Hasil Lembaga Survei Tak Lolos Parlemen, PAN Optimis Jadi Partai Besar
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Intan Fauzi menanggapi santai perihal prediksi sejumlah lembaga survei terhadap partainya. Dalam sejumlah survei disebutkan bahwa PAN tidak akan lolos ambang batas parlemen (parliamentary treshold) pada pemilu 2019.
"Kami menghormati berbagai hasil survei dan menjadikannya sebagai pelecut dan cambuk untuk bekerja lebih keras dan cerdas. Kami sendiri tidak risau karena PAN memiliki instrumen survei sendiri yang jauh lebih detail," kata Intan di sela Kampanye Terbuka PAN di Lapangan Terbuka Poncol Telaga Golf Kecamatan Sawangan, Depok, Kamis (28/3).
Dia menuturkan bahwa survei yang dikerjasamakan PAN dengan PolMark Indonesia itu bukan hanya 1 survei nasional tetapi 73 survei daerah pemilihan (Dapil) dengan total responden sebanyak 32.560 orang. Dia pun tetap optimis partainya akan menjadi partai besar.
"Kami tetap optimistis menghadapi pileg 2019," tukasnya.
Menurutnya PAN memiliki peranan dalam sejarah bangsa. PAN kata dia terlibat dalam keputusan penting yang juga menentukan arah pembangunan bangsa ini ke depan. Karena itu, Intan optimis PAN bertahan di parlemen.
Dia pun optimis, PAN akan melewati ambang batas parlemen. Keyakinan ini dilandasi oleh komitmen PAN yang senantiasa pro umat dan memperjuangkan ekonomi rakyat.
"PAN ini dekat dengan rakyat dan memiliki misi besar untuk memperjuangkan perbaikan ekonomi rakyat. Itulah menggapai partai ini tetap di hati rakyat," paparnya.
Di tempat yang sama Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengatakan, target pihaknya pada pemilu kali ini adalah masuk dalam lima besar. Dia pun mengajak semua kader untuk bekerja keras memenangkan PAN dan Prabowo -Sandi.
"Insyaallah PAN dua dijit. Makanya kerja keras. Kami minta pemilu ini jurdil dan damai. Sesuai konstitusi berharap KPU, Bawaslu, dan ASN harus netral, nah yang disumpah dibayar rakyat harus merah putih," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilu 1955 memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia karena hasil pemilu tersebut menjadi dasar pembentukan negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaJelang debat Capres, elektabilitas para Capres dirilis sejumlah lembaga survei.
Baca SelengkapnyaSurvei Prabowo-Gibran tembus 50 Persen, Kaesang Optimistis Satu Putaran
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang pelaksanaan debat ketiga, sejumlah lembaga telah mengeluarkan hasil survei terkait elektabilitas tiga paslon.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Badan Pangan Nasional kembali menugaskan Bulog untuk melanjutkan penyaluran bantuan pangan beras tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaCawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca Selengkapnya