Pollycarpus & Muchdi PR gabung Partai Berkarya, Tommy tak ingin ungkit masa lalu
Merdeka.com - Mantan Sekretaris Komite Aksi Solidaritas Munir, Choirul Anam, mengkritik Partai Berkarya pimpinan Tommy Soeharto karena menampung mantan narapidana kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir Said Thalib, Pollycarpus Budihari Priyanto dan mantan terdakwa, mantan Deputi V Badan Intelijen Negara Muchdi Purwoprandjono (Muchdi PR).
Menurut Choirul, Partai Berkarya sepertinya menerima orang-orang yang memiliki kasus di masa lalu. Meski hal tersebut hak individu untuk berpolitik, namun, tentu status di masa lalu itu, bakal dicap buruk dalam konteks berpolitik.
"Partai baru tersebut yang menerima keberadaan Pollycarpus maupun keberadaan Muchdi PR ya akan terindikasi seperti yang memang membuka diri untuk orang yang seperti itu," ujarnya di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Jumat (9/3).
Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya, Hutomo Mandala Putra, atau akrab dikenal Tommy Soeharto, menanggapi dingin kritikan tersebut. Putra Presiden RI ke-2 Soeharto itu tak khawatir kehadiran Muchdi PR dan Pollycarpus akan berimbas buruk pada partainya.
"Saya kira masalah itu masa lalu, kalau orang sudah divonis dan menjalankan pidananya, sesuai dengan putusan MK, maka orang itu akan sama posisinya seperti masyarakat biasa. Mereka punya hak yang sama dengan masyarakat lainnya.
Senada dengan Tommy, Muchdi PR juga menilai masuknya Pollycarpus ke Partai Berkarya merupakan hak asasi dari yang bersangkutan. Selama ia memiliki hak memilih dan dipilih, itu merupakan hak setiap warga negara.
"Kecuali kalau misalnya dicabut hak pilihnya, seperti misalnya Anas Urbaningrum. Karena masalah korupsi, dia kan dicabut hak pilihnya, termasuk hal memilihnya," katanya.
Muchdi menambahkan, masalah korupsi dan narkoba memang akan menjadi perhatian khusus partainya. Para caleg Partai Berkarya nantinya juga harus bebas narkoba dan korupsi.
"Karena bagaimanapun juga, yang menghancurkan masalah bangsa ini adalah korupsi dan narkoba," jelas Muchdi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAset Milik Tommy Soeharto Tak Kunjung Laku Dilelang, Kemenkeu: Dikira Barang Bermasalah
Meski begitu pemerintah telah mempertimbangkan agar aset Tommy itu bisa dibeli oleh institusi.
Baca SelengkapnyaSosok Hadi Eks Panglima TNI, Bintang Empat Kepercayaan Jokowi Pengganti Mahfud Md
Profil eks Pnaglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto yang dikabarkan akan dilantik sebagai Menko Polhukam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengenal Sosok Kolonel Ahmad Husein, Pimpinan Militer yang Membentuk PRRI di Kota Padang
Pejuang asal Padang ini pencetus lahirnya pemberontakan untuk mengkritik pemerintahan rezim Soekarno yang dianggap inkonstitusional.
Baca SelengkapnyaAHY Bersyukur Gabung Koalisi Prabowo: Coba Masih di Tempat Lama, Hancur Lebur
AHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaMiliki Bisnis Yang Berkembang Pesat, Ini Potret Darma Mangkuluhur Putra Tommy Soeharto yang Akan Bangun Lapangan Golf Senilai Rp1,2 Triliun
Intip yuk foto-foto Darma Mangkuluhur putra Tommy Soeharto!
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Kritik Kenaikan Pangkat Kehormatan Prabowo: Seperti di Era Orde Baru
TB Hasanuddin menegaskan, dalam militer saat ini tidak ada istilah pangkat kehormatan lagi.
Baca SelengkapnyaPotret Lawas Darma Mangkuluhur 'Pangeran Cendana', Dulu Khas Berkacamata Kini Jadi Pengusaha Tajir yang Gagah
Kini pebisnis muda sukses dan tampan, begini penampilan lawas Darma Mangkuluhur putra Tommy Soeharto, dulu khas dengan kacamata.
Baca SelengkapnyaDilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri
Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.
Baca Selengkapnya