PPP: Kalau Pak Sandiaga Mau Gabung Pamit dengan Pak Prabowo

Kamis, 23 Maret 2023 08:43 Reporter : Ahda Bayhaqi
PPP: Kalau Pak Sandiaga Mau Gabung Pamit dengan Pak Prabowo Sandiaga Uno Didukung PPP Gorontalo Maju Pilpres 2024. Istimewa

Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak ingin ikut campur keputusan Sandiaga Uno untuk pindah partai. Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengatakan, PPP menghormati fatsun politik bahwa saat ini Sandiaga masih menjadi kader Gerindra.

Maka, PPP menyerahkan sepenuhnya kepada Sandiaga untuk meminta izin kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

"Ya apakah ada komunikasi dengan pak Prabowo, ya itu urusan pak Sandi dengan pak Prabowo. Karena kita tidak pernah ada urusan dengan pak Prabowo," ujarnya kepada wartawan, dikutip Kamis (23/3).

"Kalau pak Sandi mau gabung ke PPP ya pamitnya dengan pak Prabowo," imbuhnya.

Di luar persoalan itu, politikus yang akrab disapa Awiek ini mengakui memang ada komunikasi antara Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono dengan Prabowo. Tetapi pembicaraan tidak sebatas soal Sandiaga saja.

"Kalau sekadar komunikasi informal di antara Ketua Umum ya sering dilakukan, tetapi tidak hanya khusus untuk membahas tentang hal itu. Karena sama-sama di koalisi pemerintahan, tentu pak Prabowo dengan Pak Mardiono sering ketemu dalam berbagai kesempatan, tetapi kan tidak hanya untuk itu," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Awiek kembali menegaskan, PPP tidak berurusan dengan Gerindra terkait kepindahan Sandiaga. Jadi tidaknya rencana itu sepenuhnya menjadi urusan Sandiaga dan Gerindra.

"Sekali lagi, kalau kaitannya dengan izin dari pak Prabowo semisal pak Sandi mau gabung dengan PPP, itu urusannya pak Sandi dengan Gerindra," kata wakil ketua Baleg DPR RI ini.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan tidak akan menghalangi Sandiaga Uno jika akan keluar dari partai. Aturan tersebut berlaku juga untuk seluruh kader partai berlambang burung garuda itu.

"Nah apa yang disampaikan Pak Habiburokhman itu menyambung juga dengan apa yang disampaikan Pak Prabowo, bahwa kalau ada yang mau kemudian pindah ke tempat lain ya kita juga tidak ada, sesuai dengan ketentuan dan mekanisme nggak ada kita halang-halangi juga," katanya di Gedung Nusantara III, Jakarta, Senin (20/3).

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com [lia]

Baca juga:
PPP: Siapa yang Tak Mau Kedatangan Tokoh Sekaliber Sandiaga Uno
PPP Akui Dekat dengan PDI Perjuangan
PPP Ajak Gerindra Gabung KIB: Prabowo Makin Kuat jadi Capres
Targetkan 12 Kursi DPR di Situbondo, Mardiono Ajak Santri Genjot Suara PPP
PPP Tolak Wacana Prabowo-Ganjar: Mengapa Tidak Ganjar-Sandiaga?


Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini