Merdeka.com - Penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe oleh KPK sempat memicu kericuhan dan membuat situasi memanas. Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau para pendukung Lukas bisa memahami kasus yang sedang dihadapi politisi Demokrat itu.
"Kepada para pendukung saya kira supaya juga bisa memahami, berbesar hati dan legowo," kata Ma'ruf di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (12/1).
Ma'ruf menjelaskan, Lukas memang harus diperiksa lantaran KPK sudah mengumpulkan bukti. Soal terbukti salah atau tidak, tergantung dari hasil pemeriksaan itu sendiri.
"Karena memang sistem kita Indonesia ya siapa saja yang terbukti, nanti kan terbukti apa tidak tergantung dari hasil pemeriksaannya," ucapnya.
Ma'ruf melanjutkan, KPK tentu berlandaskan bukti untuk menangkap Lukas. Maka dari itu, tidak ada pengecualian bagi Lukas.
"Saya kira tidak ada pengecualian, gubernur yang lain juga bisa, jadi kalaupun Lukas Enembe melakukan hal yang sama tentu dia akan diperlakukan yang sama," kata Ma'ruf.
Seperti diberitakan, Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (10/1). Dia ditangkap sebagai tersangka korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua.
Penangkapan itu mendapat reaksi dari pendukung Lukas Enembe. Mereka mencoba masuk ke Mako Brimob Polda Papua dan Bandara Sentani. Bentrok dengan aparat keamanan tidak terhindarkan. Sekurangnya satu orang meninggal dunia dan lima lainnya luka-luka dalam peristiwa itu.
Baca juga:
AHY soal Penangkapan Lukas Enembe: Setiap Warga Negara Berhak Mencari Keadilan
Lukas Enembe Ditangkap KPK, Sekda jadi Plh Gubernur Papua
Alasan Kemendagri Tunjuk Ridwan Rumasukun jadi Plh Gubernur Papua
Penjelasan soal Pencucian Uang, Dugaan Kasus Menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe
Polri Dalami Hubungan Lukas Enembe dengan Pilot Anton Gobay
KPK Pastikan Usut Dugaan Pencucian Uang Gubernur Papua Lukas Enembe
Advertisement
Airlangga-Zulhas akan Bertemu Lagi Usai Pulang dari AS, Bahas Peluang Duet di Pilpres
Sekitar 32 Menit yang laluKapolda Metro Minta Maaf Usai Viral Mario Dandy Pasang dan Lepas Kabel Ties Sendiri
Sekitar 49 Menit yang lalu25 Ribu Jemaah Haji Indonesia Sudah Tiba di Madinah, 2 Meninggal, Puluhan Dirawat
Sekitar 1 Jam yang laluIsu Firli Bahuri Punya Hubungan Spesial dengan Presenter, Novel Baswedan: Fitnah
Sekitar 1 Jam yang laluPrabowo Dapat Pesan dari Habib Nabiel: Sesama Pemimpin Tidak Boleh Saling Melaknat
Sekitar 2 Jam yang laluKunjungi Kesultanan Banten Lama, Ganjar Pranowo Minta Petuah Tokoh Agama
Sekitar 2 Jam yang laluPerkuat Solidaritas, Relawan Ganjar Resmikan Posko Pemenangan di Surabaya
Sekitar 2 Jam yang laluPolisi Tetapkan 10 Tersangka Kasus Pemerkosaan Anak: Ada Guru hingga Kades
Sekitar 2 Jam yang laluPrabowo: Saya Ingin Sisa Hidup Saya Diwakafkan ke Negara dan Rakyat
Sekitar 3 Jam yang laluPrabowo Hadiri Undangan Majelis Rasulullah, Habib Nabil: Kami Titip Pesan Jaga Rakyat
Sekitar 4 Jam yang laluPolda Papua Selidiki Video Ancaman KKB Terhadap Pilot Susi Air
Sekitar 5 Jam yang laluPelaku Penipuan Jastip Tiket Konser Coldplay Dapat Dijerat UU ITE
Sekitar 5 Jam yang laluSowan ke Tokoh Banten Embay Mulya Syarief, Ganjar Disuguhi Nasi Uduk Pakai Empal
Sekitar 5 Jam yang laluTak Ditemani Gibran, Puan Maharani Jalan Kaki di CFD Borong Sate Kere
Sekitar 6 Jam yang laluTak Cuma Komandan Pasukan HUT RI Istana, Polisi Penjual Pecel Ayam juga Pasukan PBB
Sekitar 2 Hari yang laluTuruti Keinginan Anak, Bapak Ini Nekat Cegat Mobil Patroli Polisi di Pingir Jalan
Sekitar 2 Hari yang laluIni Jenderal Polisi Pendiri Brimob, Pernah Protes Pengangkatan Kapolri dan Diasingkan
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Perintah Mahfud! Kapolda Gerak Penahanan Wanita Korban KDRT Ditangguhkan
Sekitar 2 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 3 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks 98 Juta Orang Amerika Diberi Virus Kanker melalui Vaksin Polio
Sekitar 5 Hari yang laluLink Live Streaming 730 Surabaya Game: Persebaya Vs Bali United di Vidio
Sekitar 39 Menit yang laluDaftar Lengkap Transfer Persib di BRI Liga 1 2023 / 2024
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami