Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ustaz Abdul Somad mengaku diintimidasi dan diancam, PKS nilai kemunduran demokrasi

Ustaz Abdul Somad mengaku diintimidasi dan diancam, PKS nilai kemunduran demokrasi ustadz abdul somad. ©2017 google

Merdeka.com - Ustaz Abdul Somad mengaku sempat mendapat ancaman dan intimidasi terkait acara ceramah yang akan dihadirinya di kawasan Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta. Karena ada ancaman itu, UAS membatalkan jadwal ceramahnya di tiga kota itu.

Menanggapi itu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai kejadian itu sebagai salah satu bentuk kemunduran demokrasi di Indonesia.

"Kami mengimbau masyarakat ini sebetulnya dewasa bisa memilah dan memilih, mana yang baik mana yang tidak. Tetapi ketika intervensi terlalu besar dari pihak-pihak tertentu, saya tidak ingin mendefinisikan siapa pihak-pihak tertentu itu, justru itu kemunduran dalam demokrasi," kata Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/9).

"Sayang kalau perilaku-perilaku preman, perilaku-perilaku nonkonstitusional, tidak demokrasi. Semua sekarang mau masuk kok di Demokrasi, kalau begini terus kasihan orang-orang itu," sambungnya.

Mardani menyamakan kasus intimidasi terhadap ustaz Abdul Somad dengan kasus pelarangan gerakan #2019GantiPresiden.

"Kalau ada yang tersinggung ya beliau tidak mempunyai representasi menyinggung, beliau cuma menyampaikan kerangka pikiran Islam yang beliau sampaikan, sehingga postingan UAS di Instagram itu tragedi bagi bangsa ini, sama seperti pelarangan #2019GantiPresiden," ungkapnya.

Diketahui, Ustaz Abdul Somad membatalkan ceramah di beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta. Dia mengakui pembatalan tersebut dilakukan lantaran adanya ancaman dan intimidasi terhadap kegiatan tersebut. Pembatalan itu disampaikan melalui akun Instagram @ustadzabdulsomad pada Minggu 2 September 2018

Hanya saja ustaz Abdul Somad tidak bisa digunakan dan seperti apa bentuk ancaman dan intimidasi yang diterima. Dia hanya menyebut bahwa ancaman dan intimidasi yang digunakan untuk tausiyah di beberapa daerah di Jawa Tengah seperti Grobogan, Kudus, Jepara, dan Semarang.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya

Baca Selengkapnya
PKS soal Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi: Saksi Kami Masih Berjuang agar Suara Rakyat Tak Dicurangi

PKS soal Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi: Saksi Kami Masih Berjuang agar Suara Rakyat Tak Dicurangi

PKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Selengkapnya
MK Putuskan Ambang Batas Parlemen 4 Persen Diubah Sebelum Pemilu 2029

MK Putuskan Ambang Batas Parlemen 4 Persen Diubah Sebelum Pemilu 2029

Hal ini tercantum dalam Putusan Nomor 116/PUU-XXI/2023 dari perkara yang diajukan oleh Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sudirman Said Yakin Empat Menteri Jokowi Penuhi Undangan MK soal Sengketa Pilpres

Sudirman Said Yakin Empat Menteri Jokowi Penuhi Undangan MK soal Sengketa Pilpres

Siapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.

Baca Selengkapnya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu

Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu

Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.

Baca Selengkapnya
Lonjakan Suara PSI Capai 3,13 Persen Dinilai Tak Masuk Akal

Lonjakan Suara PSI Capai 3,13 Persen Dinilai Tak Masuk Akal

Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis mempertanyakan penyebab suara PSI yang dalam enam hari terakhir mengalami lonjakan drastis

Baca Selengkapnya
JK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes

JK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes

Demokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.

Baca Selengkapnya
Plt Ketum Mardiono Gelar Istigosah Hingga Malam Pencoblosan: Menjaga Suara Umat Diamanahkan ke PPP

Plt Ketum Mardiono Gelar Istigosah Hingga Malam Pencoblosan: Menjaga Suara Umat Diamanahkan ke PPP

Muhamad Mardiono telah melakukan konsolidasi pemenangan, bertemu dan menyerap aspirasi jutaan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Budiman Sudjatmiko: IKN Jangan Ditarik ke Politik, Ini Amanat Sejak Presiden Soekarno

Budiman Sudjatmiko: IKN Jangan Ditarik ke Politik, Ini Amanat Sejak Presiden Soekarno

Budiman mengingatkan IKN merupakan sebuah antisipasi Indonesia terhadap pemerataan pertumbuhan dan kemajuan bangsa.

Baca Selengkapnya