Cawagub Sumut RE Nainggolan tak laporkan harta senilai Rp 1,7 M
Merdeka.com - Laporan harta kekayaan cawagub Sumut, Rustam Efendi (RE) Nainggolan terkoreksi dan bertambah Rp 1,7 miliar setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklarifikasinya. Lembaga ini mencatat harta kandidat yang diusung Partai Demokrat ini ternyata mencapai Rp 3,1 miliar.
Sebelumnya, pada berkas LHKPN yang diserahkannya kepada KPK pada November 2012, RE Nainggolan melaporkan hartanya Rp 1,3 miliar.
"Dari Rp 1,3 miliar ini berubah menjadi Rp 3,1 miliar," kata Airin Martanti, Koordinator pada Direktorat PP LHKPN KPK, seusai memimpin timnya melakukan klarifikasi di kediaman RE Nainggolan, Jalan Beringin VII, Helvetia, Medan, Rabu (30/1).
RE Nainggolan mengatakan, laporan hartanya bertambah karena ternyata ada beberapa benda miliknya yang harus didaftarkan. "Selama ini kita tidak menyangka barang-barang itu harus didaftarkan, seperti mebel, alat elektronik, pajangan, guci keramik," jelasnya.
Mantan Sekdaprov Sumut ini juga melaporkan mobil bekas yang dibelinya dari Bengkulu. Selain itu, laporan mengenai perhiasan istrinya juga diperbaharui.
RE Nainggolan maju menjadi cawagub Sumut berpasangan dengan cagub Sumut Amri Tambunan. Pasangan dengan nomor urut 4 ini diusung Partai Demokrat.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca Selengkapnyasemakin banyaknya organisasi relawan bergabung, Prabowo-Gibran bisa memenangi dalam satu putaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang pembuat patung asal Cimahi memberikan patung gratis kepada Dedi Mulyadi, saat diberi uang Rp100 juta, pematung itu menolak.
Baca SelengkapnyaUang yang bisa ditukarkan mencakup pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, dan Rp20.000.
Baca SelengkapnyaSaat dia mencocokkan data yang dibawa penagih, diduga ada praktik pemalsuan data-data tersebut diduga palsu.
Baca SelengkapnyaKejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.
Baca SelengkapnyaPemusnahan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Bea Cukai menjaga transparansi
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca Selengkapnya