Amien Rais akan Umumkan Sendiri Partai Baru dan Ketua Umumnya
Merdeka.com - Rencana Politikus Senior Amien Rais membuat partai baru semakin dinanti. Bahkan Amien dikabarkan bakal blak-blakan tentang hal itu 10 September besok.
"Bahwa sesungguhnya kita ini berada di ambang krisis, saya ingin menyampaikan berita yang mungkin banyak ditunggu," ujar Amien melalui sebuah video di akun Instagram @amienraisofficial.
Sementara itu, Loyalis Amien Rais, Putera Jaya Husein membenarkan kabar Amien bakal bicara tentang rencana partai baru tersebut.
"Besok tanggal 10 September pukul 20.00 malam, dan sedang proses," kata Putera kepada merdeka.com, Rabu (9/9).
Kendati demikian, Putera enggan membocorkan lebih jauh soal nama yang akan menempati posisi strategis pimpinan di partai tersebut. Lantaran semua informasi, termasuk siapa ketua umumnya pun akan disampaikan langsung Amien Rais.
"Masih disimpan, suatu saat akan disampaikan dan biarkan Pak Amien yang akan menyampaikan langsung kepada Publik," tuturnya.
Bocoran Calon Ketum
Sebelumnya, Loyalis Amien Rais, Agung Mozin sempat memberikan bocoran kandidat ketua umum yang akan memimpin partai baru bentukan Amien Rais. Meski, dia masih menutup rapat nama kandidat tersebut.
Agung mengatakan, kandidat itu telah menemui Amien Rais. Mereka menyampaikan komitmen agar partai ini memiliki agenda kepentingan di isu nasional dan internasional.
Agung mengatakan, misalnya, tokoh tersebut ingin partai ini memiliki komitmen di pemberantasan korupsi, isu perlindungan anak, hingga isu lingkungan hidup.
"Nama-nama siapa saja yang terlibat dalam dunia pemberantasan korupsi kan bisa menduga-duga," kata Agung ketika dihubungi, selasa (8/9).
©2019 Merdeka.com/Purnomo Edi
Bahkan, Agung telah menyebutkan, beberapa kandidat itu ada yang berasal dari mantan pimpinan KPK, mantan anggota WALHI, mantan anggota KPU, mantan anggota Polri, hingga mantan TNI.
"Misal contoh begitu, dari pimpinan KPK. Ada. Ada juga dari WALHI contoh begitu. Ada juga mantan KPU. Mantan kepolisian. Ada juga mantan tentara ada, ada mantan panglima," kata dia.
Ketika ditanya apakah mantan panglima yang dimaksud adalah Gatot Nurmantyo, Agung menepisnya.
"Bukan-bukan. Jadi ada beberapa mantan panglima TNI, ada mantan Kapolda yang ingin bergabung dengan partai yang kita gagas ini," kata dia.
Bukan Trah Amien Rais
Sementara itu, Agung memastikan yang akan memimpin partai baru ini bukan dari trah Amien Rais. Agung mengatakan, Amien Rais tidak mencalonkan putranya Hanafi Rais sebagai calon ketua umum.
"Saya pastikan bukan. Kalau Hanafi berarti sama saja Pak Amien menerima tawaran dulu Pak Hanafi sebagai ketua umum di PAN. Pak Amien tidak mau pak Hanafi jadi ketua umum belum saatnya Hanafi ketua umum karena nanti ada saatnya," ucapnya.
Lebih jauh, Agung mengingatkan bahwa lusa bukan acara untuk deklarasi partai baru. Amien Rais akan menyampaikan informasi penting mengenai pembentukan partai baru secara resmi kepada publik.
"Pak Amien akan menyampaikan platform partai. Dia akan menyampaikan kepada publik," katanya ketika dihubungi, Selasa (8/9).
©2017 dok foto dok ri
Dia mengatakan, pengumuman lusa nanti belum akan disebut apa nama partai dan pengurus dari partai baru ini.
Agung mengungkapkan, pengurus dan nama partai akan disampaikan ketika deklarasi. Soal nama, Agung menyebut belum pasti akan menggunakan PAN reformasi.
"Saya kira ini juga masih dalam tahap penjajakan. Ada nama lain yang pasti masih ada penjajakan mengenai nama ini," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Beberkan Isi Pertemuan dengan Surya Paloh, Ini yang Dibahas
Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan telah mengunjungi Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Kamis (15/2) pagi.
Baca SelengkapnyaPerludem Serahkan Revisi Angka Ambang Batas Parlemen ke Pembentuk UU: Harus Ada Hitungan Rasional
Dengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Sulit Terobos 'Kandang Banteng'?
Menurut Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno, ada dua hal yang membuat AMIN tidak melakukan kampanye di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAHY Beri Isyarat Bakal jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo
AHY menuturkan susunan dan formasi kabinet Prabowo akan dibahas dalam pertemuan berikutnya.
Baca SelengkapnyaBenderanya Diturunkan Relawan di Markas Timnas AMIN, Ini Respons Nasdem
Bendera Nasdem di markas Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) tiba-tiba diturunkan seorang pria yang mengaku kecewa dengan sikap partai itu.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam 4 Jari, Anies: Pesan Rakyat Mau Perubahan
Anies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024
Deklarasi diikuti oleh perwakilan seluruh partai politik peserta Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Rutin Temui Tim Hukum Jelang Pengumuan Hasil Pemilu 2024
Mahkamah Konstitusi atau MK akan memproses Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU). Termasuk menyidangkan sengketa Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya