Politikus Golkar sebut 2017 sebagai 'tahun penangkapan'
Merdeka.com - Tahun politik 2018 Partai Golkar akan menata kembali citra partai usai kasus yang menimpa mantan ketua umumnya Setya Novanto dalam dugaan kasus korupsi e-KTP. Ketua DPP Partai Golkar, Happy Bone Zulkarnain menilai tahun 2017 adalah tahun yang suram akibat kasus Setya Novanto.
Maka dari itu, partainya memutuskan menggelar Munaslub dan memilih Airlangga Hartarto sebagai ketua umum. Tahun 2017 juga disebut olehnya sebagai 'tahun penangkapan' karena banyaknya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku korupsi.
"Saya menilai 2017 itu adalah kalau untuk politisi tahun yang suram. Tahun penangkapan. Banyak sekali anggota DPR bahkan menteri dan legislatif, eksekutif ditangkap KPK. Ini fenomena apa. Sampai ketua kami pun ditangkap. Elektabilitasnya turun," kata Happy Bone saat diskusi 'Refleksi tahun 2017 dalam menghadapi tahun politik 2018' di Jakarta Selatan, Sabtu (6/1).
"Kemudian Golkar ambil langkah cepat dan kita munculkan nahkoda baru. Apa yang terjadi, bahwa partai Golkar sudah naik 12,5 persen. Oleh karena itu, Golkar kemudian mengambil langkah strategis dan cepat," tambah Happy.
Happy Bone mengakui partainya akan melakukan perubahan di tahun politik yaitu dengan cara membersihkan partainya. Dia tidak ingin partainya jadi suram kembali. "Pertama sukses melakukan penjaringan. Kami mengutamakan kader di Pilkada dari kader yang ada. Tetapi Kalau ada di luar kader dan kami nilai elektabilitasnya bagus ya bisa juga," ujarnya.
Dia juga menjelaskan Golkar akan menyusun strategi agar bisa mensejahterakan masyarakat terutama lapisan bawah. Pertama, kata dia, yaitu membangun setiap kepala daerah mampu meningkatkan daya beli masyarakat. Kemudian, kata dia Golkar berupaya di tahun 2018 akan membangun lapangan kerja seluas-luasnya.
"Di tahun 2018, Target kita ingin 60 persen menang. Kursi legislatif kita ingin dari 91 jadi 110 kursi. Dan kemudian untuk pilpres Jokowi untuk dua periode," ujar Happy.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaSambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan
Ganjar meyakini, rakyat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa sesuai pilihan dan hati
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar
Golkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar-Anies Beri Rapor Merah ke Prabowo, Golkar: Semua Partai Bilang Bagus, Kok Capresnya Nilai Jelek
Golkar mengatakan penilaian Capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo terhadap kinerja Menhan Prabowo bentuk kontradiksi politik.
Baca SelengkapnyaGolkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul
Berdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaAirlangga Sebut Jokowi Boleh Kampanye Tanpa Cuti, Ini Alasannya
Airlangga menyebut, hampir seluruh presiden masuk dalam partai politi
Baca Selengkapnya40 Kata-kata Pemilu Lucu, Lawakan Ringan yang Penuh Makna
Kata-kata pemilu lucu ini bisa jadi hiburan menghadapi suasana politik yang seringkali tegang dan serius.
Baca SelengkapnyaUntitledJokowi di Ujung Periode Kekuasaan, Dari Wacana Hak Angket Hingga Pemakzulan
Langkah Gibran maju di Pilpres 2024 membuat sejumlah pihak meradang dan mendorong pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden
Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja
Baca Selengkapnya