Survei Parpol SMRC: Gerindra dan PDIP Unggul di Pemilih Milenial Dibanding Golkar
Merdeka.com - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)merilis hasil survei terbaru terkait dukungan kepada partai politik menjelang Pemilu 2024. Hasil survei menunjukkan PDI Perjuangan keluar menjadi partai terunggul dalam semua lini.
Direktur Riset SMRC, Deni Irvani menjelaskan keunggulan pertama PDIP adalah dengan meraih raihan suara responden tertinggi dalam segi segmen demografi.
"Dengan perbandingan responden 50% per 50% antara pria dan wanita, massa pemilih PDIP nyaris imbang dengan 25% pemilih pria dan 23% wanita. Sedangkan di posisi kedua ada Gerindra dengan 17% untuk pria dan 10% untuk wanita. Selanjutnya ketiga, Golkar 8% untuk pria dan 9% untuk wanita," kata Deni dalam keterangan tertulisnya, Minggu (30/10).
-
Bagaimana Ridwan Kamil mendapatkan suara terbanyak dalam survei SMRC? Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Deni Irvani mengungkapkan Gubernur Jawa Barat petahana Ridwan Kamil masih menjadi favorit dalam pilkada Gubernur Jawa Barat dengan raihan 50,6 persen suara dari responden survei.
-
Dimana PDIP meraih suara terbanyak di Pileg 2019? Adapun dalam Pileg 2019, PDIP di Bali berhasil meraih 60 persen suara sedang untuk Pilpres yang mengusung pasangan Jokowi-Amin mencapai 90 persen.
-
Siapa yang unggul dalam Pilkada Jabar menurut Survei Indikator? “Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,“ kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa caleg DPR RI dengan suara terbanyak? Politikus senior PDI Perjuangan, Said Abdullah, menjadi calon legislatif untuk DPR RI yang meraih suara terbanyak pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 kemarin.
-
Bagaimana cara SMRC mengambil sampel surveinya? Sampel sebanyak 2420 responden dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling dengan jumlah proporsional dari populasi tersebut.
-
Siapa yang memenangkan survei di Jawa Tengah? Namun, suara Prabowo-Gibran masih jauh dari pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Jawa Tengah.
Deni melanjutkan, PDIP juga unggul dalam raihan demografi segmen tempat tinggal yakni pemilih tinggal di kota dan di desa. Total perbandingan responden adalah 50,1% responden tinggal di desa dan 4,9% responden tinggal di kota.
Hasilnya, PDIP meraih 22% suara responden yang tinggal di desa dan 26% suara responden yang tinggal di kota. Raihan ini disusul oleh Gerindra yakni 13% untuk desa dan 14% untuk kota.
"Jumlah dengan selisih agak berbeda ada di Golkar dan PKB, dengan jumlah pemilih lebih banyak di desa, yakni sama-sama 4% untuk pemilih kota dan 13% untuk pemilih desa bagi Golkar dan 10% untuk pemilih desa bagi PKB," urai Deni.
Hasil Survei
Terakhir, kategori usia menjadi segmen terakhir untuk bab Demografi. Deni menyatakan terjadi variasi dukungan yang tidak semua didominasi PDIP. Sebab, untuk responden berusia di bawah 25 tahun atau yang tergolong kelompok milenial cenderung memilih Gerindra.
Total suara responden milenial memilih Gerindra mencapai 18% ketimbang PDIP yang hanya meraih 16% dan Golkar yang meraih suara responden 9% atau pun partai lainnya yang berada di Parlemen dengan nilai yang lebih kecil.
Kendati begitu, PDIP tetap merajai kelompok usia pemilih dari mulai 26 tahun hingga 55 tahun ke atas. Diketahui, pada rentang 26-40 tahun sebanyak 26% suara responden diberikan kepada PDIP. Gerindra dan Golkar masing-masing hanya mendapatkan 13% dan 6%.
"Kategori responden 41-55 tahun paling banyak pilih PDIP dengan 27%, sedangkan Gerindra dan Golkar hanya 11% dan 9%. Terakhir usia di atas 50 tahun, PDIP mengantongi suara responden sebesar 27%. Sedangkan Gerindra dan Golkar, masing-masing 11% dan 14%. Artinya Golkar unggul dalam segmen usia tersebut," Deni menutup.
Sebagai informasi, survei dilakukan pada 3-9 Oktober 2022 dengan responden berasal dari seluruh Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Responden dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1.220 responden. Response rate sebesar 1027 atau 84%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar kurang lebih 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).
Reporter: Muhammad Radityo Priyasmono/Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perolehan suara Prabowo-Gibran meningkat sejak Oktober 2023 dengan perolehan 35,8 persen. Lalu, naik tajam pada November 2023 menjadi 45 persen.
Baca SelengkapnyaSecara garis besar, Gerindra dan PDIP sama-sama unggul di enam kategori wilayah
Baca Selengkapnyaapabila pemilihan legislatif dilakukan pada hari ini, PDIP menjadi partai yang paling banyak dipilih dengan 17,4 persen."
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hasil survei dilakukan Indikator Politik Indonesia menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan mengalami tren penurunan.
Baca SelengkapnyaHasil survei Pilpres terbaru yang dirilis Indikator Politik menunjukkan elektabilitas Gerindra menyalip PDIP.
Baca Selengkapnya"Elektabilitas partai politik yang tertinggi tapi masih di dalam rentang margin of error, partai Gerindra 18,1 persen, kedua PDI Perjuangan 16,4 persen,"
Baca SelengkapnyaElektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaUntuk rencana pertemuan, hingga kini belum menemukan waktu yang pas untuk dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaPDIP memperoleh suara paling tinggi yakni 20,3 persen.
Baca Selengkapnya