Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai bertemu PSI, Polri upayakan pulangkan 16 korban kawin kontrak di China

Usai bertemu PSI, Polri upayakan pulangkan 16 korban kawin kontrak di China PSI temui Bareskrim bahas pemulangan korban trafficking. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum PSI Grace Natalie serta perwakilan keluarga 16 korban human trafficking melakukan pertemuan dengan Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Bareskrim Polri. Pertemuan tersebut merupakan respon dari pihak Bareskrim usai Jangkar Solidaritas PSI bersurat terkait korban perdagangan orang.

Anggota Jangkar Solidaritas PSI, Muannas Alaidid mengatakan, setelah mendengar pengaduan para korban, akhirnya Wakil Direktur Tindak Pidana Umum (Wadirtipidum) Bareskrim Polri Kombes Pol. Agus Nugroho mengambil sikap.

"Satgas TPPO Polri telah berkoordinasi dengan Kepolisian Tiongkok dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tiongkok untuk turut membantu memantau/memonitor para korban agar terjamin keselamatannya," katanya seperti dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/9).

Kemudian, dia menambahkan, TPPO Polri telah mendapatkan informasi jika ada 2 dari 16 korban telah melarikan diri dari rumah suaminya. Dan kedua korban kini sudah berada di Kedutaan dalam keadaan selamat.

"Selanjutnya Satgas TPPO Polri secara maraton akan berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk segera menjemput atau memulangkan semua korban dalam waktu dekat," jelas Muannas.

Dia mengungkapkan, pihaknya berharap dukungan penuh dari Presiden Jokowi melalui Kementerian Luar Negeri untuk melakukan diplomasi kepada pemerintahan Tiongkok. Tujuannya guna memudahkan Satgas TPPO Polri melakukan penjemputan para korban ke rumah masing-masing secara bersama-sama melalui polisi kedua negara.

"Saat ini, Jangkar Solidaritas PSI mewakili keluarga korban bersama Ketua Umum PSI Grace Natalie, Satgas TPPO Bareskrim Polri, Kemenlu, dan lembaga terkait lain termasuk Ses NCB Interpol sedang berkoordinasi dan bekerja sama untuk memulangkan 16 korban dalam waktu dekat," tutup Muannas.

Untuk diketahui, pertemuan yang berlangsung pada Kamis (20/9) itu dipimpin langsung Wadir Dittipidum Bareskrim Polri Kombes Pol. Agus Nugroho selaku Ketua Satgas TPPO. Ini merupakan kelanjutan dari konferensi pers di DPP PSI, sehari sebelumnya.

Beberapa perwakilan keluarga korban antara lain Bapak Nur Hidayat dan Ibu Ela dalam pertemuan di Bareskrim kembali mengutarakan kronologi para korban diiming-imingi bekerja di Jakarta dengan gaji yang besar dan fantastis. Pada kenyataannya korban justru malah dibawa ke Republik Rakyat Tiongkok untuk menjalani kawin paksa.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.

Baca Selengkapnya
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi

Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku

Baca Selengkapnya
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel

RS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang
Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang

Listyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.

Baca Selengkapnya
DPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
DPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024

Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.

Baca Selengkapnya
Polri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Polri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan

Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Selengkapnya
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras

Perbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB
Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB

Kapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.

Baca Selengkapnya
Ada 431 Kasus Korupsi Diusut Polisi di Tahun 2023, Kerugian Negara Capai Rp3,6 Triliun
Ada 431 Kasus Korupsi Diusut Polisi di Tahun 2023, Kerugian Negara Capai Rp3,6 Triliun

Polri juga menetapkan 887 tersangka tersangka kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya