JK: Capres kita bukan keluarga Megawati, ada partai seperti itu?
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 2 Jusuf Kalla ( JK ) sempat memuji Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang sudah memberi kesempatan kepada Joko Widodo ( Jokowi ) untuk maju di medan laga Pilpres 2014. JK menyampaikan hal tersebut di hadapan simpatisan saat melakukan kampanye terbuka di Manado, Jumat (13/6).
"PDIP di bawah pimpinan Ibu Megawati menyerahkan calon bukan dari keluarga. Ada partai seperti itu?" kata JK di gedung Manado Convention Center (MCC).
Di hadapan massa pendukung, JK langsung membeberkan program-program yang akan dilaksanakannya bersama Jokowi ketika kelak diberi kesempatan oleh rakyat Indonesia untuk memimpin dalam jangka waktu lima tahun mendatang.
"Ketahanan pangan, energi, infrastruktur, termasuk jalan-jalan yang akan mendukung perekonomian. Namun apapun yang kita jalankan, tanpa manusia yang sehat dan berpendidikan, tidak mungkin hal-hal itu bisa kita kembangkan," ujarnya.
Sebagai sesama putera Sulawesi, JK pun meminta dukungan kepada seluruh warga Sulawesi Utara termasuk Manado untuk memberi dukungan maksimal kepada dirinya dan Jokowi dalam rangka membawa bangsa Indonesia yang lebih hebat.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan Pelantikan Tim Pemenangan Jokowi - JK Sulawesi Utara. Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang dipercayakan memimpin Tim Pemenangan yang akan segera bekerja untuk memperoleh suara maksimal di daerah 'Nyiur melambai'.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo Subianto saat akhir pekan jelang Debat Capres
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut momen Presiden Jokowi dipinjami topi oleh siswa SMK lantaran kepanasan saat kunjungan kerja. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaMegawati sama sekali tidak menyebut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.
Baca SelengkapnyaHal ini dikatakan Presiden Jokowi ke Menko Luhut Panjaitan.
Baca SelengkapnyaAnies merasa terkejut mengapa sekaliber presiden mengomentari debat yang diikut oleh para capres.
Baca Selengkapnya"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca Selengkapnya