Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nizar Dahlan Klaim Hubungi Suharso Minta Klarifikasi Soal Jet, Tapi Tak Direspons

Nizar Dahlan Klaim Hubungi Suharso Minta Klarifikasi Soal Jet, Tapi Tak Direspons suharso monoarfa naik private jet. ©2020 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Kader senior PPP Nizar Dahlan menilai tindakan Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang menggunakan jet pribadi untuk konsolidasi partai menyalahi aturan sebagai pejabat negara. Sehingga, Nizar melaporkan Suharso ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan gratifikasi berupa pemakaian pesawat jet pribadi.

"Ternyata setelah kita selidiki, ada berbau gratifikasi. Maka itu, kemarin saya sampaikan bukti-buktinya ke KPK kemarin tolong diusut saya bilang," ujar Nizar saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (6/11).

Menurut dia, kekayaan Suharso tak masuk akal untuk bisa menyewa jet pribadi ke Medan dan Aceh. Nizar meyakini bahwa Suharso mendapat pinjaman jet pribadi untuk konsolidasi partai.

"Bukan penggunaannya yang disorot, gratifikasinya itu, memakai pesawat pribadi, dipinjam. Itu yang sangat tidak saya terima," ucapnya.

Dia juga menyayangkan sikap Suharso tersebut di tengah kondisi pandemi Covid-19, dimana banyak masyarakat Indonesia yang terdampak dan kesusahan. Terlebih, Suharso merupakan seorang Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas.

"Kita tahu sendiri, sekarang ini kondisi bangsa kita lagi kayak gini. Kenapa dia tidak naik pesawat komersial saja. Jadi, saya secara pribadi tersinggung sebagai rakyat," jelas dia.

Nizar mengaku telah meminta penjelasan kepada Suharso dan politisi PPP lainnya terkait penggunaan jet pribadi. Namun, tak ada tanggapan maupun klarifikasi sehingga dia memutuskan melapor ke KPK.

"Saya kan tidak mengada-ada. Sebelumnya saya pertanyakan dia sewa pesawat ini, tidak ada tanggapan. Nah, tidak ada respons, tidak ada klarifikasi. Setelah saya ke KPK, baru pada kebakaran jenggot semua," tutur Nizar.

Dia menegaskan laporannya terhadap Suharso tidak berkaitan dengan Muktamar PPP yang rencananya digelar pertengahan Desember. Menurut Nizar, laporan tersebut lantaran dirinya menilai tindakan Suharso menggunakan jet pribadi tak tepat.

"Saya mengekspose ini, karena kita ini bangsa ini lagi dirundung kemalangan. Rakyat tambah miskin, itu saya merasa tidak pada tempatnya. Saya bukan mengada-ada," ucap dia.

Sementara itu saat dikonfirmasi merdeka.com, Suharso enggan berkomentar. Tetapi dia siap untuk menjelaskan terkait jet tersebut.

"Saya siap jelaskan soal jet itu," kata Suharso.

Berdasarkan sumber merdeka.com, jet tersebut disewa oleh Suharso pada hari libur yaitu sabtu dan minggu. Dan orang yang melaporkan Suharso adalah kader yang gagal Gubernur Bengkulu namun, tidak mendapatkan rekomendasi.

"Pada sabtu dan minggu, dan bukan sebagai menteri," kata sumber merdeka.com. 

Reporter: Lizsa Egeham

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng
Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng

Saksi dari Bawaslu, Nur Kholiq mengklaim tidak menemukan pelanggaran Pemilu saat Jokowi bagi-bagi bansos di Jateng.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Bocorkan Isi Percakapan Jusuf Kalla Bertemu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sudirman Said Bocorkan Isi Percakapan Jusuf Kalla Bertemu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Jusuf Kalla (JK) sempat membenarkan pertemuannya dengan Hasto.

Baca Selengkapnya
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi

Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Hasto dan Puan Bakal Hadiri Harlah PPP, Mardiono Belum Pastikan Kedatangan Jokowi
Hasto dan Puan Bakal Hadiri Harlah PPP, Mardiono Belum Pastikan Kedatangan Jokowi

Selain pengurus partai politik, PPP juga turut mengundang pasangan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK Setelah 2 Kali Mangkir
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK Setelah 2 Kali Mangkir

Gus Muhdlor diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi pemotongan dana Insentif ASN Sidoarjo.

Baca Selengkapnya
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo

Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.

Baca Selengkapnya