuan tersebut membahas soal perombakan kabinet atau reshuffle menteri, dirinya mengaku jika tidak mengetahuinya.
"Baik-baik saja, positif, saling pemgertian, saling memahami. Engga tahu saya (bahas reshuffel)," ungkapnya.
Setelah tiga bulan, akhirnya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu kembali dengan Presiden Joko Widodo. Pertemuan terjadi pada Kamis (26/1) sore di Istana Merdeka, Jakarta.
Banyak pihak menilai, hubungan kedua tokoh tersebut renggang karena Surya Paloh mendeklarasikan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada Oktober 2022.
Namun, Jokowi sendiri telah melakukan pertemuan dengan Surya Paloh di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 26 Januari 2023. Namun, tak diketahui apa isi pertemuan keduanya.
"Betul, ada pertemuan tersebut kemarin sore," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Jumat (27/1).
Advertisement
Sementara, Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto mengungkapkan pertemuan antara Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis (26/1) membahas persoalan bangsa Indonesia.
"Bahwa betul kemarin tepatnya kurang lebih jam dua, Pak Surya itu bertemu dengan presiden di istana. Di bahas adalah sekali lagi dua tokoh yang kangen-kangenan sebetulnya," kata Sugeng, usai pertemuan tim kecil, di Pendopo, Jakarta, Jumat (27/1).
"Jadi ekspresi yang nampak, kebetulan saya pertanyakan kepada pak Surya, bagai kakak adik yang kurang lebih selama tiga bulan tidak berkomunikasi lantas berkomunikasi dengan sangat baik," tambahnya.
Baca juga:
Cak Imin Usul Jabatan Gubernur Dihapus, Bikin Lelah dan Tak Berguna
Pencalonan dan Keterpilihan Presiden
Saling Sindir Jokowi dan Anies Baswedan
PKB Targetkan Pengumuman Capres dan Cawapres Sebelum Ramadan
CEK FAKTA: Ridwan Kamil Deklarasi Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024?
PPP Gorontalo Deklarasi Sandiaga untuk jadi Capres, Ini Respons Gerindra
Sekitar 35 Menit yang laluWiranto Tunda Gabung PAN, Ada Apa?
Sekitar 53 Menit yang laluElektabilitas Capres 2024: Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto
Sekitar 1 Jam yang laluWapres: Parpol dan Relawan, Jangan Bernafsu Kampanye di Tempat Ibadah
Sekitar 1 Jam yang laluMenuju Pilpres 2024: Berita Terkini Capres, Koalisi Partai dan Jadwal Kampanye
Sekitar 2 Jam yang laluDemokrat Tagih Jatah Cawapres ke Anies Baswedan
Sekitar 3 Jam yang laluDemokrat Sebut Bacawapres Anies Tak Diumumkan Dalam Waktu Dekat: Biar Agak Seru
Sekitar 3 Jam yang laluHasil Survei SMRC, Cak Imin Optimis PKB Peringkat Dua di Pemilu 2024
Sekitar 4 Jam yang laluJokowi Bocorkan Pembicaraan dengan Megawati: Mengenai 2024, Capres PDIP Tanya Bu Mega
Sekitar 5 Jam yang laluIni Daftar Para Jenderal yang Masuk Golkar
Sekitar 9 Jam yang laluOptimis Pemilu 2024 Berjalan Baik, PDIP Ungkit Ada Parpol Manipulasi DPT di Pacitan
Sekitar 17 Jam yang laluAirlangga Terbuka Ketua MUI Cholil Nafis Merapat ke Golkar: Banyak Tokoh Agama Gabung
Sekitar 20 Jam yang laluHasto Sindir Safari Politik Anies di Surabaya: Sepi, Warga Tahu Siapa yang Membangun
Sekitar 20 Jam yang laluPak Bhabin Lapor ke Irjen Ahmad Luthfi Rumah Warga Rusak, Reaksi Jenderal Tak Terduga
Sekitar 1 Jam yang laluPA 212 Demo Tolak Kedatangan Timnas Israel di Patung Kuda
Sekitar 2 Jam yang laluPawai Masyarakat di Kawasan KS Tubun Sempat Diadang Polisi, Ini Penjelasan Polda Metr
Sekitar 3 Jam yang laluTernyata Begini Cara Anggota Brimob Tidur di Hutan saat Hujan, Tanpa Tempat Berteduh
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Mahfud Duga Sambo Tak Akan Dieksekusi Mati, Hukuman Jadi Seumur Hidup
Sekitar 4 Jam yang laluTeddy Minahasa 'Boyong' Ahli Forensik Pernah Bela Eliezer Sebagai Saksi Meringankan
Sekitar 4 Hari yang lalu10 Tas Mewah Istri Para Pejabat Indonesia, Mulai Sambo sampai Rafael Alun
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Ferdy Sambo Berlutut dan Mengemis Minta Ampun ke Bharada E?
Sekitar 5 Hari yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 1 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 6 Hari yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 6 Hari yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 1 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 1 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 2 Minggu yang laluLink Live Streaming BRI Liga 1 di Vidio Sore Ini: Persib Vs Dewa United
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami