Analisis Ganjar Kian Dekat dengan Megawati

Selasa, 31 Januari 2023 08:42 Reporter : Ahda Bayhaqi
Analisis Ganjar Kian Dekat dengan Megawati Momen semringah Ganjar sambut Megawati di Semarang. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memperlihatkan kedekatannya dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Senin (30/1), Ganjar mengunggah foto melalui akun Twitternya @ganjarpranowo dengan ucapan selamat datang kepada Megawati yang tiba di Lanumad Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah.

Megawati datang ke Semarang untuk menghadiri pelantikan Hevearita Gunaryanti Rahayu sebagai Wali Kota Semarang. Ketika pelantikan, Megawati dan Ganjar terlihat duduk bersebelahan.

Peneliti Politik BRIN, Wasisto Raharjo Jati melihat sambutan Ganjar kepada Megawati merupakan hal lumrah selaku kader PDI Perjuangan. Namun yang perlu disoroti adalah bagaimana Ganjar menunjukkan loyalitasnya kepada Megawati dan PDIP.

"Saya pikir cara Ganjar Pranowo itu adalah hal yang lumrah dan biasa dilakukan oleh kader partai untuk menyambut ketua umum. Namun demikian, cara penyambutan itu adalah upaya Ganjar Pranowo tetap menunjukkan loyalitasnya kepada partai," ujar Wasisto kepada wartawan, Senin (30/1).

Ganjar ingin menunjukkan loyalitas kepada partai untuk menepis kritik dan godaan politik kepada dirinya. Secara internal, Ganjar kerap dikritik karena dianggap terlalu nafsu untuk menjadi calon presiden. Sementara, politikus berambut putih itu digoda partai lain untuk menjadi calon presiden.

"Sebagai upaya menangkis berbagai kritikan maupun godaan politik dari internal maupun eksternal partai," ujar Wasisto.

2 dari 3 halaman

Bukan yang Pertama

Tidak kali ini saja Ganjar terlihat dekat dengan Megawati. Ketika presiden kelima RI itu ulang tahun ke-76 pada 23 Januari lalu, Ganjar menyampaikan ucapan khusus melalui media sosial Instagram. Kata Ganjar, Megawati sosok yang selalu memancarkan aura keberanian untuk sebuah perubahan yang membutuhkan perlawanan.

"Masih sangat jelas bagaimana sebuah keberanian dipancarkan sosok perempuan dalam melakukan sebuah perlawanan pada tahun 90-an, dia memimpin sebuah perjuangan memperbaiki keadaan," tulis Ganjar seperti dikutip dari akun Instagram resminya, @ganjar_pranowo, Senin (23/1).

Megawati dalam ingatan Ganjar sebagai sosok yang memiliki peranan besar sebagai ketua umum partai dan pemimpin. Tidak peduli ada tidaknya tokoh besar bersama Megawati, namun tetap terus maju ke depan atas nama wong cilik.

"Meski tak banyak tokoh besar di samping kanan kirinya tapi kekuatan rakyat, kekuatan wong cilik selalu menyertai beliau, Ibu Megawati Soekarnoputri," sanjung Ganjar.

Desember 2022 lalu, Ganjar pernah menceritakan kedekatannya dengan Megawati ketika masih menjadi mahasiswa. Tahun 1992 Ganjar sudah masuk PDI. Kemudian pada tahun 1999, ia merantau ke Jakarta dan sering bertamu ke rumah Megawati di kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan.

"Tahun 1999 saya ke Jakarta, saat itu saya bukan siapa-siapa. Karena senang dengan PDIP, jadi saya sering main ke rumah Ibu Megawati di Kebagusan. Setiap sore saya nongkrong dengan teman-teman di Kebagusan. Dan kalau nongkrong ya di dapurnya Ibu Megawati itu," kenang Ganjar.

3 dari 3 halaman

Ganjar Perbaiki Citra Diri

Wasisto melihat upaya Ganjar menunjukkan kedekatan dengan Megawati bukan semata untuk merebut hati agar dipilih sebagai calon presiden. Ganjar diyakini sudah sadar bahwa Megawati sudah punya calon di kantongnya, tanpa tahu siapa yang sudah dipilih oleh putri Proklamator RI Soekarno itu.

"Saya pikir Ganjar Pranowo sadar diri bahwa Megawati tentu sudah mengantongi nama. Entah itu siapa," jelas Wasisto.

Ganjar sedang memperbaiki citra diri sebagai kader PDIP di tengah isu pencapresan di Pemilu 2024. Selain itu, Ganjar juga sedang meningkatkan figurnya ke eksternal PDIP.

"Saya lebih melihat tujuan GP itu lebih pada perbaikan citra diri sebagai kader ke internal partai maupun peningkatan figuritas ke eksternal partai," ujar Wasisto.

Baca juga:
Gibran Maju Gubernur, Sekjen PDIP: Terpenting Setiap Kader Melatih Diri
Momen Akrab Gibran Gandeng Tangan Megawati, Antar Pulang ke Jakarta
Kondisi Kesehatan Ketua DPRD Jateng Menurun, PDIP Bahas Pengganti
PDIP: Kami Tidak Mendikte Presiden Jokowi soal Reshuffle Kabinet
NasDem: Kenapa PDIP Berpikir Konspiratif Terus?
Sekjen PDIP Minta Kaesang Ajukan Permohonan Tertulis jika Tertarik Gabung
Momen Semringah Ganjar Sambut Megawati di Semarang: Sugeng Rawuh Bu

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini